Meski demikian, Bobby mengatakan Golkar tidak hanya memberikan rekomendasi maju Pilkada Sumut pada dirinya saja. Dia menyebut ada dua orang yang mendapat rekomendasi dari partai beringin itu, yaitu dia dan Musa Rajekshah alias Ijeck.
Mengenai peluang dirinya berpasangan dengan Ijeck dalam Pilkada Sumut, dia memastikan bakal mengikuti arahan Airlangga. Dia mengklaim akan berfokus mempersiapkan diri.
“Kami ikuti arahan nanti. Yang pasti, yang disampaikan Ketua Umum Golkar kiat-kiatnya apa yang perlu disiapkan. Itu dulu yang kami prepare," kata Bobby.
Bobby juga tidak otomatis dicalonkan sebagai calon gubernur Sumatera Utara. Dia harus melalui beberapa tahapan. Salah satunya adalah survei elektabilitas yang akan dilakukan sebanyak beberapa tahap.
Mengenai keanggotaan di Golkar, Bobby mengakui belum memiliki Kartu Tanda Anggota atau KTA. Dia mengatakan, dirinya diundang oleh Partai Golkar sehingga dia memenuhi undangan itu. "Belum punya KTA," ujarnya.
Ditanya mengenai kapan kepastian Bobby mendapatkan KTA Golkar, Bobby tak menjawab. Dia meminta semua pihak menunggu kepastian kapan dirinya mendapat KTA. "Lihat nanti dulu," kata Bobby, yang sebelumnya merupakan kader Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan atau PDIP.
MEI LEANDHA | YOHANES MAHARSO JOHARSOYO | ANTARA
Pilihan editor: Reaksi PAN dan PDIP Soal Peluang PPP Gabung ke Pemerintahan Prabowo-Gibran