KPU Bali Ajak Parpol Tak Gunakan Baliho di Pilkada 2024, Begini Respons Gerindra
Reporter
Antara
Editor
Sapto Yunus
Jumat, 12 Juli 2024 21:31 WIB
“Jadi, untuk Partai Gerindra, tinggal instruksi dari pusat. Kami sistem partainya komando, jadi PAC dengarkan omongan DPC, DPC dengarkan DPD, dan DPD dengarkan DPP. Kalau untuk kebaikan Bali, apa sih yang tidak,” katanya.
KPU Bali Gandeng Influencer untuk Sosialisasi Pilkada
Adapun KPU Bali menggandeng influencer atau pemengaruh untuk sosialisasi Pilkada 2024.
“Iya pasti menggaet influencer, kami ada anggaran untuk dipakai saat misalnya pencalonan. Kami akan minta mereka membuat video pendek atau lainnya,” kata Lidartawan di Denpasar, Kamis, 11 Juli 2024.
Dia mengatakan KPU Bali belum memetakan jumlah dan klasifikasi pemengaruh lokal yang akan digandeng, tetapi dipastikan mereka tidak terafiliasi dengan parpol tertentu atau memiliki rekam jejak mendukung peserta pemilu.
Menurut dia, pihaknya akan mengerahkan komisioner di bidangnya untuk mencari pemengaruh yang sesuai, terutama yang nantinya dapat mempengaruhi masyarakat dengan menggaungkan narasi kampanye damai.
“Kami akan lihat dari pengikutnya, kalau mau sasar anak muda siapa kemudian menyasar bapak-bapak siapa, kemudian pangsa pasarnya, ada media sosial Facebook, Instagram, dan lain-lain. Kita juga tahu dari tayangan dia yang memihak siapa,” ujarnya.
Lidartawan menuturkan KPU Bali mendorong kemampuan sosialisasi di media sosial lembaganya dan jajarannya. Dia juga mengatakan KPU Bali juga akan mengerahkan peserta magang dari kalangan mahasiswa untuk mengunggah konten Pilkada 2024 di media sosial setiap 2-3 hari sekali. Mereka juga memantau perkembangan media sosial kabupaten/kota.
“Kita sudah berada di era digital ini, orang melihat baliho kemudian diceramahi itu tidak suka, maka dari itu saya mendorong teman-teman jajaran sekarang aktif di media sosial. Saya cek di seluruh Bali yang bagus adalah responnya Buleleng," ujarnya.
Pilihan editor: Sandiaga Uno Masuk Bursa Pilgub Jabar, Golkar Tak Khawatir Ridwan Kamil Tersaingi