TEMPO.CO, Lamongan - Ketua Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Lamongan, Jawa Timur, Tony Wijaya mengatakan telah memerintahkan kepada para anggota panitia pengawas kecamatan untuk menelusuri beredarnya kabar pembagian beras bergambar Prabowo-Gibran di kantongnya.Tony mengakui telah mendengar informasi tersebut sejak beberapa hari yang lalu, namun belum mendapatkan buktinya.
"Ada laporan pembangian sembako berupa beras yang kantongnya bergambar capres dan cawapres tertentu di Kecamatan Babat dan Kecamatan Modo. Kami masih menelusuri itu, termasuk mengerahkan kawan-kawan panwascam untuk mencari tahu,” kata Tony saat dihubungi, Selasa, 14 November 2023.
Tony berujar para panwascam telah diperintahkan untuk membuat laporan form A atau laporan hasil pengawasan. Terlepas hasilnya nanti seperti apa, kata Tony, yang penting laporan form A telah masuk lebih dahulu. “Form A itu wajib dimiliki oleh pengawas pemilu,” kata dia.
Menurut Tony anggotanya masih menelusuri ke desa-desa tempat munculnya kabar pembagian sembako tersebut. Namun ia enggan menyebutkan nama desanya. Tony juga belum bersedia menyebutkan beras berapa kiloan yang dibagikan pada masyarakat itu.
"Untuk nama desanya, masih kami cek. Nanti kami sampaikan kalau sudah jelas. Termasuk berapa kiloan beras yang dibagikan pada masyarakat itu, kami belum dapat mengatakan karena masih terus ditelusuri oleh kawan-kawan pengawas pemilu," kata Tony.
Salah seorang warga Babat, Marto Yuwono, mengaku belum mendengar kabar pembagian sembako itu. Ia juga belum pernah melihat wujud sembako bergambar Prabowo-Gibran itu.
"Ngapunten (maaf) kok saya belum mendengar masalah itu. Yang saya dengar malah di Kecamatan Modo, bukan di Babat,” kata Marto yang juga seorang penulis lepas itu.
Sebelumnya beredar foto karung beras bergambar Prabowo Subianto - Gibran Rakabuming Raka lewat akun X (Twitter) @RK_Lamongan kemarin. Pada bagian depan karung beras tersebut terdapat tulisan, "Lamongan Anane Mung (Lamongan adanya hanya) Prabowo-Gibran."
"Beras bergambar Prabowo Gibran nyampek Lamongan," tulis akun tersebut.
Ketua Divisi Penanganan Pelanggaran, Data dan Informasi Bawaslu Puadi mengatakan lembaganya akan mencari tahu kebenaran informasi tersebut. Bawaslu akan menginformasikan hasil temuan pembagian sembako bergambar Prabowo-Gibran.
Informasi kampanye gelap berupa penyaluran sembako itu baru diketahui Bawaslu. "Terima kasih informasi awalnya. Segera ditelusuri," kata Puadi, melalui pesan WhatsApp, Senin, 13 November 2023.
Pilihan Editor: Soal Beras Bergambar Prabowo Subianto - Gibran Rakabuming, Bawaslu: Kalau Masa Kampanye Itu Perbuatan Pidana