Profil Wiranto dan Oesman Sapta Odang Ketua Umum Partai Hanura

image-gnews
Ketua Dewan Pembina Partai Hanura Wiranto bersama Ketua Umum Partai Hanura Oesman Sapta Odang memberi pernyataan seputar konflik yang terjadi di partainya itu di Istana Negara, Jakarta, 17 Januari 2018. TEMPO/Ahmad Faiz
Ketua Dewan Pembina Partai Hanura Wiranto bersama Ketua Umum Partai Hanura Oesman Sapta Odang memberi pernyataan seputar konflik yang terjadi di partainya itu di Istana Negara, Jakarta, 17 Januari 2018. TEMPO/Ahmad Faiz
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Partai Hanura (Hati Nurani Rakyat) merupakan partai yang didirikan Wiranto bersama beberapa tokoh nasional lainnya pada 2006. Dalam perjalanannya hingga hari ini, Partai Hanura telah mendapatkan 17 kursi di DPR berdasarkan Pemilihan Umum Anggota DPR 2009 setelah mendapat suara sebesar 3,77 persen.

Kemudian pada Pemilu 2014, hanura berhasil mendapat 16 kursi di DPR. Jika dibandingkan dengan pemilu sebelumnya, angka ini sedikit lebih menurun. Meskipun begitu, suara yang didapatkan Hanura justru meningkat sebesar 5,26 persen. Namun, saat pemilu 2019 lalu, Partai Hanura gagal mendapatkan kursi di DPR dikarenakan hanya mendapat suara sebesar 1,54 persen, sehingga tidak dapat memenuhi ambang batas parlemen sebesar 4 persen.

Dalam 17 tahun perjalanan politiknya, Partai Hanura telah dipimpin oleh 2 orang ketua umum dengan latar belakang yang berbeda. Berikut profil singkat sosok yang menjadi Ketua Umum Partai Hanura.

 Jenderal TNI (Purn.) Wiranto 

Partai Hanura didirikan Wiranto. Jenderal Purnawirawan ini mengembangkan karier militernya semasa pemerintahan Presiden Soeharto. Ia pernah menjabat sebagai Menteri Pertahanan Keamanan pada 1998 sampai 1999 dilanjut sebagai Menteri Koordinator Bidang Politik dan Keamanan (Menkopolhukam) pada 1999 - 2000.

Pada masa kepemimpinan Presiden Joko Widodo atau Jokowi, pria kelahiran 4 April 1947 ini pernah menjabat Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan atau Menkopolhukam periode 2016-2019.

Perjalanannya di bidang politik dimulai bersama partai yang dibentuknya setelah memasuki masa pensiun militer. Wiranto berkolaborasi bersama sejumlah tokoh-tokoh nasional untuk mendirikan Partai Hanura. Dalam prosesnya, partai ini didirikan melalui pertemuan yang berlangsung di Jakarta pada 13 hingga 14 November 2006.

Setelah terbentuk, melalui Musyawarah Nasional (Munas) pertama, secara aklamasi Wiranto dilantik sebagai Ketua Umum Partai Hanura yang menjabat dari 2006 hingga 2010. Selanjutnya, pada penyelenggaraan Musyawarah Nasional (Munas) kedua, ia kembali dipilih secara aklamasi sebagai Ketua Umum Partai Hanura dari tahun 2010 hingga 2016.

Iklan
image-banner
Scroll Untuk Melanjutkan

Oesman Sapta Odang

Oesman Sapta Odang atau Oso Merupakan pengusaha dan politisi yang menjadi Ketua Umum Partai Hanura dari 2016 hingga sekarang. Ia menjabat selama dua periode pada posisi ini. Dilansir dari laman P2k.stekom.ac.id, pria kelahiran 18 Agustus 1950 ini, sebelumnya pernah menjabat sebagai anggota MPR periode 1999-2004 dan terpilih kembali sebagai wakil ketua lembaga tinggi negara tersebut dari kelompok DPD-RI periode 2014-2019. Selanjutnya, dalam sidang paripurna DPD-RI pada 4 April 2017, ia terpilih secara aklamasi sebagai ketua DPD RI.

