TEMPO.CO, Jakarta - Dewan Pimpinan Pusat Partai Persatuan Pembangunan (DPP PPP) akan menggelar rapat pimpinan nasional (rapimnas). Rapat ini rencananya digelar pada Sabtu, 19 April 2014, pukul 13.00 WIB. "Rapat ini amanat dari musyawarah kerja nasional (mukernas) di Bandung lalu," kata Wakil Ketua Umum PPP Lukman Hakim Saefuddin saat dihubungi Tempo, Sabtu, 19 April 2014.
Menurut Lukman, keputusan menggelar rapat ini merupakan tindak lanjut atas rapat pimpinan harian yang digelar di DPP PPP, Jumat dinihari tadi. Rapat tersebut dihadiri oleh sekitar 25 pengurus DPP PP. Mayoritas merupakan pengurus yang keberatan atas sikap Ketua Umum Suryadharma Ali dalam menentukan arah koalisi. (Baca: Lobi Nasi Mandi Suryadharma Ali).
Agenda utama rapimnas, kata Lukman, sesuai dengan keputusan Mukernas II PPP, yaitu mengevaluasi pencapaian partai berlambang Ka'bah itu dalam pemilihan umum legislatif 9 April 2014. "Rapimnas juga untuk menentukan calon presiden dan calon wakil presiden yang bakal diusung oleh partai," kata Lukman. (Baca: PPP-Gerindra Koalisi, Belum Ada Kontrak Tertulis).
Menurut Lukman, agenda rapimnas bisa saja mempengaruhi dukungan Suryadharma terhadap pencalonan Prabowo Subianto. Alasannya, sesuai dengan keputusan Mukernas II PPP, nama capres dan cawapres ditentukan melalui rapimnas. "Bisa saja nanti akan berpengaruh ke dukungan, tergantung dinamika yang berkembang dalam rapat."
Kemarin, Suryadharma mendeklarasikan dukungan resmi PPP terhadap pencalonan Prabowo sebagai presiden. Namun dukungan ini ditentang sebagian pengurus DPP partai Ka'bah. Pada saat deklarasi, Suryadharma hanya ditemani sekitar 15 pengurus DPP. Saat sejumlah pengurus lain dimintai konfirmasi, mereka mengaku tak mengetahui adanya rencana deklarasi itu. (Baca pula: PPP Resmi Dukung Capres Prabowo Subianto).
IRA GUSLINA SUFA