Calon Presiden dari Partai Gerindra, Prabowo Subianto menyapa awak media sebelum menjalani pemeriksaan kesehatan di RSPAD Gatot Soebroto, Jakarta (23/5). Prabowo Subianto-Hatta Rajasa menjalani pemeriksaan kesehatan sebagai salah satu syarat pendaftaran capres dan cawapres di KPU. TEMPO/Dhemas Reviyanto
TEMPO.CO, Bandung - Presiden Partai Keadilan Sejahtera Anis Matta mengatakan masyarakat Indonesia beruntung memiliki calon presiden yang enak dipandang seperti Prabowo Subianto. Dia juga menyarankan supaya masyarakat memilih pemimpin yang tampan sesuai dengan hadis Nabi Muhammad SAW.
"Kalau kamu mengirim utusan padaku, kirimlah yang tampan wajahnya," ujar Anis Matta, mengutip hadis Nabi Muhammad, saat menyampaikan sambutan dalam acara deklarasi tim pemenangan Prabowo Subianto-Hatta Rajasa di Monumen Perjuangan Rakyat Jawa Barat, Bandung, Rabu, 28 Mei 2014.
Anis mengatakan rupa calon pemimpin itu penting. Sebab, menurut dia, tidak ada nabi yang tidak tampan. Bahkan, dia mencontohkan, ada seorang nabi yang memiliki ketampanan luar biasa dibanding seluruh makhluk, yaitu Nabi Yusuf. Karena itu, dia menyarankan supaya masyarakat memilih calon presiden yang enak dipandang. "Karena manusia mencintai keindahan," ujarnya.
Prabowo Subianto mendeklarasikan tim pemenangan wilayah Jawa Barat di Monumen Perjuangan Rakyat Jabar. Deklarasi tersebut dihadiri elite Partai Gerindra, PKS, Golkar, PAN, PPP, dan PKB. Gubernur Jabar Ahmad Heryawan yang didapuk sebagai ketua tim pemenangan wilayah Jawa Barat juga hadir dalam deklarasi tersebut. Para pendukung Prabowo-Hatta yang berasal dari seluruh Jabar itu memenuhi kawasan monumen tersebut. (Baca: Jika Prabowo Kalah, PKS Ajak Koalisi Jadi Oposisi)
PSI Depok Gaungkan Kaesang, PKS: Mereka Butuh Tokoh untuk Mendongkrak Suara
23 Mei 2023
PSI Depok Gaungkan Kaesang, PKS: Mereka Butuh Tokoh untuk Mendongkrak Suara
Bendahara Umum DPD Partai Keadilan Sejahtera atau PKS Depok Ade Supriyatna menilai semua pihak boleh melempar sosok tokoh dan mengusulkan kandidat Wali Kota Depok pada Pilkada 2024.
