TNI Netral, Tak Akan Dukung Eks Jenderal  

Reporter

Editor

Bobby Chandra

Sabtu, 5 April 2014 07:45 WIB

Panglima TNI Jenderal Moeldoko, memberikan pengarahan kepada pasukan saat memimpin gelar kesiapan Satuan Tugas TNI, di Halim Perdanakusuma, Jakarta,(15/3). TNI mengirim 1.800 pasukan dari TNI-AD, TNI-AL, dan TNI-AU. TEMPO/Imam Sukamto

TEMPO.CO, Jakarta - Panglima TNI Jenderal Moeldoko menegaskan institusinya akan bersikap netral menghadapi Pemilihan Umum 2014. TNI juga akan tetap netral walau banyak purnawirawan yang meramaikan pemilihan umum, baik sebagai calon legislator, calon presiden, maupun calon wakil presiden.

"Purnawirawan itu statusnya sudah sipil, bukan militer lagi," kata Moeldoko dalam sebuah acara bincang-bincang di Markas Besar TNI di kawasan Cilangkap, Jakarta Timur, Jumat, 4 April 2014. (Baca: Prabowo: Kita Sudah Capek Dipimpin Para Maling).

Itu sebabnya, kata Moeldoko, purnawirawan tidak lagi masuk dalam garis komando, hierarki, dan keterikatan perintah dengan perwira TNI yang masih aktif. Moeldoko pun mengklaim tak akan ada purnawirawan yang bisa mempengaruhi netralitas TNI. (Baca: Prabowo Sadar Dirinya Tak Disukai).

"Garis komandonya jelas, Pangkotama (Panglima Komando Utama) hanya menuruti perintah Panglima TNI, dan Panglima TNI hanya menuruti perintah presiden," katanya. "Setiap prajurit punya buku saku tentang netralitas, jadi percaya kami." (Baca: Moeldoko Bantah Bicara Soal Cawapres dengan Jokowi).

Saat ini ada lima purnawirawan TNI yang ingin maju dalam bursa calon Presiden RI. Mereka adalah bekas Komandan Jenderal Kopassus Letnan Jenderal Prabowo Subianto dari Partai Gerindra serta mantan Kepala Staf TNI AD Jenderal Pramono Edhie Wibowo dan mantan Panglima TNI Jenderal Endriartono Sutarto melalui konvensi Partai Demokrat. (Baca: Calon Wakil Presiden Jokowi Diusulkan dari Militer).

Selain itu, ada pula mantan Penglima TNI Jenderal Wiranto, calon presiden dari Partai Hati Nurani Rakyat, dan Sutiyoso, dari Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia. Sedangkan purnawirawan yang maju sebagai calon legislator di DPR mencapai puluhan orang. (Simak juga: Prabowo Galang Purnawirawan, Jokowi Temui Panglima).

INDRA WIJAYA

Berita terkait

PLN akan Tambah 2 Ribu SPKLU untuk Kendaraan Listrik

24 hari lalu

PLN akan Tambah 2 Ribu SPKLU untuk Kendaraan Listrik

PT PLN (Persero) akan menambah 2 ribu SPKLU untuk kendaraan listrik tahun ini.

Baca Selengkapnya

Reaksi Moeldoko hingga Gibran atas Permintaan agar MK Hadirkan Jokowi di Sidang Sengketa Pilpres

43 hari lalu

Reaksi Moeldoko hingga Gibran atas Permintaan agar MK Hadirkan Jokowi di Sidang Sengketa Pilpres

Moeldoko mengatakan Presiden Jokowi telah merencanakan bansos jauh sebelum rangkaian kegiatan Pilpres 2024 bergulir.

Baca Selengkapnya

Tawarkan Ferienjob di Jerman ke Universitas, Bos PT SHB Temui Kemendikbud, Kemenlu Hingga KSP

45 hari lalu

Tawarkan Ferienjob di Jerman ke Universitas, Bos PT SHB Temui Kemendikbud, Kemenlu Hingga KSP

Bos PT SHB Enik Waldkonig mengaku menemui sejumlah lembaga negara saat mau menawarkan program ferienjob ke universitas di Indonesia.

Baca Selengkapnya

KSP Moeldoko Sudah Gelar Rapat Evaluasi Program Ferienjob

46 hari lalu

KSP Moeldoko Sudah Gelar Rapat Evaluasi Program Ferienjob

Moeldoko menyampaikan bahwa pihaknya sudah lakukan rapat evaluasi terkait program magang ferienjob 2023 pada minggu lalu.

Baca Selengkapnya

Enik Waldkonig Klaim Pernah Klarifikasi Program Ferienjob ke KSP, Moeldoko: Siapa Itu, Kenal Aja Enggak

46 hari lalu

Enik Waldkonig Klaim Pernah Klarifikasi Program Ferienjob ke KSP, Moeldoko: Siapa Itu, Kenal Aja Enggak

KSP Moeldoko mengatakan baru tahu soal ferienjob dan minta diadakan rapat untuk membahasnya.

Baca Selengkapnya

Staf KSP Klaim Jokowi Bakal Pimpin Tim Transisi ke Pemerintahan Prabowo

47 hari lalu

Staf KSP Klaim Jokowi Bakal Pimpin Tim Transisi ke Pemerintahan Prabowo

Ngabalin menjelaskan tim transisi dari Jokowi ke Prabowo akan dibentuk dalam waktu cepat.

Baca Selengkapnya

KSP Moeldoko Yakin Transisi Jokowi ke Prabowo Berjalan Mulus

47 hari lalu

KSP Moeldoko Yakin Transisi Jokowi ke Prabowo Berjalan Mulus

Jokowi akan mengakhiri masa pemerintahan pada 20 Oktober 2024, saat Prabowo dilantik oleh Majelis Permusyawaratan Rakyat.

Baca Selengkapnya

Ahli Hukum Tata Negara Zainal Arifin Mochtar Usulkan Pengadilan Rakyat, Ini Alasannya

16 Maret 2024

Ahli Hukum Tata Negara Zainal Arifin Mochtar Usulkan Pengadilan Rakyat, Ini Alasannya

Ahli Hukum Tata Negara UGM, Zainal Arifin Mochtar sebut pengadilan rakyat dalam deklarasi Kampus Menggugat. Begini balasan Moeldoko.

Baca Selengkapnya

AHY Bertemu dengan Beberapa Tokoh Setelah Menjabat Menteri ATR, Siapa Saja?

10 Maret 2024

AHY Bertemu dengan Beberapa Tokoh Setelah Menjabat Menteri ATR, Siapa Saja?

AHY telah bertemu dengan beberapa tokoh dengan berbagai tujuan, dari meminta dukungan hingga peningkatan hubungan kerja

Baca Selengkapnya

Laporan Investigasi dan Cover Majalah Tempo Pernah Dilaporkan, Ada Soal Soeharto Sampai Jokowi

6 Maret 2024

Laporan Investigasi dan Cover Majalah Tempo Pernah Dilaporkan, Ada Soal Soeharto Sampai Jokowi

Beberapa kali laporan investigasi dan cover Majalah Tempo pernah dilaporkan ke Dewan Pers oleh berbagai pihak. Soal apa saja, dan siapa pelapornya?

Baca Selengkapnya