Capres Prabowo Subianto (tengah) berbincang dengan Cawapres Hatta Rajasa (kanan) dan Ketum Golkar Aburizal Bakrie (kiri) disela upacara peringatan HUT ke-69 Kemerdekaan RI di Cibinong, Jabar, 17 Agustus 2014. ANTARA/Prasetyo Utomo
TEMPO.CO, Jakarta - Calon presiden Prabowo Subianto menyarankan ibu-ibu untuk mempersiapkan dapur umum. Prabowo mengaku dirinya mendapat informasi bahwa kaum ibu-ibu di Tanah Air kerap menangis ketika mendengar kabar bahwa Prabowo-Hatta kalah dalam pemilu presiden 9 Juli 2014.
"Ibu-ibu jangan menangis, perjuangan kita baru dimulai," ujar Prabowo saat menyampaikan orasi di hadapan ribuan pendukungnya di Gedung Sasana Budaya Ganesha (Sabuga), Jalan Tamansari, Kota Bandung, Selasa, 19 Agustus 2014. (Baca: Gamawan Siap Bantu KPU Gelar Pemungutan Suara Ulang)
Menurut Prabowo, ketimbang menangis, mereka lebih baik menyiapkan dapur umum. "Mending Ibu-ibu bikin dapur umum. Ibu-ibu harus siap bikin dapur umum, ya," tuturnya. (Baca: Ikut Demo Pro-Prabowo karena Dapat Makan Siang)
Prabowo juga mengingatkan mereka agar tidak bersedih. Dia optimistis Mahkamah Konstitusi akan memenangkan gugatannya. "Kita tidak mau kalah dengan kebohongan. Ingat, ya, Ibu-ibu, perjuangan belum selesasi," katanya.
Prabowo menuturkan pemilihan presiden 2014 merupakan sejarah rakyat Indonesia dibohongi. "Saat rakyat tidak diberi keadilan, rakyat akan mencari keadilannya sendiri," ujar Prabowo. (Baca:PAN dan Demokrat Merapat ke Jokowi, Golkar dan PPP Menyusul)
Menurut dia, pemilu presiden penuh dengan kecurangan, sehingga dia tidak bisa menerima keputusan KPU. "Apabila tidak ada kecurangan dalam pilpres, maka saya akan legawa."
"Percayalah, kita menang, kita menang. Percayalah, kemenagan akan kita raih dengan rida Allah SWT," katanya berapi-api sembari dibalas teriakan para pendukungnya. (Baca juga: Ini Prediksi Mantan Hakim MK soal Gugatan Prabowo)