Fakta-fakta FX Rudy Kunjungi Kediaman Megawati Saat Idul Fitri

image-gnews
Ketua DPC PDIP Kota Solo FX Hadi Rudyatmo mengungkapkan pertemuannya dengan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri di Jakarta saat Lebaran 2024. Foto diambil di kediaman Rudy di Pucangsawit, Kecamatan Jebres, Kota Solo, Jawa Tengah, Senin, 15 April 2024. TEMPO/SEPTHIA RYANTHIE
Ketua DPC PDIP Kota Solo FX Hadi Rudyatmo mengungkapkan pertemuannya dengan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri di Jakarta saat Lebaran 2024. Foto diambil di kediaman Rudy di Pucangsawit, Kecamatan Jebres, Kota Solo, Jawa Tengah, Senin, 15 April 2024. TEMPO/SEPTHIA RYANTHIE
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Dewan Pimpinan Cabang Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (DPC PDIP) Kota Solo FX Hadi Rudyatmo mengunjungi kediaman Presiden kelima Republik Indonesia Megawati Soekarnoputri, di Jalan Teuku Umar 27 A, Menteng, Jakarta, pada Jumat, 12 April 2024 dalam momen Idul Fitri.

Saat tiba di rumah Megawati, FX Rudy sempat menjelaskan tujuannya datang pada momen libur Lebaran kali ini. Dia menyebut sengaja datang untuk bersilaturahmi bersama keluarganya. Rudy mengatakan datang bersama keluarganya saat sowan Megawati. Dia mengaku sempat berfoto bersama Presiden ke-5 RI itu.

"Saya mau silaturahmi, saya mau foto bareng (Bu Mega) sama anak cucu saya," kata FX Rudy kepada awak media.  

Saat ditanya alasannya baru datang hari ini ke rumah Megawati Soekarnoputri, FX Rudy mengungkapkan bahwa pada dua hari Idul Fitri, Megawati dikunjungi pejabat-pejabat negara. "Ya kemarin-kemarin kan para pejabat, kalau saya kan rakyat," katanya.

Rudy, sapaan akrabnya, menepis ada pembicaraan politik bersama Ketua Umum PDIP saat itu. Namun, dia mengakui mendapatkan pesan-pesan dari ibu dari Puan Maharani itu. 

"Enggak ada pembicaraan politik. Saya hanya bersilaturahmi dengan Ibu (Megawati) bersama istri, anak-anak, mantu, dan cucu-cucu," ungkap Rudy saat ditemui awak media di kediamannya di Pucangsawit, Kecamatan Jebres, Kota Solo, Jawa Tengah, Senin, 15 April 2024.

Dia menuturkan sudah berada di Jakarta sejak sebelum Hari Raya Idul Fitri, tepatnya pada Minggu, 7 April 2024 karena ada pekerjaan di sana. Menjelang Lebaran, keluarga besarnya menyusul ke Jakarta dengan tujuan bersilaturahmi ke kediaman Megawati. 

"Pas di sana saya minta waktu (untuk bertemu Megawati) lalu diberi ya saya langsung ke sana jam 2," ucap dia. 

Tidak membicarakan politik

Dia menuturkan dalam pertemuannya dengan putri Presiden pertama RI Soekarno itu juga tidak membicarakan tentang persiapan pemilihan kepala daerah (Pilkada). Saat ini PDIP sudah membuka pendaftaran penjaringan untuk bakal calon wali kota dan wakil wali kota Solo 2024. 

"Ndak (tidak) ngobrol pilkada. Dengan Ibu waktu itu tidak ada pembicaraan politik," tegasnya lagi.  

FX Rudy mengungkapkan isi pembicaraan

Iklan
image-banner
Scroll Untuk Melanjutkan

Dia mengungkapkan isi pembicaraannya bersama Megawati hanya obrolan ringan dan dalam suasana perayaan Idul Fitri yang ceria dan gembira. "Beliau sehat-sehat, ceria, gembira. Menanyakan cucu-cucu saya, 'cucu-cucu kok sudah besar-besar?', juga soal tanaman anggrek," ungkapnya.  

Rudy mengakui dalam pertemuan itu dia mendapatkan beberapa pesan dari Megawati. Ketua Umum PDIP itu memberikan semangat kepadanya dan mengingatkan agar tidak stres. 

"Pesan Ibu, 'kamu enggak boleh stres. Semua keputusan ada di saya'," ucap Rudy menirukan perkataan Megawati. 

