TEMPO.CO , Jakarta: Ratusan purnawirawan TNI dan Polri berkumpul di gedung Bidakara, Pancoran, Jakarta, Kamis, 27 Maret 2014. Mereka berkumpul untuk menyuarakan dukungan terhadap Letnan Jenderal (Purnawirawan) Prabowo Subianto sebagai calon presiden dalam pemilihan umum 2014.
Mantan Kepala Staf Umum Markas Besar TNI Letnan Jenderal Johannes Suryo Prabowo mengaku menjadi inisiator dalam deklarasi ini. Meski begitu, Suryo meminta media dan masyarakat tak mengartikan seluruh purnawirawan mendukung Prabowo. "Purnawirawan berdiri sendiri-sendiri, yang kenal dia saja," kata Suryo. (Baca: Demi Gerindra, Prabowo 'Pedekate' ke Seribu Kiai).
Saat disinggung soal purnawirawan lain yang mendukung calon presiden lain, Suryo menjawab enteng. Menurut dia, setiap purnawirawan TNI-Polri punya hak mendukung masing-masing calon. "Ya, saya bilang dukungan untuk Prabowo tak mewakili seluruh purnawirawan. Kalau yang dukung Prabowo ini purnawirawan pejuang semua," kata Suryo.
Sebab menurut dia, ada bermacam-macam purnawirawan di Indonesia. Ada purnawirawan yang khusus mencari makan, ada juga purnawirawan politikus. "Ini spontanitas saja. Kalau purnawirawan kan banyak sekali. Saya tidak dikasih mandat oleh siapa pun," ucap Johannes. (Baca: Tiru Jokowi, Prabowo: Aku Juga Rapopo).
Dalam deklarasi ini, hadir 80 orang purnawirawan jenderal, 300 purnawirawan perwira menengah, dan 400 purnawirawan prajurit. Suryo menegaskan, tak ada paksaan atau permintaan khusus dari Prabowo, yang juga Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra itu untuk dukungan ini. (Baca pula: Mahfud Diklaim Cocok untuk Jokowi atau Prabowo).
INDRA WIJAYA