Para Caleg Populer PDIP Kehilangan Kursi di DPR: Arteria Dahlan, Johan Budi sampai Kris Dayanti

image-gnews
Anggota komisi III DPR fraksi PDI P Arteria Dahlan tertidur saat sidang putusan sistem pemilihan umum (Pemilu) di Mahkamah Konstitusi (MK), Jakarta, Kamis, 15 Juni 2023. Dalam putusannya, MK menolak permohonan para pemohon secara keseluruhannya dan tetap menggunakan proporsional terbuka untuk pemilu 2024. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Anggota komisi III DPR fraksi PDI P Arteria Dahlan tertidur saat sidang putusan sistem pemilihan umum (Pemilu) di Mahkamah Konstitusi (MK), Jakarta, Kamis, 15 Juni 2023. Dalam putusannya, MK menolak permohonan para pemohon secara keseluruhannya dan tetap menggunakan proporsional terbuka untuk pemilu 2024. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Beberapa calon anggota legislatif atau caleg petahana PDIP dari Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) tidak berhasil terpilih kembali ke Senayan. Para Caleg petahana tersebut gagal melaju ke Senayan karena jumlah suara yang mereka dapatkan tidak mencukupi untuk mendapatkan kursi di DPR.

Sejumlah caleg PDIP yang tidak berhasil di Pileg 2024 tersebut merupakan tokoh yang cukup dikenal publik. Lalu, siapa saja mereka?

Deretan Petahana yang Gagal Kembali ke Senayan

1. Arteria Dahlan

Arteria Dahlan seorang calon anggota legislatif dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), menghadapi risiko gagal terpilih menjadi anggota DPR pada Pemilu 2024. Arteria adalah petahana dari PDIP yang saat ini menjabat sebagai anggota Komisi III DPR RI.

Dia kembali mencalonkan diri sebagai caleg PDIP untuk daerah pemilihan (Dapil) Jawa Timur VI, yang mencakup wilayah Tulungagung, Blitar, Kota Blitar, Kediri, dan Kota Kediri.

Berdasarkan hasil rekapitulasi yang diumumkan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jawa Timur, Arteria Dahlan hanya berhasil meraih 62.242 suara. Angka ini kalah jauh dari rekan satu partainya, Pulung Agustanto, yang berhasil mendapatkan suara terbanyak sebanyak 165.869 suara.

2. Trimedya Panjaitan

Trimedya Panjaitan menjadi calon legislatif dari Daerah Pemilihan (Dapil) Sumatera Utara II yang meliputi Labuhanbatu Utara, Labuhanbatu Selatan, Nias Barat, Nias Utara, dan Kota Gunungsitoli. Trimedya hanya berhasil mengumpulkan dukungan sebanyak 19.870 suara.

3. Kris Dayanti

Proses rekapitulasi suara pemilihan legislatif Pemilu 2024 di Jawa Timur telah selesai dilakukan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) pada Rabu, 13 Maret yang lalu. Krisdayanti, yang mencalonkan diri di Daerah Pemilihan (Dapil) Jawa Timur V yang mencakup Kabupaten Malang, Kota Batu, dan Kota Malang, mengalami penurunan yang signifikan dalam perolehan suaranya dibandingkan dengan Pemilu 2019.

Iklan
image-banner
Scroll Untuk Melanjutkan

Akibatnya, dari jatah dua kursi yang dimiliki oleh PDIP di Dapil Jawa Timur V, posisi tersebut akhirnya diduduki oleh Ahmad Basarah dan Ma'ruf Mubarok.

4. Johan Budi

Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jawa Timur telah menyelesaikan proses rekapitulasi penghitungan suara Pemilihan Legislatif Pemilu 2024 pada Rabu, 13 Maret terakhir. Berdasarkan hasil rekapitulasi penghitungan suara KPU, Johan Budi, yang menempati nomor urut 2 dalam daftar calon legislator dari PDIP, berhasil memperoleh 55.176 suara di Daerah Pemilihan (Dapil) Jawa Timur VII yang mencakup Kabupaten Magetan, Ngawi, Pacitan, Ponorogo, dan Trenggalek.

