TEMPO.CO, Jakarta - Sekretaris Kabinet Dipo Alam memastikan Istana tak memberi sanksi terhadap Setiyardi Budiono, penggagas Obor Rakyat. Menurut Dipo, aktivitas asisten staf khusus Presiden Velix Wanggai tersebut dalam penerbitan Obor Rakyat tak berhubungan dengan Istana.
Dipo berdalih Obor Rakyat merupakan kegiatan pribadi Setiyardi semasa cuti. Dipo juga mengklaim tak mengetahui dan tak pernah memberi instruksi terhadap Setiyardi atau Velix untuk merancang Obor Rakyat yang isinya menjelek-jelekkan calon presiden Joko Widodo. (Baca juga: Polisi Galau Tentukan Tersangka Kasus Obor Rakyat)
Sebelumnya, tim hukum Jokowi-Jusuf Kalla, Todung Mulya Lubis, mengkritik Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dan Kepala Kepolisian Jenderal Sutarman tak netral. Musababnya, kata Todung, pemerintah dan polisi tak kunjung menuntaskan kasus Obor Rakyat.
DPR Dorong KPU dan Bawaslu Antisipasi Potensi Masalah Pemilu 2024
22 Desember 2021
DPR Dorong KPU dan Bawaslu Antisipasi Potensi Masalah Pemilu 2024
Komisi II DPR meminta KPU dan Bawaslu Provinsi Jawa Barat mengantisipasi kesulitan pemilih menggunakan hak pilih, lantaran diprediksi akan banyak surat suara.