TEMPO.CO, Jakarta - Calon wakil presiden dari koalisi partai yang dipimpin Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan, Jusuf Kalla, blusukan ke Pasar Santa, Kebayoran Baru, Ahad, 1 Juni 2014. Di pasar modern itu, JK mengecek harga bahan pokok yang dijajakan para pedagang.
"Berapa harganya ini?" kata JK memegang seekor ikan di lapak pedagang.
Para pedagang pun antusias menjawab pertanyaan-pertanyaan JK. Ketika berdialog itulah, JK didatangi seorang perempuan pedagang buah.
"Pak, jangan lupa kami kalau sudah jadi wapres, ya," kata wanita paruh baya itu tersenyum. Pedagang lainnya ikut menyatakan hal serupa.
Mendengar ucapan itu, JK tersenyum. Dia berjanji tidak akan melupakan pedagang Pasar Santa jika dirinya duduk di kursi pemerintahan. JK menyatakan akan memperhatikan nasib mereka bila terpilih sebagai wakil presiden.
JK, yang menjadi pendamping Joko Widodo dalam pemilihan presiden dan wakil presiden 9 Juli mendatang, kemudian mendatangi pedagang ayam potong. Ia lantas membeli ayam seharga Rp 300 ribu, "Untuk dimasak bareng di rumah," ucap JK kembali tersenyum. (Baca juga: Jokowi Mulai Nonaktif, Ahok Pelaksana Tugas)
Wartini, 49 tahun, pedagang ayam potong yang barang dagangannya dibeli JK, merasa senang lapaknya dikunjungi JK. Menurut dia, JK adalah seorang pemimpin yang baik, "Apalagi pasangannya Pak Jokowi. Dia orangnya bagus," ujar wanita asal Klaten itu. (Baca: Jokowi dan Prabowo Dilarang Satu Jalan ke KPU)
TRI SUHARMAN
Terpopuler
Massa Berjubah Kembali Datangi Rumah Julius
Neta S. Pane: Penyerangan di Yogya Kental Unsur Politis
Sangeang Meletus, Dua Bandara Ditutup