Meskipun berhasil meraih suara sebanyak itu, mantan Juru Bicara Presiden Joko Widodo itu hanya mampu menempati posisi ketiga dari delapan calon legislator PDIP di Dapil Jawa Timur VII. Di posisi teratas, terdapat Novita Hardini dengan 148.242 suara, dan Budi Sulistyono di posisi kedua dengan jumlah suara mencapai 125.425.

Dalam Dapil Jawa Timur VII, PDIP memperoleh dua kursi untuk perwakilan di Senayan. Oleh karena itu, kedua kursi tersebut menjadi milik Novita Hardini dan Budi Sulistyono yang berhasil meraih suara terbanyak. Hal ini berarti, Johan Budi harus menerima kenyataan bahwa kali ini tidak berhasil mendapatkan kursi di Senayan.

5. Djarot Syaiful Hidayat

Proses rekapitulasi suara untuk calon legislatif DPR RI di Sumatera Utara (Sumut) telah selesai dilakukan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU). Hasilnya menunjukkan bahwa sejumlah petahana tidak berhasil terpilih kembali sebagai anggota DPR RI untuk periode 2024-2029.

Salah satu caleg petahana yang tidak berhasil lolos adalah politisi dari PDIP, Djarot Saiful Hidayat, yang mencalonkan diri di daerah pemilihan (dapil) Sumut 3. Meskipun berhasil meraih 54.366 suara, namun Djarot hanya mampu menempati posisi keempat dari sepuluh caleg dari PDIP.

EIBEN HEIZIER | ANDI ADAM FATURAHMAN | RADEN PUTRI

Pilihan Editor: Profil Arteria Dahlan Calegf Inkumben PDIP yang Terancam Gagal ke Senayan

Iklan


Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Selain soal Sikap Politik, Hasto Sebut Rakernas PDIP Akan Bahas Strategi Hadapi Pilkada 2024

5 menit lalu

Tim Hukum Tim Pemenangan Nasional (TPN) pasangan Ganjar Pranowo-Mahfud MD, Hasto Kristiyanto tiba di Gedung Mahkamah Konstitusi (MK), Sabtu 23 Maret 2024. Kedatangan Tim Hukum TPN Ganjar-Mahfud mengajukan gugatan perselisihan hasil pemilihan umum (PHPU) atau sengketa pemilu. TEMPO/Martin Yogi Pardamean
Selain soal Sikap Politik, Hasto Sebut Rakernas PDIP Akan Bahas Strategi Hadapi Pilkada 2024

Rakernas PDIP yang berlangsung pada 24 sampai 26 April itu akan memutuskan target di Pilkada 2024.


Hadapi Pilkada 2024, PDIP: Solid dan Jangan Tertipu yang Mengaku Sahabat tapi Berkhianat

2 jam lalu

Tim Hukum Tim Pemenangan Nasional (TPN) pasangan Ganjar Pranowo-Mahfud MD, Hasto Kristiyanto tiba di Gedung Mahkamah Konstitusi (MK), Sabtu 23 Maret 2024. Kedatangan Tim Hukum TPN Ganjar-Mahfud mengajukan gugatan perselisihan hasil pemilihan umum (PHPU) atau sengketa pemilu. TEMPO/Martin Yogi Pardamean
Hadapi Pilkada 2024, PDIP: Solid dan Jangan Tertipu yang Mengaku Sahabat tapi Berkhianat

Dalam rapat partai di Majalengka, Hasto minta kader PDIP waspadai pihak mengaku sahabat tapi sebenarnya pengkhianat.


Soal Sikap Usai Pilpres 2024, PDIP Akan Pertimbangkan Suara dari Bawah

2 jam lalu

Wakil Ketua Komisi I DPR RI Utut Adianto (kanan) saat memimpin rapat kerja membahas persiapan Pemilu 2024 dengan BIN di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis, 9 November 2023. Rapat tersebut membahas deteksi dini dan cegah dini persiapan Pemilu 2024. TEMPO/M Taufan Rengganis
Soal Sikap Usai Pilpres 2024, PDIP Akan Pertimbangkan Suara dari Bawah

Penentuan PDIP usai Pilpres 2024 nantinya akan dibahas dalam rakernas bersamaan dengan evaluasi peta politik pada pemerintahan Prabowo-Gibran.