Oso lahir dari pasangan asal Sulawesi Selatan dan Sumatera Barat, Oso membangun rumah gadang di kampung halamannya Sulit Air, Solok, Sumbar untuk menunjang pariwisata dan sebagai tempat berbagi informasi. Oso memiliki ijazah SMA dengan kejar paket C lalu memperoleh gelar Doktor Honoris Causa dari Senior University Internasional di Amerika Serikat pada tahun 1999.

Selain sebagai politikus, Oso juga merupakan pemilik dari konglomerasi OSO Grup yang bergerak dibidang percetakan, pertambangan, air mineral, properti, perkebunan, perikanan, transportasi, komunikasi, keuangan, dan perhotelan. Selain menjabat sebagai CEO OSO, ia juga duduk sebagai komisaris maskapai Lion Air.

Sebelum bergabung dengan Partai Hanura, Oso pernah mendirikan Partai Persatuan Daerah sebelum akhirnya bergabung dengan Partai Hanura dan menjabat sebagai Ketua Umum sejak 2016 lalu sampai sekarang.

SHARISYA KUSUMA RAHMANDA I RENO EZA MAHENDRA

Pilihan Editor: Keputusan Bulat Partai Hanura Ikutr PDIP Dukung Ganjar Pranowo, Ini Profik Parpol Oesman Sapta Odang

Iklan


Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


5 Hal tentang Ganjar Pranowo Setelah Berakhirnya Pilpres 2024 dan Putusan MK

21 jam lalu

5 Hal tentang Ganjar Pranowo Setelah Berakhirnya Pilpres 2024 dan Putusan MK

Ganjar Pranowo menegaskan sikap politiknya untuk tidak bergabung pemerintahan presiden dan wakil presiden terpilih periode 2024-2029, Prabowo-Gibran


Ganjar Akui Tak Akan Gabung Pemerintahan, Bagaimana dengan PDIP?

1 hari lalu

Kandidat presiden yang kalah Ganjar Pranowo dan pasangannya Mahfud MD menghadiri sidang putusan atas dua gugatan terhadap hasil pemilu presiden bulan Februari setelah kandidat yang kalah mengajukan petisi untuk mencalonkan diri kembali dan menuduh negara telah campur tangan demi pemenangan Prabowo Subianto, di Mahkamah Konstitusi  gedung di Jakarta, Indonesia, 22 April 2024. REUTERS/Willy Kurniawan
Ganjar Akui Tak Akan Gabung Pemerintahan, Bagaimana dengan PDIP?

ganjar mengatakan dalam sistem pemerintahan juga penting adanya check and balances.


Ganjar Ungkap Arah Politiknya Usai Kalah di Pilpres 2024

1 hari lalu

Ganjar Pranowo bersepeda santai di rumahnya di Sleman, Yogyakarta, Rabu, 24 April 2024. Foto: Istimewa.
Ganjar Ungkap Arah Politiknya Usai Kalah di Pilpres 2024

Menurut Ganjar, masih banyak persoalan yang dipesankan oleh Megawati berkaitan dengan kondisi sosial ekonomi yang perlu jadi perhatian.


Rekam Jejak NasDem di Pilpres 2024, Nyatakan Dukung Pemerintahan Prabowo-Gibran

1 hari lalu

Presiden terpilih Prabowo Subianto dan Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh memberikan keterangan pers di Kediaman Prabowo, Jalan Kertanegara No. 4, Jakarta Selatan, Kamis, 25 April 2024. TEMPO/Defara
Rekam Jejak NasDem di Pilpres 2024, Nyatakan Dukung Pemerintahan Prabowo-Gibran

Partai NasDem menyatakan bakal menjadi bagian dari koalisi pemerintahan Prabowo dan Gibran. Begini jejak politik NasDem dalam Pilpres 2024.


