Datangi Bareskrim, Petani Bawang Subkhan Laporkan Guntur Romli

Reporter

M Rosseno Aji

Editor

Juli Hantoro

Jumat, 15 Februari 2019 16:51 WIB

M Subkhan, petani dan mantan anggota Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Brebes saat melaporkan politikus PSI, Guntur Romli ke Badan Reserse Kriminal Polri, Gambir, Jakarta Pusat, Jumat, 15 Februari 2019. M Rosseno Aji

TEMPO.CO, Jakarta - Muhammad Subkhan, petani bawang Brebes sekaligus mantan anggota KPU Brebes mendatangi Badan Reserse Kriminal Polri untuk melaporkan politikus PSI Guntur Romli soal cuitannya. Subkhan mengatakan sangat kecewa dengan cuitan Guntur di akun Twitter.

Baca juga: Viral Permintaan Maaf, Subkhan Petani Bawang Bantah Bikin Surat

"Saya sangat dikecewakan, saya petani dibully seperti ini, saya punya harga diri, saya punya harga diri," kata dia di Bareskrim Polri, Gambir, Jakarta Pusat, Jumat, 15 Februari 2019.

Subkhan adalah petani bawang asal Desa Tegalglagah, Kecamatan, Bulakamba, Brebes. Aksinya curhat kondisi petani bawang merah di Brebes kepada Sandiaga Uno, sambil menangis saat calon wakil presiden nomor urut 02 berkunjung ke Brebes, 11 Februari 2019, menyita perhatian publik setelah video dialog itu viral.

Subkhan mendatangi Bareskrim bersama kuasa hukumnya Muhammad Fayyadh untuk melaporkan Guntur Romli. Cuitan Guntur Romli yang dimaksud mengenai aksi Subkhan di depan calon wakil Presiden Sandiaga Uno pada 12 Februari 2019. Dalam cuitannya, Guntur menuding Subkhan telah bersandiwara saat menangis mengadukan kondisi petani bawang di depan Sandiaga Uno pada 11 Februari 2019.

Advertising
Advertising

Fayyadh mengatakan kliennya melaporkan Guntur atas sangkaan melanggar Pasal 27 ayat 3 Undang-Undang Informasi dan Transaksi Elektronik (ITE). Pasal itu melarang setiap orang dengan sengaja dan tanpa hak mendistribusikan dan/atau mentransmisikan dan/atau membuat dapat diaksesnya Informasi Elektronik dan/atau Dokumen Elektronik yang memiliki muatan penghinaan dan/atau pencemaran nama baik.

Laporan Subkhan ke Bareskrim harus tertunda. Sebab untuk laporan pelanggaran UU ITE, Subkhan mesti mengantongi terlebih dahulu rekomendasi dari Direktorat Tindak Pidana Siber Bareskrim yang kantornya berada di kawasan Tanah Abang, Jakarta Pusat. Setelah mendapatkan rekomendasi, baru laporan bisa dibuat di Bareskrim yang berkantor di Gambir.

Saat hendak menuju Dirtipidsiber Bareskrim, Muhammad Fayyadh sempat memberikan penjelasan kepada awak media. Subkhan yang memakai kemeja biru lebih banyak diam pada awalnya.

Baca juga: Soal Sandiwara Sandiaga, Subkhan: Demi Allah itu Bukan Rekayasa

Namun saat hendak menuju mobil, Subkhan mulai mengeluarkan keluh kesahnya. Dia merasa mendapat banyak tindakan perundungan seusai video keluh kesahnya viral di media sosial. "Belum tahu mereka pada saat itu saya terpuruk sekali," katanya.

Dia mengatakan tak terima dituduh berbohong oleh Guntur Romli. "Harus masuk penjara, harus masuk penjara," ujarnya geram.

Adapun Guntur Romli lewat pernyataan tertulisnya membantah jika ia menyebarkan surat hoax permintaan maaf Subkhan. "Saya tidak pernah menyebarkan surat hoax itu baik di media sosial saya, Twitter, IG, Facebook bahkan WA," tulis Guntur.

