TEMPO.CO, Jakarta - Akhirnya, Rapat Pleno Rekapitulasi suara nasional menetapkan pasangan Jokowi-Jusuf Kalla sebagai pemenang dalam Pemilihan Presiden 2014. Jokowi memperoleh suara sebanyak 62.576.444 atau sekitar 46,85 persen. Sedang Jokowi mendapat 70.997.833 suara atau setara 53.15 persen. Selisih mereka 8.421.389 suara.
Ketua Komisi Pemilihan Umum Husni Kamil Manik menanyakan kepada saksi apakah hasil hitung lembaganya sesuai dengan hitungan mereka. Kubu Jokowi pun menyetujuinya. "Sama Pak Ketua," kata Ferry Mursidan Baldan, tim saksi kubu Jokowi.
Pertanyaan serupa ditanyakan Husni kepada Badan Pengawas Pemilu, yang juga diperoleh jawaban tidak ada perbedaan. "Insya Allah sama," kata Ketua Bawaslu Muhammad. "Kalau Bawaslu sudah sama maka saya tak usah menanyakan ke Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu," kata Husni.
Dalam pengumuman hasil rekapitulasi nasional ini hanya dihadiri oleh pasangan calon presiden nomor urut dua. Sedangkan tim saksi maupun calon presiden dari poros Partai Gerindra siang tadi menyatakan menolak hasil pemilu. "Kami tak ikut lagi proses rekapitulasi ini karena banyak indikasi kecurangan," kata Rambe Kamarul Zaman.
Adapun hasil penetapan rekapitulasi penghitungan suara yang telah dilaksanakan, sebagai berikut :
1. Pasangan Calon Presiden dan Wakil Presiden H. Prabowo Subianto dan Ir. H. M. Hatta Rajasa mendapatkan jumlah suara sebesar 62.576.444 atau prosentase 46,85%
2. Pasangan Calon Presiden dan Wakil Presiden Ir. H. Joko Widodo dan Drs. H.M. Jusuf Kalla mendapatkan jumlah suara sebesar 70.997.833 atau prosentase 53,15%
Hasil rekapitulasi penghitungan suara ini mempunyai selisih sebesar 8.421.389 suara.
Jumlah suara sah adalah sebesar 133.574.277, sedangkan jumlah suara tidak sah sebesar 1.379.690, sehingga total jumlah suara sah dan tidak sah sebesar 134.953.967
MUHAMMAD MUHYIDDIN
Topik terhangat:
MH17 | Pemilu 2014 | Ramadan 2014 | Tragedi JIS | Hasil Pilpres 2014
Berita terpopuler lainnya:
SBY Berhentikan Kepala Staf TNI AD
Berita Potong Kelamin, Ahmad Dhani ke Dewan Pers
Saran Ahok Buat Jokowi Usai Pengumuman Pilpres