Di kediaman Megawati tersebut, Rudy mengaku belum bertemu dengan yang lain. "Karena waktu itu saya sekeluarga, tidak ketemu dengan yang lain. Setelah saya, siapa saja yang bertemu dengan beliau saya juga nggak tahu," tuturnya.  

Pertemuan sebelumnya dari kedua politikus tersebut

Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Solo FX Hadi Rudyatmo mengungkap pertemuan dengan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri di kediamannya di Jalan Teuku Umar, Menteng, Jakarta Pusat beberapa waktu lalu. Rudy, panggilan karibnya, mengatakan ada pesan khusus dari Mega untuknya kala itu.

Rudy melapor kepada Megawati bahwa dirinya telah membuat pernyataan di media untuk menepis isu Mega berdiri di dua kaki atau dua kepentingan pasca- Gibran resmi jadi bakal cawapres Prabowo.

Beberapa menteri yang juga menyambangi Megawati Soekarnoputri

Sebelumnya diberitakan, sejumlah menteri Kabinet Indonesia Maju (KIM) menyambangi rumah Megawati Soekarnoputri pada hari raya Idul Fitri 1445 H, Rabu, 10 April 2024. Tiga menteri tampak datang bersamaan, yaitu Menteri PUPR Basuki Hadimoeljono, Menkes Budi Gunadi Sadikin, dan Menlu Retno Marsudi.

MYESHA FATINA RACHMAN I SEPTIA RYANTHIE
Pilihan editor:  Anies dan Ganjar Kompak Bilang Begini Soal Amicus Curiae Megawati

Iklan


Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


5 Presiden Indonesia yang Juga Petinggi Partai, Tak ada Nama Jokowi

1 jam lalu

Presiden Joko Widodo (kiri) dan Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri (kanan) saat memberikan keterangan pers dalam Rapat Kerja Nasional (Rakernas) III di Sekolah Partai PDI Perjuangan, Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Selasa, 6 Juni 2023. Rakernas yang mengusung tema 'Fakir Miskin dan Anak Terlantar Dipelihara oleh Negara' tersebut itu juga akan membahas pemenangan Pemilu 2024 serta mendengar pengarahan khusus dari Presiden Joko Widodo. TEMPO/M Taufan Rengganis
5 Presiden Indonesia yang Juga Petinggi Partai, Tak ada Nama Jokowi

Jokowi jadi satu-satunya presiden Indonesia yang dipecat dari partai, inilah 5 Presiden Indonesia yang juga menjadi petinggi partai.


Safari Politik Prabowo Usai KPU Menetapkan sebagai Presiden Terpilih

15 jam lalu

Presiden terpilih periode 2024-2029, Prabowo Subianto dan Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar berjabat tangan saat melakukan pertemuan di kantor DPP PKB, Jakarta, Rabu, 24 April 2024. Prabowo bertemu dengan Muhaimin Iskandar untuk silahturahmi setelah ditetapkan sebagai Presiden terpilih periode 2024-2029 oleh KPU. TEMPO/M Taufan Rengganis
Safari Politik Prabowo Usai KPU Menetapkan sebagai Presiden Terpilih

Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto melakukan safari politik setelah ditetapkan KPU sebagai presiden terpilih Pilpres 2024. Ke mana saja?


Peneliti BRIN Bilang Oposisi Tetap Dibutuhkan di Pemerintahan Prabowo-Gibran, Ini Alasannya

15 jam lalu

Pasangan calon presiden dan Wakil Presiden Anies Baswedan - Muhaimin Iskandar dan Pasangan calon presiden dan Wakil Presiden Prabowo Subianto - Gibran Rakabuming Raka hadir dalam rapat Rapat Pleno Terbuka Penetapan Pasangan Calon Presiden dan Wakil Presiden Terpilih Pemilu Tahun 2024 di Gedung Komisi Pemilihan Umum (KPU), Jakarta, Rabu 24 April 2024. KPU menetapkan Prabowo-Gibran sebagai calon presiden dan wakil presiden terpilih periode 2024 - 2029. TEMPO/Subekti.
Peneliti BRIN Bilang Oposisi Tetap Dibutuhkan di Pemerintahan Prabowo-Gibran, Ini Alasannya

PKS belum membuat keputusan resmi akan bergabung dengan pemerintahan Prabowo atau menjadi oposisi.