Berita terkait

Ganjar Putuskan Jadi Oposisi, Guntur Romli: Itu Suasana Kebatinan di PDIP

8 Mei 2024

Ganjar Putuskan Jadi Oposisi, Guntur Romli: Itu Suasana Kebatinan di PDIP

Politikus PDIP, Guntur Romli, mengatakan pilihan Ganjar Pranowo yang mutuskan jadi oposisi pemerintahan Prabowo bukan sikap resmi partainya.

Baca Selengkapnya

Kata Guntur Romli soal Peluang Pertemuan PDIP - Gerindra

30 Maret 2024

Kata Guntur Romli soal Peluang Pertemuan PDIP - Gerindra

Guntur Romli mengatakan komunikasi resmi antara PDIP dan Gerindra hanya terjadi dalam parlemen.

Baca Selengkapnya

LADK PSI dari Rp 180 Ribu Sudah Revisi Jadi Rp 24 Miliar, dari Mana Dana Kampanye PSI?

15 Januari 2024

LADK PSI dari Rp 180 Ribu Sudah Revisi Jadi Rp 24 Miliar, dari Mana Dana Kampanye PSI?

Laporan Awal Dana Kampanye PSI bilangannya hanya Rp 180 ribu. KPU kemudian menerima pembaruan data, jumlahnya sekitar Rp 24 miliar.

Baca Selengkapnya

Soal Duet Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan, Guntur Romli: Hampir Mustahil

23 Agustus 2023

Soal Duet Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan, Guntur Romli: Hampir Mustahil

Guntur Romli menilai ide menduetkan Ganjar Pranowo dengan Anies Baswedan hampir mustahil terlaksana.

Baca Selengkapnya

Guntur Romli dan Ade Armando Pisah Jalan Beda Partai, Ini Profil Keduanya

23 Agustus 2023

Guntur Romli dan Ade Armando Pisah Jalan Beda Partai, Ini Profil Keduanya

Guntur Romli belakangan tercatat sebagai caleg dari PDIP setelah meninggalkan partai sebelumnya pimpinan Giring. Ade Armando justru baru masuk PSI.

Baca Selengkapnya

Riwayat Pendidikan dan Karier Guntur Romli, Kader PSI yang Mengundurkan Diri

22 Agustus 2023

Riwayat Pendidikan dan Karier Guntur Romli, Kader PSI yang Mengundurkan Diri

Simak di sini rekam jejak pendidikan Guntur Romli.

Baca Selengkapnya

Jadi Caleg PDIP Setelah Keluar dari PSI, Ini Kata Guntur Romli

21 Agustus 2023

Jadi Caleg PDIP Setelah Keluar dari PSI, Ini Kata Guntur Romli

Guntur Romli menyebut PSI plin-plan dalam mengusung Ganjar Pranowo sebagai calon presiden.

Baca Selengkapnya

Alasan Guntur Romli Jadi Caleg PDIP, Singgung PSI Plin-plan Dukung Ganjar

21 Agustus 2023

Alasan Guntur Romli Jadi Caleg PDIP, Singgung PSI Plin-plan Dukung Ganjar

Guntur Romli menyatakan menjadi kader PDIP setelah menyatakan keluar dari PSI.

Baca Selengkapnya

Guntur Romli Bantah Keluar dari PSI Karena Ingin Jadi Caleg dari PDIP

21 Agustus 2023

Guntur Romli Bantah Keluar dari PSI Karena Ingin Jadi Caleg dari PDIP

Guntur Romli menyatakan menjadi kader PDIP setelah menyatakan keluar dari PSI.

Baca Selengkapnya

Relawan Prabowo Subianto Sebut Guntur Romli Hanya Cari Alasan Karena Ingin Nyaleg dari PDIP

20 Agustus 2023

Relawan Prabowo Subianto Sebut Guntur Romli Hanya Cari Alasan Karena Ingin Nyaleg dari PDIP

Relawan Prabowo Subianto mengungkapkan bahwa Guntur Romli saat ini telah tercatat sebagai caleg dari PDIP di Dapil Jawa Timur III.

Baca Selengkapnya