Berikut rincian DCT caleg Dapil DKI Jakarta berdasarkan jenis kelamin:
- Partai Kebangkitan Bangsa (PKB): 15 laki-laki dan 6 perempuan
- Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra): 14 laki-laki dan 7 perempuan
- Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP): 15 laki-laki dan 6 perempuan
- Partai Golongan Karya (Golkar): 14 laki-laki dan 7 perempuan
- Partai NasDem: 15 laki-laki dan 6 perempuan
- Partai Buruh: 14 laki-laki dan 7 perempuan
- Partai Gelombang Rakyat Indonesia (Gelora): 10 laki-laki dan 7 perempuan
- Partai Keadilan Sejahtera (PKS): 12 laki-laki dan 9 perempuan
- Partai Kebangkitan Nusantara: 11 laki-laki dan 9 perempuan
- Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura): 13 laki-laki dan 8 perempuan
- Partai Garda Republik Indonesia: 12 laki-laki dan 9 perempuan
- Partai Amanat Nasional (PAN): 13 laki-laki dan 8 perempuan
- Partai Bulan Bintang (PBB): 13 laki-laki dan 8 perempuan
- Partai Demokrat: 15 laki-laki dan 6 perempuan
- Partai Solidaritas Indonesia (PSI): 14 laki-laki dan 7 perempuan
- Partai Perindo: 13 laki-laki dan 8 perempuan
- Partai Persatuan Pembangunan (PPP): 11 laki-laki dan 10 perempuan
- Partai Ummat: 11 laki-laki dan 10 perempuan
Kuota keterwakilan perempuan PKS
Ketua DPP PKS Kurniasih Mufidayati mengklaim partainya menjadi satu-satunya partai yang memenuhi kuota minimal 30 persen keterwakilan caleg perempuan pada Pileg 2024 di semua daerah pemilihan.
"Sebagai partai politik, PKS serius dalam menyiapkan kepemimpinan, termasuk dalam hal ini kepemimpinan perempuan sebagai caleg," kata Kurniasih dalam keterangan tertulis di Jakarta, Jumat, 10 November 2023.
Keterwakilan perempuan dalam pemilu, kata dia, benar-benar dipersiapkan dengan matang oleh PKS.
Kurniasih mengatakan bahwa dukungan dari pimpinan partai yang sangat besar. Selain itu, besarnya jumlah anggota perempuan PKS menjadi modal dalam memenuhi kuota 30 persen keterwakilan caleg perempuan.
"Terima kasih kepada pimpinan partai dan perempuan PKS yang terus memberikan inspirasi dan dukungan agar PKS bisa memenuhi keterwakilan perempuan sebagaimana amanat undang-undang," katanya.
NOVALI PANJI NUGROHO | ANTARA
Pilihan Editor: Kasus Firli Bahuri, Penyidik Polda Akhirnya Terima Surat Balasan Minta Supervisi KPK