PDIP Minta Suara PSI di Papua Tengah Jadi Nol, Hakim Guntur Hamzah: Tunjukkan Buktinya

18 jam lalu

Hakim Mahkamah Konstitusi M. Guntur Hamzah saat mengikuti sidang putusan gugatan ulang batas usia capres cawapres di Ruang Sidang Lantai 2, Gedung I MK, Jakarta, Rabu, 29 November 2023. Mahkamah Konstitusi (MK) memutuskan menolak gugatan terhadap Pasal 169 huruf q UU Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilihan Umum (Pemilu), yang mengatur soal batas usia capres-cawapres. TEMPO/Joseph
PDIP Minta Suara PSI di Papua Tengah Jadi Nol, Hakim Guntur Hamzah: Tunjukkan Buktinya

Hakim MK Guntur Hamzah menyoroti petitum atau permohonan PDIP yang ingin menjadikan perolehan suara PSI di DPRD Provinsi Papua Tengah menjadi nol.


PDIP Minta Perolehan Suara PSI dan Demokrat di DPRD Papua Tengah Dinihilkan

19 jam lalu

Gedung Mahkamah Konstitusi. TEMPO/MAGANG/MUHAMMAD FAHRUR ROZI.
PDIP Minta Perolehan Suara PSI dan Demokrat di DPRD Papua Tengah Dinihilkan

PDIP meminta kepada MK agar perolehan suara PSI dan Partai Demokrat dalam pemilihan DPRD Provinsi Papua Tengah dijadikan nol.


Pakar Sebut Ahok Masih Berminat Maju di Pilkada Jakarta, Apa Alasannya?

21 jam lalu

Mantan Gubernur DKI Jakarta, yang terakhir menjabat sebagai Komisaris Utama PT Pertamina Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok bersama istri dan dua anaknya gunakan gak pilih di TPS 112 yang berada di Jalan Pantai Mutiara, Pluit Jakarta Utara. Rabu, 14 Febuari 2024. TEMPO/Yuni Rahmawati
Pakar Sebut Ahok Masih Berminat Maju di Pilkada Jakarta, Apa Alasannya?

Ahok akan bersaing dengan sejumlah nama populer dalam Pilkada Jakarta 2024.


Kala Jokowi dan Gibran Disebut sebagai Bagian dari Keluarga Besar Golkar dan PAN

22 jam lalu

Presiden Jokowi saat menghadiri HUT ke-59 Partai Golkar, Senin 6 November 2023. TEMPO/Ade Ridwan Yandwiputra
Kala Jokowi dan Gibran Disebut sebagai Bagian dari Keluarga Besar Golkar dan PAN

Ini alasan Partai Golkar dan PAN menyebut Jokowi dan Gibran sebagai bagian dari keluarga besar partainya.


PAN Mau Terima Jokowi dan Gibran Setelah Dipecat PDIP

23 jam lalu

Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan dan Presiden Joko Widodo atau Jokowi makan siang bersama di Medja Restaurant, Kota Bogor, Jawa Barat pada Ahad, 7 Januari 2024. Foto: Istimewa
PAN Mau Terima Jokowi dan Gibran Setelah Dipecat PDIP

Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan sebelumnya mengaku dirinya sudah berulang kali menyampaikan bahwa PAN membuka pintu untuk Jokowi dan Gibran.


KPU Sebut Gugatan ke PTUN Harus Didahului Proses di Bawaslu, PDIP: Mereka Keliru Pahami Gugatan

23 jam lalu

Ketua tim hukum PDI Perjuangan Gayus Lumbuun (kiri) menerima berkas gugatan yang telah didaftarkan di Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN), Jakarta Timur, Selasa, 2 April 2024. Gugatan tersebut ditujukan kepada Komisi Pemilihan Umum (KPU), terkait perbuatan melanggar hukum oleh kekuasaan pemerintahan (onrechmatige overheidsdaad) dalam hal ini utamanya adalah KPU pada Pemilu 2024, khususnya pemilihan presiden. ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat
KPU Sebut Gugatan ke PTUN Harus Didahului Proses di Bawaslu, PDIP: Mereka Keliru Pahami Gugatan

Ketua Tim Hukum PDIP Gayus Lumbuun, mengatakan, KPU keliru memahami gugatan yang dilayangkan ke PTUN tersebut


Kata Ketum Muhammadiyah Soal Gugatan PDIP di PTUN

1 hari lalu

Ketum PP Muhammadiyah Haedar Nashir. Tempo/Pribadi Wicaksono.
Kata Ketum Muhammadiyah Soal Gugatan PDIP di PTUN

Apa kata Ketum Muhammadiyah soal gugatan PDIP di PTUN?