Karena Sakit, 6 Imigran Rohingya yang Terdampar di Aceh Selatan Dievakuasi

Sejumlah imigran etnis Rohingya berusaha mengevakuasi rekannya yang sakit dari atas kapal yang mengalami mati mesin di perairan Desa Padang Bakau, Kecamatan Labuhan Haji, Aceh Selatan, Aceh, Minggu, 20 Oktober 2024. Sebanyak 151 orang imigran etnis Rohingya yang terdiri dari 59 anak-anak, 79 wanita dan 13 laki-laki dewasa berada di dalam kapal yang terdampar di perairan Aceh Selatan, Aceh. ANTARA FOTO/Syifa Yulinnas
Sejumlah imigran etnis Rohingya berusaha mengevakuasi rekannya yang sakit dari atas kapal yang mengalami mati mesin di perairan Desa Padang Bakau, Kecamatan Labuhan Haji, Aceh Selatan, Aceh, Minggu, 20 Oktober 2024. Sebanyak 151 orang imigran etnis Rohingya yang terdiri dari 59 anak-anak, 79 wanita dan 13 laki-laki dewasa berada di dalam kapal yang terdampar di perairan Aceh Selatan, Aceh. ANTARA FOTO/Syifa Yulinnas

20 Oktober 2024 00:00 WIB

Sejumlah anak-anak imigran etnis Rohingya berada di atas kapal yang mengalami mati mesin di perairan Desa Padang Bakau, Kecamatan Labuhan Haji, Aceh Selatan, Aceh, Minggu, 20 Oktober 2024. Dari 151 orang imigran Rohingya tersebut, enam di antaranya dievakuasi oleh tim SAR karena sakit. ANTARA FOTO/Syifa Yulinnas
Sejumlah anak-anak imigran etnis Rohingya berada di atas kapal yang mengalami mati mesin di perairan Desa Padang Bakau, Kecamatan Labuhan Haji, Aceh Selatan, Aceh, Minggu, 20 Oktober 2024. Dari 151 orang imigran Rohingya tersebut, enam di antaranya dievakuasi oleh tim SAR karena sakit. ANTARA FOTO/Syifa Yulinnas

20 Oktober 2024 00:00 WIB

Petugas gabungan dari TNI, Polri dan Basarnas Meulaboh membantu mengevakuasi imigran etnis Rohingya yang sakit dari dalam kapal yang mati mesin di perairan Desa Padang Bakau, Kecamatan Labuhan Haji, Aceh Selatan, Aceh, Minggu, 20 Oktober 2024. Enam orang yang dievakuasi tersebut, dua di antaranya wanita dewasa, dua laki-laki dewasa, seorang anak, dan seorang wanita hamil. ANTARA FOTO/Syifa Yulinnas
Petugas gabungan dari TNI, Polri dan Basarnas Meulaboh membantu mengevakuasi imigran etnis Rohingya yang sakit dari dalam kapal yang mati mesin di perairan Desa Padang Bakau, Kecamatan Labuhan Haji, Aceh Selatan, Aceh, Minggu, 20 Oktober 2024. Enam orang yang dievakuasi tersebut, dua di antaranya wanita dewasa, dua laki-laki dewasa, seorang anak, dan seorang wanita hamil. ANTARA FOTO/Syifa Yulinnas

20 Oktober 2024 00:00 WIB

Petugas gabungan dari TNI, Polri dan Basarnas Meulaboh berusaha mengevakuasi imigran etnis Rohingya yang sakit dari dalam kapal yang mati mesin di perairan Desa Padang Bakau, Kecamatan Labuhan Haji, Aceh Selatan, Aceh, Minggu, 20 Oktober 2024. Sebanyak 151 orang imigran etnis Rohingya yang terdiri dari 59 anak-anak, 79 wanita dan 13 laki-laki dewasa berada di dalam kapal yang terdampar di perairan Aceh Selatan, Aceh. ANTARA FOTO/Syifa Yulinnas
Petugas gabungan dari TNI, Polri dan Basarnas Meulaboh berusaha mengevakuasi imigran etnis Rohingya yang sakit dari dalam kapal yang mati mesin di perairan Desa Padang Bakau, Kecamatan Labuhan Haji, Aceh Selatan, Aceh, Minggu, 20 Oktober 2024. Sebanyak 151 orang imigran etnis Rohingya yang terdiri dari 59 anak-anak, 79 wanita dan 13 laki-laki dewasa berada di dalam kapal yang terdampar di perairan Aceh Selatan, Aceh. ANTARA FOTO/Syifa Yulinnas

20 Oktober 2024 00:00 WIB

Sejumlah imigran etnis Rohingya berada di atas kapal yang mengalami mati mesin di perairan Desa Padang Bakau, Kecamatan Labuhan Haji, Aceh Selatan, Aceh, Minggu, 20 Oktober 2024. Sebanyak 151 orang imigran etnis Rohingya yang terdiri dari 59 anak-anak, 79 wanita dan 13 laki-laki dewasa berada di dalam kapal yang terdampar di perairan Aceh Selatan, Aceh. ANTARA FOTO/Syifa Yulinnas. Catatan redaksi: Judul berita dan keterangan kami ubah pada Senin, 21 Oktober 2024 pukul 10.50 berdasarkan informasi tambahan dari UNHCR dan sumber berita lainnya
Sejumlah imigran etnis Rohingya berada di atas kapal yang mengalami mati mesin di perairan Desa Padang Bakau, Kecamatan Labuhan Haji, Aceh Selatan, Aceh, Minggu, 20 Oktober 2024. Sebanyak 151 orang imigran etnis Rohingya yang terdiri dari 59 anak-anak, 79 wanita dan 13 laki-laki dewasa berada di dalam kapal yang terdampar di perairan Aceh Selatan, Aceh. ANTARA FOTO/Syifa Yulinnas. Catatan redaksi: Judul berita dan keterangan kami ubah pada Senin, 21 Oktober 2024 pukul 10.50 berdasarkan informasi tambahan dari UNHCR dan sumber berita lainnya

20 Oktober 2024 00:00 WIB