Kader Hanura Ini Ingin ke Jokowi, Bukan ke Prabowo

Editor

Elik Susanto

image-gnews
Yuddy Chrisnandi. dok.TEMPO/Panca Syurkani
Yuddy Chrisnandi. dok.TEMPO/Panca Syurkani
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Dewan Pimpinan Pusat Partai Hanura Yuddy Chrisnandhi menyatakan akan mendorong partainya untuk berkoalisi dengan PDI Perjuangan dan mendukung Joko Widodo sebagai calon presiden. Hal ini dilakukan meski dia tak menampik kedekatan komunikasi Ketua Umum Hanura Wiranto dengan calon presiden dari Partai Gerindra, Prabowo Subianto.

"Penentuan koalisi itu tidak pribadi, tetapi keputusan tersebut ada dalam rapat pimpinan nasional," kata Yuddy, Ahad, 4 Mei 2014. Menurut dia, rapimnas Hanura akan digelar besok di Hotel Sultan, 6 Mei 2014.

Acara tersebut sekaligus menjadi ajang evaluasi pemilu legislatif yang akan dihadiri seluruh pengurus dan pimpinan daerah Partai Hanura. Ia mengklaim acara dan penentuan koalisi tak akan bersifat monolog dan otoriter dari Wiranto sebagai ketua umum. Penentuan akan melalui dialog dan perundingan dengan seluruh pertimbangan politik.

"Di Hanura secara pribadi ada yang ingin ke Prabowo, ke Jokowi, ada yang ke Aburizal Bakrie. Sekarang kami masih menghitung-hitung," katanya. (Baca: Suara Hanura Jeblok Gara-gara Duit Sulit Cair)

Yuddy menyatakan Hanura harus berkoalisi dengan partai yang kuat dan potensial menang dalam pemilu mendatang. Hanura juga harus mendukung capres yang memiliki elektabilitas tinggi dan kompetensinya telah terbukti. Dua syarat ini, menurut dia, ada dalam tubuh PDIP dan Jokowi.

"Hanura harus berpikir untuk ikut ambil bagian dalam pemerintahan mendatang. Maka harus koalisi dengan partai pemenang," katanya. (Baca: Rapat Hanura Akan Desak Hary Tanoe Mundur)

Yuddy juga menyatakan alasan Hanura untuk berkoalisi dengan PDI Perjuangan semakin kuat jika Jokowi memilih Jusuf Kalla sebagai calon wakil presiden. Hanura memiliki kedekatan sejarah saat Pemilu 2009 karena JK meminang Wiranto menjadi cawapres.

Iklan
image-banner
Scroll Untuk Melanjutkan

"Lagi pula hanya satu koalisi partai yang sudah jelas bisa mengusung capres, PDIP-Partai NasDem," kata Yuddy.

FRANSISCO ROSARIANS

Terpopuler

Terkait MH370, Malaysia Tangkap 11 Teroris
Ini Pengakuan Senior yang Membuat Renggo Meninggal 
Forensik: Rekaman Percakapan MH370 Diedit 
Jokowi Hanya Sehari Sewa Boeing 737-900
Samsung Galaxy Star Plus, Ponsel Pemula Berdesain Klasik

 

Iklan


Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Airlangga Targetkan 41 Proyek Strategis Nasional Rampung Tahun Ini

1 jam lalu

Menteri Koordinator (Menko) Perekonomian Airlangga Hartarto menyampaikan keterangan usai menjalani pemeriksaan di Kejaksaan Agung, Jakarta, Senin 24 Juli 2023. Pemeriksaan Airlangga terkait dengan penggalian informasi lebih lanjut pascapenetapan 3 perusahaan sawit sebagai tersangka korporasi perkara dugaan korupsi minyak goreng pada 15 Juni 2023 lalu. TEMPO/Subekti.
Airlangga Targetkan 41 Proyek Strategis Nasional Rampung Tahun Ini

Airlangga targetkan 41 PSN selesai 2024. Pengadaan lahan masih jadi kendala


Asal Mula Muncul Wacana Jokowi Jadi Penasihat Prabowo

1 jam lalu

Presiden Jokowi bersama rombongan terbatas termasuk Menteri Pertahanan Prabowo Subianto bertolak menuju Jawa Timur untuk kunjungan kerja, Lanud TNI AU Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Jumat, 8 Maret 2024. Foto Biro Pers Sekretariat Presiden
Asal Mula Muncul Wacana Jokowi Jadi Penasihat Prabowo

Muncul wacana Jokowi menjadi penasihat Prabowo. Ini respons Jokowi dan asal mula munculnya wacana tersebut.