Seberapa Siap PDIP Jadi Oposisi? Berikut Pernyataan Beberapa Tokoh PDI Perjuangan

1 hari lalu

Ketua DPP PDIP Ahmad Basarah (tengah) bersama Sekjen Hasto Kristiyanto (kiri) dan  politisi PDIP Adian Napitupulu (kanan)  menyampaikan keterangan kepada wartawan di Kantor DPP PDIP, Cikini, Jakarta, Kamis, 27 April 2023. DPP PDIP menunjuk Ahmad Basarah sebagai koordinator tim relawan pemenangan Ganjar Pranowo di Pilpres 2024 dan Adian Napitupulu sebagai wakil koordinatornya, Deddy Yevri Hanteru Sitorus sebagai sekretaris, serta Riezky Aprilia sebagai Wakil Sekretaris tim relawan. ANTARA/Aditya Pradana Putra
Seberapa Siap PDIP Jadi Oposisi? Berikut Pernyataan Beberapa Tokoh PDI Perjuangan

Hasto Kristiyanto dan Ahmad Basarah menyatakan bahwa PDIP siap menjadi oposisi sesuai arahan ketua partai. Bagaimana sikap PDIP ke depannya?


KPU Tetapkan Prabowo-Gibran Pemenang Pilpres 2024, Ini Tanggapan PBNU, PP Muhammadiyah hingga Kadin

2 hari lalu

KPU Tetapkan Prabowo-Gibran Pemenang Pilpres 2024, Ini Tanggapan PBNU, PP Muhammadiyah hingga Kadin

Reaksi PBNU, PP MUhammadiyah, Kadin Terhadap Penetapan Prabowo - Gibran Pemenang Pilpres 2024 oleh KPU


Apa Kabar Hak Angket Kecurangan Pemilu 2024? Ini Komentar Mereka yang Dulu Berniat Mengusungnya

2 hari lalu

Suasana demonstrasi di depan Gedung DPR RI, Tanah Abang, Jakarta Pusat pada Selasa, 5 Maret 2024. Aksi massa tersebut mengangkat isu wacana hak angket dugaan kecurangan Pemilu 2024. Tempo/Sultan
Apa Kabar Hak Angket Kecurangan Pemilu 2024? Ini Komentar Mereka yang Dulu Berniat Mengusungnya

Apakah hak angket soal kecurangan Pemilu 2024 akan bergulir? Berikut pernyataan tokoh dan partai yang dulu getol akan mengusungnya.


Respons Berbagai Pihak Soal Isi Dissenting Opinion 3 Hakim MK dari Ganjar hingga TKN Prabowo-Gibran

2 hari lalu

Sidang putusan perkara Perselisihan Hasil Pemilihan Umum Presiden dan Wakil Presiden 2024 dihadiri 8 hakim, gedung Mahkamah Konstitusi (MK), Jakarta, Senin, 22 April 2024.  TEMPO/ Febri Angga Palguna
Respons Berbagai Pihak Soal Isi Dissenting Opinion 3 Hakim MK dari Ganjar hingga TKN Prabowo-Gibran

Dissenting opinion 3 hakim MK mendapat tanggapan berbagai pihak dari ganjar hingga TKN Prabowo-Gibran.


Jokowi Dukung Prabowo-Gibran Rangkul Semua Kalangan

2 hari lalu

Koordinator Staf Khusus Presiden Ari Dwipayana saat ditemui di Gedung Kementerian Sekretariat Negara, Istana Kepresidenan Jakarta, pada Senin, 29 Januari 2024. TEMPO/Daniel A. Fajri
Jokowi Dukung Prabowo-Gibran Rangkul Semua Kalangan

Koordinator Staf Khusus Presiden Ari Dwipayana mengatakan Jokowi mendukung inisiatif dan langkah Prabowo-Gibran merangkul semua komponen bangsa.


Perludem Sebut MK Masih Jadi Mahkamah Kalkulator

3 hari lalu

Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Suhartoyo (kanan) didampingi Hakim Konstitusi Saldi Isra (tengah) memimpin jalannya sidang putusan perselisihan hasil Pilpres 2024 di Gedung Mahkamah Konstitusi, Jakarta, Senin, 22 April 2024. TEMPO/Febri Angga Palguna
Perludem Sebut MK Masih Jadi Mahkamah Kalkulator

Perludem menyatakan bahwa MK masih menjadi 'mahkamah kalkulator' karena putusan sengketa pilpres masih berlandaskan selisih hasil suara.