Saat PDIP Hanya Incar Kursi Wakil Gubernur di Pilgub Jabar 2024
Reporter
Sultan Abdurrahman
Editor
Sapto Yunus
Senin, 27 Mei 2024 14:19 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan atau PDIP Jawa Barat mengincar kursi wakil gubernur pada pemilihan gubernur atau Pilgub Jabar 2024. Menurut Ketua DPD PDIP Jabar, Ono Surono, partainya sadar tidak pernah memenangi Pilkada Jabar sejak era reformasi hingga Pilkada 2018, sehingga PDIP hanya mengincar kursi Wakil gubernur di provinsi ini.
“Kita tentunya sadar betul, sejak era reformasi sampai Pilkada yang terakhir 2018, PDI Perjuangan tidak pernah memenangkan Pilkada di Jawa Barat,” kata Ono dalam jumpa pers pada hari kedua Rakernas V PDIP di Beach City International Stadium Ancol, Jakarta, Sabtu, 25 Mei 2024.
Ono mengatakan saat ini PDIP berada di peringkat keempat untuk perolehan suara partai politik hasil Pemilu 2024. “Sekarang ini peringkat keempat, tentunya kami sadar bahwa kami agaknya tidak mungkin untuk mengincar nomor satu,” ucap dia.
Karena itu, Ono menyebutkan PDIP hanya akan mengincar posisi calon wakil gubernur untuk kadernya di Jawa Barat. Namun dia tidak mengungkapkan siapa saja nama-nama kader yang akan diajukan PDIP untuk mendampingi calon gubernur Jabar dari partai lain.
"Partai mempunyai kader-kader yang banyak di Jawa Barat, yang tentunya saat ini DPP beserta tim yang telah ditugaskan sudah mulai melakukan pemetaan, siapa kader internal PDIP di Jabar yang nanti akan disandingkan dengan calon gubernurnya," tuturnya.
Ono menuturkan partainya masih membuka pendaftaran dan menjaring bakal calon kepala daerah secara tertutup. Nama bakal calon yang akan diusung diserahkan sepenuhnya kepada DPP PDIP.
"Sehingga nanti bisa ditanya ke DPP, siapa kader internal dari Jawa Barat yang akan disandingkan sebagai calon wakil gubernurnya," katanya.
PDIP Berkomunikasi dengan Golkar Soal Ridwan Kamil
Adapun Ono mengaku telah berkomunikasi dengan Partai Golkar untuk membahas peluang mengusung calon petahana Ridwan Kamil di Pilgub Jabar. Ono mengatakan dia sudah berkomunikasi dengan kader Partai Golkar itu.