TEMPO.CO, Jakarta - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Kulonprogo menggelar lomba selfie berhadiah puluhan juta rupiah bagi para warga yang datang ke Tempat Pemungutan Suara (TPS) dan menggunakan hak pilihnya saat pelaksanaan pemilu 17 April 2019 mendatang.
Berita terkait: PPLN Berlin: Partisipasi Pemilih pada Pemilu 2019 Naik Drastis
Lomba selfie ini digelar untuk memeriahkan pesta demokrasi sekaligus meningkatkan partisipasi pemilih agar menggunakan hak pilihnya. Caranya juga cukup gampang. Warga yang memiliki hak pilih tinggal datang ke lokasi TPS saat pemilu, lalu melalukan swafoto sesuai tema yang ditentukan.
"Peserta lomba selfie ini adalah pemilih Kulonprogo yang sudah terdaftar dalam DPT (daftar pemilih tetap)," ujar Komisioner KPU Kulonprogo Hidayatut Thoyyibah Senin 15 April 2019.
Namun, meski ada peserta yang belum terdaftar dalam DPT, tetap diperbolehkan ikut lomba itu asal bisa menujukkan identitas sebagai warga Kulonprogo. Peserta lomba adalah pemilih yang hadir dan memilih di TPS yang ditunjukkan dengan bukti share location dalam foto selfie yang diunggah.
Untuk ketentuan lomba, peserta mengunggah hasil foto selfie-nya ke akun media sosial miliknya seperti Twitter, Facebook dan Instagram. Peserta juga wajib me-mention akun resmi KPU Kabupaten Kulonprogo disertai hastag #KPUKabupatenKulonprogo #LombaSelfieditps #Dapil 12345 (pilih sesuai daerah pemilihan peserta).
"Foto yang diambil peserta tidak boleh dilakukan dari dalam lokasi TPS. Jika tetap dilakukan maka peserta itu langsung didiskualifikasi," ujarnya.
Untuk tema lomba swafoto ini juga cukup beragam seputar pemilu. Yakni tema partisipasi, pemilu akses, profesionalitas, integritas, pemilih berdaulat, dan pesta rakyat (riang gembira).
Foto yang dinilai hanya foto yang diunggah pada hari pelaksanaan pemilu 17 April 2019 dengan batas waktu unggah hingga pukul 24.00 WIB. "Untuk juri terdiri dari Komisioner KPU Kulonprogo dan profesional," ujarnya.
KPU Kulon Progo sebelumnya menargetkan.tingkat partisipasi pemilu 17 April 2019 bisa tercapai 85 persen. Target ini lebih tinggi dibanding tingkat partisipasi pada pemilu 2014 silam.
Sebelumnya pada 2009, tingkat partisipasi pemilu di Kulon Progo 73,17 persen. Jumlah ini lalu meningkat menjadi 80,50 persen pada pemilu 2014.
Sedangkan KPU Daerah Istimewa Yogyakarta sebelumnya juga menargetkan tingkat partisipasi warga DIY pada pemilu 2019 bisa tercapai 82 persen. Angka tersebut di atas target nasional yang berada di kisaran angka 77,5 persen.
PRIBADI WICAKSONO (Yogyakarta)