TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Dewan Pengurus Wilayah Partai Kebangkitan Bangsa atau DPW PKB DKI Jakarta Hasbiallah Ilyas mengatakan pihaknya membuka pendaftaran bakal calon gubernur untuk Pemilihan Kepala Daerah atau Pilkada 2024 DKI Jakarta, yang akan dilaksanakan pada 27 November mendatang.
"PKB Jakarta siap berkoalisi dan mengusung calon potensial untuk maju di Pilkada 2024," kata Hasbiallah di Jakarta, Senin, 29 April 2024 seperti dikutip Antara.
Dia menyebutkan saat ini PKB Jakarta sedang menyiapkan infrastruktur partai untuk Pilkada 2024. “Kami siap menghidupkan aura PKB di Jakarta, untuk meraih target menang Pilkada di Jakarta 2024," ujarnya.
Hasbiallah menyebutkan tiga kriteria bakal calon yang akan diusung PKB. Pertama, mengerti dan memahami permasalahan yang dihadapi warga Jakarta. Kedua, bisa membawa perubahan ke arah yang lebih baik bagi warga Jakarta, karena Jakarta sudah tidak lagi menjadi Ibu kota negara.
Yang terakhir, sejalan atau selaras dengan visi dan misi PKB Jakarta sebagai partai terbuka dan menganut ideologi Islam aswaja, yang sejuk dan bisa menjadi rahmat bagi semua.
Dia bersyukur atas capaian PKB Jakarta pada Pemilu 2024, meski belum sesuai dengan target. Menurut dia, PKB Jakarta menargetkan 12-15 kursi DPRD dan 2 kursi DPR RI di Pemilu 2024.
"Alhamdulillah di antara partai-partai peserta Pemilu di Jakarta, PKB yang paling tinggi kenaikan suaranya, sampai 100 persen. PKB dapat 10 kursi DPRD dan 2 kursi DPR RI," ungkapnya.
Dengan perolehan suara tersebut, lanjut dia, PKB Jakarta siap menjadi pengusung calon kepala daerah untuk Pilkada 2024, meski hingga saat bakal calon yang akan diusung masih dalam proses.
Berkoalisi dengan PPP di Pilkada 2024
Dalam Pilkada 2024, PKB memutuskan bekerja sama dengan PPP. Kesepakatan koalisi itu diambil usai pertemuan kedua partai di DPP PKB, Jakarta Pusat pada Senin, 29 April.