TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Umum Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra), Suhardi, mengatakan jumlah pemilih di luar negeri tak akan signifikan membantu perolehan suara calon presiden Prabowo Subianto karena jumlahnya yang sedikit. "Sangat kecil dibanding keseluruhan," ujarnya setelah ditemui di acara kampanye akbar Prabowo-Hatta di Stadion Gelora Bung Karno, Senayan, Ahad, 22 Juni 2014.
Menurut dia, dirinya dan tim sukses tak khawatir apabila dukungan warga negara Indonesia yang ada di luar negeri jatuh ke tangan calon presiden Joko Widodo seperti saat pemilu legislatif lalu ketika Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) menang telak di luar negeri. Dia menilai, yang terpenting adalah memperjuangkan suara yang ada di dalam negeri secara keseluruhan.
Pada pemilihan legislatif lalu, PDI Perjuangan berhasil merebut 60 presen suara dari pemilih di luar negeri. Sementara Partai Gerindra, hanya mendapat jumlah kecil dan dibagi dengan partai-partai lainnya. Pihak PDI Perjuangan pun dikabarkan optimis merebut suara di luar negeri di pileg nanti.
Untuk pilpres 9 Juli nanti, jumlah DPT di luar negeri diperkirakan mencapai 2.038.711 orang dengan 498 TPS. Secara keseluruhan, jumlah pemilih pada pemilihan presiden 2014 ini sebanyak 188.268.423 orang.
Kedua pasang calon presiden dan wakil presiden, Prabowo-Hatta dan Jokowi-JK, terus berlomba-lomba mencari dukungan di masa kampanye. Pada tanggal 9 Juli, keduanya akan saling bentrok dalam pemilihan presiden 2014.
Ahad, 22 Juni 2014, komunitas warga negara Indonesia di Canberra, Australia, yang tergabung dalam relawan Canberra—ACT for Jokowi menggelar deklarasi mendukung pasangan Joko Widodo-Jusuf Kalla. Deklarasi ini menambah daftar panjang dukungan kepada pasangan Jokowi-Jusuf Kalla dari warga negara Indonesia yang bermukim di luar negeri. Sebelumnya, dukungan serupa diberikan komunitas Indonesia di beberapa kota di berbagai penjuru dunia, semisal Tokyo, Osaka, Houston, Amsterdam, dan Auckland.
PRIO HARI KRISTANTO
Berita Terpopuler:
Jokowi Siapkan Pertanyaan Khusus untuk Prabowo
Timnas Senior Menang 4-0 Atas Timnas Pakistan
Kafe Bercorak Nazi di Bandung Kembali Dibuka
53 Seniman Bandung Gelar Karya Revolusi Mental
Tanpa Jokowi, Ahok: HUT DKI Bak Es Krim tanpa Roti