Fakta dan Pesan Surya Paloh Saat Kembali Jadi Ketum NasDem Jelang Pilkada

Kamis, 29 Agustus 2024 16:43 WIB

Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh menyampaikan pidato dalam penutupan Kongres III Partai NasDem di JCC, Jakarta, Selasa, 27 Agustus 2024. Kongres III Partai NasDem kembali menetapkan Surya Paloh sebagai Ketua Umum untuk periode 2024-2029. TEMPO/M Taufan Rengganis

TEMPO.CO, Jakarta - Surya Paloh resmi terpilih kembali sebagai Ketua Umum NasDem periode 2024-2029 dalam Kongres III NasDem di Jakarta Convention Center, Jakarta pada Selasa, 27 Agustus 2024 lalu. Surya diketahui telah menjabat posisi tersebut sejak 2013.

Sekretaris Majelis Tinggi Partai NasDem I Gusti Kompyang (IGK) Manila menjelaskan penetapan Surya sebagai Ketua Umum tertuang dalam Surat Keputusan Majelis Tinggi Partai bernomor 02/MTNASDEM/2024.

“Menetapkan keputusan tentang penetapan Surya Paloh sebagai Ketua Umum Partai NasDem periode 2024-2029,” kata IGK Manila saat membacakan hasil kongres di lokasi.

Saat Surya naik ke atas panggung dan menyampaikan pidato di hadapan kader-kadernya, ia mengatakan sudah wajar dirinya kembali menjadi ketua umum partai yang ikut dia dirikan itu. “Saya pikir bukan suatu hal yang surprise buat kita semuanya,” kata Surya yang dikenal sering tampil flamboyan tersebut.

Dirinya menilai akan banyak yang memperhatikan dan menduga dirinya kembali menjadi ketua umum. “(Mereka) telah menduga sebenarnya, pastilah Kongres ke-III nanti akan bisa memberikan kepercayaan kembali kepada ketua umum yang lama, yang namanya Surya Paloh,” ucap dia.

Fakta-fakta Terpilihnya Surya Paloh

Terpilih Secara Aklamasi

Advertising
Advertising

Pada Kongres III Partai NasDem yang digelar menjelang Pilkada 2024 itu, calon ketua umumnya hanya ada Surya Paloh secara tunggal. Politikus Partai NasDem Willy Aditya mengklaim seluruh pengurus Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) sepakat mengusulkan Surya Paloh kembali menjadi ketua umum periode 2024-2029. Hal tersebut yang kemudian membuat Surya Paloh dipilih secara aklamasi. “38 DPW bersepakat. Mereka meminta aklamasi untuk Pak Surya. Cuma, kami punya mekanisme kepartaian, majelis tinggi," kata Willy saat konferensi pers di Jakarta Convention Center pada Senin, 26 Agustus 2024.

Menjadi Bagian Dari KIM Plus

Presiden terpilih Prabowo Subianto telah menerima Partai NasDem sebagai bagian koalisinya meski sempat saat Pilpres 2024 mereka mendukung Anies Baswedan.

Prabowo menjelaskan jika ia butuh dukungan dan kolaborasi dari Partai NasDem, demi bangsa, negara, dan rakyat. Setelah perjalanan pilpres yang panjang kemarin, Prabowo juga mengajak Partai NasDem dan partai lainnya untuk bergabung dengan pemerintahan.

"Saya enggak apa-apa Anda dulu dukung Anies, enggak apa-apa. Rakyat butuh pilihan, tapi sekarang ayo kita, kita bersatu, kita bergabung, kita bekerja sama," kata Prabowo saat berpidato dalam Kongres III Partai NasDem.

Menurut Prabowo saat ini koalisi yang dibangunnya sangat gemuk dan mengatakan itu hal yang wajar. Mengingat Indonesia merupakan bangsa yang besar dan yang sama luasnya dengan benua Eropa.

Untuk bisa bangkit menjadi negara hebat dan makmur, kata Prabowo akan terwujud apabila para elite-elite politik bisa bekerja sama membangun bangsa. Dia mengatakan hal itu juga sudah dicontohkan oleh Surya Paloh yang menyampaikan inisiatif untuk bergabung dengan koalisi pemerintahan. "Sama, PKS ayo terima kasih bergabung. PKB terima kasih bergabung. Jangan pergi lagi tapi. Sekarang aku nunggu mana yang mau gabung lagi," katanya.

Jatah Menteri di Kabinet

Surya Paloh dalam pidatonya kemudian berpesan kepada Prabowo Subianto, untuk tidak perlu memusingkan NasDem dalam pembagian jatah menteri di kabinet koalisi Indonesia maju. "Bapak Presiden terpilih Prabowo enggak usah terlalu memikirkan NasDem ini harus dapat kursi berapa. Bukan itu Bapak Prabowo," kata Paloh.

Surya menegaskan, Prabowo tidak perlu meragukan ketulusan hati Partai NasDem dalam mendukung pemerintahan Prabowo-Gibran Rakabuming Raka mendatang. "Sikap (kami) dengan segala terus terang, berbicara seperti apa adanya. Sepakat atau kurang sepakat, itu pasti kami akan lakukan di depan Bapak, bukan hanya di belakang Bapak," ujar Paloh.

