TEMPO.CO, Jakarta - Pada Pemilu 2014 partai politik bakal mendapatkan tambahan dana. Sebanyak Rp 54,7 miliar akan diperoleh partai politik sebagai dana saksi. Ketua Badan Pengawas Pemilu Muhammad mengatakan pemerintah menganggarkan Rp 1,5 triliun untuk dana saksi Pemilu 2014.
Dana saksi itu menambah daftar pendapatan sah partai politik. Menurut Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2008 terdapat lima jenis pendapatan partai politik, yaitu: (1) iuran anggota, (2) sumbangan perseorangan anggota, (3) sumbangan perseorangan bukan anggota, (4) sumbangan badan usaha dan (5) subsidi negara.
Keterangan | PP No 51/2001 | PP No 29/2005 | PP No 5/2009 |
Jumlah Subsidi | Besaran bantuan yang berasal dari APBN Rp 1.000 per suara; Besaran bantuan yang berasal dari APBD ditetapkan masing-masing daerah. | Besaran bantuan dari APBN Rp 21 juta per kursi DPR; Untuk APBD tidak melebihi APBN; besaran untuk APBD kabupaten/ kota tidak melebihi APBD provinsi. | Setiap suara Rp 108 atau besaran bantuan per suara peraih kursi DPR ditentukan; Oleh besaran bantuan APBN periode sebelumnya dibagi perolehan suara partai politik yang memperoleh kursi DPR periode sebelumnya; Untuk APBD dibagi perolehan suara partai politik yang memperoleh kursi DPRD provinsi/kabupaten/kota periode sebelumnya. |
Pada Pemilu 1999, Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan yang memenangi pemilu mendapat jatah subsidi terbesar, Rp 35,6 miliar. Berikut beberapa perolehan subsidi partai politik pada Pemilu 1999. Pada PP No 5 Tahun 2001 setiap suara yang sah dihargai 1.000
Partai | Suara Sah | Subsidi (miliar) |
PDIP | 35,6 juta | 35,6 |
Golkar | 23,7 juta | 23,7 |
PKB | 13,3 juta | 13,3 |
PPP | 11,3 juta | 11,3 |
PAN | 7,5 juta | 7,5 |
PBB | 2,04juta | 2 |
Partai Keadilan dan Sejahtera | 1.43 juta
| 1,43 |
Pada Pemilu 2004 giliran Golkar yang mendapatkan subsidi terbesar, Rp 2,67 miliar. Subsidi partai pada Pemilu 2004 dihargai cukup tinggi, setiap kursi yang diperoleh dihargai Rp 21 juta.
Partai | Kursi | Subsidi (miliar) |
Golkar | 127 | 2,67 |
PDIP | 109 | 2,28 |
PPP | Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan
58 | 1,22 |
Demokrat | 56 | 1,18 |
PAN | 53 | 1,11 |
PKB | 52 | 1,09 |
PKS | 45 | 945 |
Pemilu 2009 Partai Demokrat sebagai pemenang pemilu mendapat giliran memperoleh subsidi terbesar, Rp 2,33 miliar. Subsidi partai politik tahun 2009 setiap suara dihargai Rp 108, berikut perolehan subsidi yang didapat partai politik pada Pemilu 2009.
Partai Politik | Kursi | Subsidi (miliar) |
Demokrat | 148 | 2.33 |
Golkar | 106 | 1.57 |
PDIP | 94 | 1.62 |
PKS | 57 | 886 |
PAN | 46 | 677 |
PPP | 38 | 598 |
PKB | 28 | 555 |
Gerindra | 26 | 501 |
Hanura | 17 | 423 |
Berikut total subsidi partai politik tingkat provinsi, kabupaten dan kota yang bersumber dari APBD Provinsi dan APBD Kabupaten/Kota berdasarkan hasil Pemilu 2009
Partai | Subsidi (miliar) |
Golkar | 60,33 |
PDIP | 46,77 |
PPP | 22,36 |
Demokrat | 23,69 |
PAN | 22,80 |
PKB | 21,14 |
PKS | 18,00 |
Hanura | 3,64 |
Gerindra | 3,01 |
Evan/PDAT Sumber Diolah Tempo, KPU, Kemendagri