Terkini: Jokowi Hapus Sistem Kelas BPJS Kesehatan YLKI Pertanyakan Alasannya, Bea Cukai Banyak Disorot Sri Mulyani Rapat Internal

1 jam lalu

Petugas melayani peserta BPJS Kesehatan di kantor cabang Proklamasi, Jakarta.
Terkini: Jokowi Hapus Sistem Kelas BPJS Kesehatan YLKI Pertanyakan Alasannya, Bea Cukai Banyak Disorot Sri Mulyani Rapat Internal

Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia atau YLKI mempertanyakan alasan pemerintah menerapkan sistem Kelas Rawat Inap Standar dalam layanan BPJS Kesehatan.


Jokowi Harap RI jadi Anggota OECD: Supaya Mudah Akses Investasi

1 jam lalu

Presiden Joko Widodo memberikan keterangan pers usai melakukan kunjungan ke Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) Rumah Sakit Konawe di Kabupaten Konawe, Provinsi Sulawesi Tenggara pada Selasa, 14 Mei 2024. Foto Sekretariat Presiden
Jokowi Harap RI jadi Anggota OECD: Supaya Mudah Akses Investasi

Presiden Jokowi meyakini OECD akan memberikan manfaat yang konkret bagi Indonesia terutama supaya tidak terjebak dalam middle income trap


Sistem Kelas Rawat Inap Standar BPJS, Berapa Bayar Iuran Bulanannya ?

2 jam lalu

Sistem Kelas Rawat Inap Standar BPJS, Berapa Bayar Iuran Bulanannya ?

Presiden Jokowi mengapus sistem kelas di BPJS Kesehatan, diganti dengan Kelas Rawat Inap Standar (KRIS) yang mulai berlaku Juni 2025.


Jokowi Ingin Turun Langsung ke Lokasi Banjir Lahar Dingin di Sumatera Barat

2 jam lalu

Presiden Joko Widodo memberikan keterangan pers usai melakukan kunjungan ke Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) Rumah Sakit Konawe di Kabupaten Konawe, Provinsi Sulawesi Tenggara pada Selasa, 14 Mei 2024. Foto Sekretariat Presiden
Jokowi Ingin Turun Langsung ke Lokasi Banjir Lahar Dingin di Sumatera Barat

Jokowi telah memerintahkan Kepala BNPB untuk segera mendatangi area yang terkena dampak untuk mengkoordinasikan upaya bantuan dan pemulihan.


Jokowi akan Gelar Rapat Khusus Bereskan Segudang Masalah Bea Cukai

2 jam lalu

Presiden Joko Widodo memberikan keterangan pers usai melakukan kunjungan ke Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) Rumah Sakit Konawe di Kabupaten Konawe, Provinsi Sulawesi Tenggara pada Selasa, 14 Mei 2024. Foto Sekretariat Presiden
Jokowi akan Gelar Rapat Khusus Bereskan Segudang Masalah Bea Cukai

Bea Cukai saat ini tengah ramai disorot imbas beragam masalah penindakan barang impor.


Jokowi dan Menkes Klarifikasi soal Hapus Sistem Kelas BPJS

2 jam lalu

Presiden Joko Widodo memberikan keterangan pers usai melakukan kunjungan ke Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) Rumah Sakit Konawe di Kabupaten Konawe, Provinsi Sulawesi Tenggara pada Selasa, 14 Mei 2024. Foto Sekretariat Presiden
Jokowi dan Menkes Klarifikasi soal Hapus Sistem Kelas BPJS

Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mengklarifikasi soal kebijakan penghapusan sistem kelas Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS).


Respons Jokowi Soal Potensi Jadi Penasihat Prabowo

2 jam lalu

Presiden Joko Widodo dan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto di Istana Merdeka, Jakarta, 11 Oktober 2019. TEMPO/Subekti
Respons Jokowi Soal Potensi Jadi Penasihat Prabowo

Belakangan ini muncul wacana Jokowi menjadi penasihat Prabowo yang dimungkinkan melalui pengaktifan kembali lembaga Dewan Pertimbangan Agung.


Jokowi Resmikan Bendungan Ameroro Senilai Rp 1,57 Triliun di Konawe Sultra

3 jam lalu

Presiden Joko Widodo atau Jokowi Resmikan Bendungan Ameroro, Kab. Konawe, Provinsi Sulawesi Tenggara, pada Selasa, 14 Mei 2024. Foto Tangkap Layar Tayangan Langsung Sekretariat Presiden
Jokowi Resmikan Bendungan Ameroro Senilai Rp 1,57 Triliun di Konawe Sultra

Presiden Jokowi mengharapkan pembangunan bendungan Ameroro dapat bermanfaat mencegah krisis air hingga mereduksi banjir.