Pesan Surya Paloh Kepada Kadernya

Surya Paloh berpesan kepada kader-kader partainya untuk tidak mengganggu urusan partai lain. Menurut Surya, kader NasDem fokus mengurus diri sendiri.

“Kita tidak perlu merecoki rumah tangga partai-partai lain. Kita tidak usah mencampuri dan mengomentari partai-partai lain,” kata Surya.

Surya ingin agar para politikus NasDem bisa memperhatikan partai mereka sendiri. “Kita urus diri kita sendiri dan buktikan kita masih ada untuk membangun dan membela nilai-nilai keindonesiaan yang sejati,” ucap bos Media Group itu.

SAVINA RIZKY HAMIDA MAGANG PLUS| SULTAN ABDURRAHMAN| AISYAH AMIRA WAKANG
Pilihan editor: Prabowo Terima NasDem Bagian dari Koalisi Meski Dulu Dukung Anies

Berita terkait

Sudah Teken Keppres Pemberhentian Pramono Anung, Jokowi: Penggantinya Masih dalam Proses

2 jam lalu

Sudah Teken Keppres Pemberhentian Pramono Anung, Jokowi: Penggantinya Masih dalam Proses

Presiden Jokowi membenarkan telah mengeluarkan keppres pemberhentian Pramono Anung sebagai Seskab. Ia menyebut penggantinya masih dalam proses.

Baca Selengkapnya

Bidik Kemenangan di 60 Persen Wilayah Pilkada 2024, PKS Lakukan Ini

3 jam lalu

Bidik Kemenangan di 60 Persen Wilayah Pilkada 2024, PKS Lakukan Ini

PKS mengonsolidasikan seluruh sumber daya partai untuk memenangi Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya

Pendaftaran KPPS Pilkada 2024 Dibuka, Ini Jumlah Honor dan Syaratnya

6 jam lalu

Pendaftaran KPPS Pilkada 2024 Dibuka, Ini Jumlah Honor dan Syaratnya

KPU telah membuka jadwal pendaftaran anggota KPPS Pilkada 2024. Ketahui jumlah upah dan syarat-syaratnya.

Baca Selengkapnya

Surya Paloh Bilang Jatah Menteri di Kabinet Prabowo Bukan Prioritas Nasdem

7 jam lalu

Surya Paloh Bilang Jatah Menteri di Kabinet Prabowo Bukan Prioritas Nasdem

Surya Paloh mengungkap alasan partainya tidak terlalu mementingkan kursi kabinet.

Baca Selengkapnya

Surya Paloh Kukuhkan Struktur Baru DPP Nasdem, Ahmad Sahroni Jadi Bendahara Umum

8 jam lalu

Surya Paloh Kukuhkan Struktur Baru DPP Nasdem, Ahmad Sahroni Jadi Bendahara Umum

Posisi wakil ketua umum Nasdem diisi Saan Mustofa, sekretaris jenderal diisi Hermawi Fransiskus Taslim.

Baca Selengkapnya

Nana Sudjana Lantik Penjabat Bupati Brebes dan Banyumas

8 jam lalu

Nana Sudjana Lantik Penjabat Bupati Brebes dan Banyumas

Nana berharap, penjabat bupati yang baru saja dilantik bisa menyukseskan penyelenggaraan pemilihan kepala daerah atau Pilkada 2024 yang sebentar lagi akan digelar.

Baca Selengkapnya

Mantan Bupati Bogor Iwan Setiawan Jadi Ketua Badan Pemenangan Rudy-Jaro Ade

13 jam lalu

Mantan Bupati Bogor Iwan Setiawan Jadi Ketua Badan Pemenangan Rudy-Jaro Ade

Mantan Bupati Bogor Iwan Setiawan mengatakan, mayoritas susunan badan pemenangan yang telah disahkan didominasi dari kalangan partai politik.

Baca Selengkapnya

Pilkada 2024: Bawaslu Awasi Penelitian Administrasi Dokumen di Daerah Calon Tunggal

1 hari lalu

Pilkada 2024: Bawaslu Awasi Penelitian Administrasi Dokumen di Daerah Calon Tunggal

Bawaslu juga mengawasi proses rekrutmen KPPS untuk Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya

KPU Solo Tetapkan DPT Pilkada 2024, Nama Gibran Masih Tercantum di TPS 18 Manahan

1 hari lalu

KPU Solo Tetapkan DPT Pilkada 2024, Nama Gibran Masih Tercantum di TPS 18 Manahan

KPU Kota Solo menggelar rapat pleno terbuka penetapan DPT Pilkada 2024, Nama Gibran Rakabuming Raka masih tercantum dalam DPT tersebut.

Baca Selengkapnya

PDIP Gelar Pelatihan Juru Kampanye Se-Indonesia untuk Pilkada 2024

1 hari lalu

PDIP Gelar Pelatihan Juru Kampanye Se-Indonesia untuk Pilkada 2024

PDIP menyinkronkan strategi kampanye 121 calon kepala daerah yang diusung di Pilkada 2024

Baca Selengkapnya