TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia periode 2023-2028, Kaesang Pangarep, memiliki visi dan misi yang besar untuk PSI. Salah satu misi terdekatnya adalah membawa PSI ke Senayan pada Pemilu 2024 mendatang.
Berikut adalah fakta-fakta Kaesang ingin membawa PSI meraih kursi di Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) alias kursi di parlemen.
Percaya Potensi PSI
Putra bungsu Presiden Joko Widodo tersebut menilai PSI merupakan partai politik yang potensial untuk meraih kursi di Senayan. Kaesang melihat potensi PSI karena diisi oleh anak-anak muda yang punya kompetensi. Oleh karena itu, Kaesang berharap dapat membawa PSI melenggang masuk ke Senayan. “Saya lihat PSI ini partai yang bagus yang diisi oleh anak muda berintegritas. Mereka juga punya kompetensi. Dan yang penting, mereka punya semangat untuk membuat Indonesia jauh lebih baik. Cuma kok sayangnya mereka nggak masuk Senayan,” ujar Kaesang.
Mencontoh Move Forward Party
Untuk merealisasikan tujuannya, Kaesang pun mencontohkan Move Forward Party. Move Forward Party adalah salah satu partai politik di Thailand. Partai tersebut juga sama seperti PSI, berisi anak-anak muda. Move Forward Party berhasil memenangkan ajang Pemilihan Umum di Thailand. Keberhasilan Move Forward Party tak lepas dari pemimpinnya yang juga masih muda, yaitu Pita Limjaroenrat. “Coba kita lihat di Pemilu Thailand, yang menang itu kan Move Forward Party. Nah, kalau mereka bisa kenapa di Indonesia tidak bisa?” terang Kaesang.
Minta Bantuan Relawan Jokowi
Dilansir dari Antaranews, untuk merealisasikan tujuannya, Kaesang meminta bantuan dan dukungan para relawan Jokowi. Relawan Jokowi yang diminta Kaesang adalah relawan yang belum terafiliasi dengan partai tertentu. Tujuan Kaesang menggandeng relawan Jokowi adalah untuk menjadikan PSI sebagai rumah bersama yang ramah bagi para nasionalis muda. Kaesang juga menyinggung kemeja kotak-kotak yang ia kenakan saat Kopdarnas PSI. Ia menjelaskan bahwa kemeja kotak-kotak menyimbolkan gerakan relawan dalam peta politik Indonesia hingga simbol antarkelas sosial.
Kurang Dua Persen
Pengamat Politik Adi Prayitno meyakini bahwa PSI bisa tembus ke Senayan pada Pemilu 2024 mendatang. Adi berpendapat bahwa ditunjuknya Kaesang menjadi Ketum PSI membuat hal itu menjadi mungkin. “Saya termasuk orang yang meyakini, kalau PSI akan lolos ke Senayan,” ujar Adi.
Dia mengatakan bahwa di Pemilu Legislatif 2019, PSI mendapatkan 1,9 persen. Terpaut 2 persen dari syarat 4 persen untuk ambang batas parlemen. “Tinggal mencari dua persen, saya kira ada portofolio Kaesang, itu sangat mungkin,” bebernya.
Ambang batas parlemen 4 persen pun menjadi target Kaesang di Pemilu 2024. “Target saya, Insyallah, PSI lolos “parliamentary threshold” 4 persen dan fraksi PSI akan ada di Senayan pada 2024 nanti,” kata Kaesang dikutip dari Antaranews
Diprediksi Gagal Masuk Senayan
Survei Indikator menunjukkan bahwa PSI dan PPP diprediksi tak lolos ke parlemen. Survei tersebut mengungkap keterpilihan PSI hanya 0,8 persen.
ANANDA RIDHO SULISTYA | IHSAN RELIUBUN | SEPTIA RYANTHIE
Pilihan editor: Raja Juli Berharap Relawan Jokowi yang Belum Punya Partai Bergabung dengan PSI.