PDIP Khawatirkan Fenomena Calon Pemimpin Harus Punya Uang dan Koneksi dengan Aparat

3 jam lalu

Sekjen PDIP, Hasto Kristiyanto menjawab kesiapan Megawati jadi saksi di MK saat ditemui media di Jakarta Pusat, Selasa, 2 April 2024. TEMPO/Intan Setiawanty
PDIP Khawatirkan Fenomena Calon Pemimpin Harus Punya Uang dan Koneksi dengan Aparat

Sekjen PDIP, Hasto, mengatakan kondisi demokrasi Indonesia sedang terguncang akibat pragmatisme politik berlebihan di pemilu 2024.


Akhir Politik Jokowi di PDIP

6 jam lalu

Akhir Politik Jokowi di PDIP

Kiprah politik Joko Widodo atau Jokowi di PDI Perjuangan sudah tamat. Mantan Wali Kota Solo itu butuh dukungan partai politik baru.


3 Pesan Penting Megawati untuk Kader PDIP, Salah Satunya Jangan Pernah Bohong

7 jam lalu

Tangkapan layar - Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri saat membuka
3 Pesan Penting Megawati untuk Kader PDIP, Salah Satunya Jangan Pernah Bohong

Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri menyampaikan sejumlah petuah kepada kadernya. Menekankan kadernya jangan bohong. Apa petuah lainnya?


5 Hal tentang Ganjar Pranowo Setelah Berakhirnya Pilpres 2024 dan Putusan MK

8 jam lalu

5 Hal tentang Ganjar Pranowo Setelah Berakhirnya Pilpres 2024 dan Putusan MK

Ganjar Pranowo menegaskan sikap politiknya untuk tidak bergabung pemerintahan presiden dan wakil presiden terpilih periode 2024-2029, Prabowo-Gibran


Masuk Bursa Cagub Jakarta, Risma: Saya Takut dan Tak Punya Uang

10 jam lalu

Menteri  Sosial Tri Rismaharini  menjadi pembicara pembuka hari kedua Forum Infrastruktur Organisation for Economic Cooperation and Development (OECD)di Paris Prancis, Rabu  pagi, 10 April 2024. (Sumber: Istimewa)
Masuk Bursa Cagub Jakarta, Risma: Saya Takut dan Tak Punya Uang

PDIP sebelumnya mengusulkan Menteri Sosial Tri Rismaharini hingga Menpan RB Abdullah Azwar Anas sebagai cagub Jakarta.


Pesan Megawati untuk Kader yang akan Maju Pilkada 2024: Perkuat Kedisiplinan dan Kejujuran

12 jam lalu

Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri menyampaikan pidato politik dalam perayaan HUT ke-51 PDI Perjuangan di Sekolah Partai, Lenteng Agung, Jakarta, Rabu, 10 Januari 2024. PDI Perjuangan menggelar perayaan HUT ke-51 dengan mengusung tema 'Satyam Eva Jayate' alias kebenaran pasti menang yang dilaksanakan secara sederhana. TEMPO/M Taufan Rengganis
Pesan Megawati untuk Kader yang akan Maju Pilkada 2024: Perkuat Kedisiplinan dan Kejujuran

Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri memimpin rapat konsolidasi menjelang Pilkada 2024 yang diikuti sejumlah kader.


Ahok Masuk Bursa Cagub DKI dari PDIP Selain Risma, Andika Perkasa, dan Basuki Hadimuljono

22 jam lalu

Basuki Tjahaja Purnama menjawab pertanyaan wartawan saat mengunjungi kantor DPD PDIP Bali di Denpasar, Bali, Jumat, 8 Februari 2019. Ia bergabung menjadi anggota PDIP sejak 26 Januari 2019. Johannes P. Christo
Ahok Masuk Bursa Cagub DKI dari PDIP Selain Risma, Andika Perkasa, dan Basuki Hadimuljono

PDIP mulai menjaring empat nama yang akan menjadi calon Gubernur (Cagub) DKI Jakarta. Lantas, siapa saja bakal cagub DKI Jakarta yang diusung PDIP?