Amien Rais: Temui Dubes AS, Jokowi Buat Blunder  

Reporter

Jumat, 18 April 2014 06:57 WIB

Ketua MPP DPP PAN Amien Rais. ANTARA/Yudhi Mahatma

TEMPO.CO, Jakarta - Bekas Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat Amien Rais menilai calon presiden Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Joko Widodo atau Jokowi membuat blunder saat menemui Duta Besar (Dubes) Amerika Serikat Robert Blacke. Menurut Amien, sebagai calon presiden, Jokowi tak seharusnya menemui duta besar negara sahabat. (baca: Isi Pertemuan Jokowi dengan 6 Duta Besar). "Secara diplomatis (Jokowi menemui Dubes AS) itu blunder luar biasa," kata Amien di Jakarta, Kamis, 17 April 2014.

Ketua Majelis Penasihat Partai Amanat Nasional (PAN) itu mengatakan posisi dubes jauh di bawah jabatan presiden. Sikap yang benar, kata dia, jika seorang dubes bertandang ke kediaman mantan presiden atau calon presiden.

Politikus PAN ini mengaku sulit memahami jika seorang calon presiden, mantan presiden atau seorang menteri sekalipun datang ke Dubes Amerika Serikat di rumah seorang pengusaha. Dia berharap kejadian seperti itu tak terulang kembali.

Seharusnya, kata Amien, Duta Besar Amerikalah yang datang ke Jokowi, Aburizal Bakrie, atau Prabowo Subianto sebagai calon presiden. (Baca: Ketemu Dubes AS, Jokowi Tambah Wawasan Luar Negeri)

Senin malam, 14 April 2014, Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri bersama Joko Widodo bertandang ke kediaman Jacob Soetodjo di kawasan Permata Hijau, Jakarta Selatan. Dalam pertemuan itu hadir pula sejumlah duta besar negara sahabat seperti Duta Besar Amerika Serikat Robert Blacke.

Menurut Jokowi, pertemuan itu membahas isu internasional yang kini tengah hangat yang berkaitan dengan geopolitik internasional dan ekonomi internasional. "Buat saya ini pergaulan yang memperluas wawasan," kata Jokowi di rumah dinasnya di kawasan Taman Suropati, Senin malam, 14 April 2014. (Baca: Jajaki Koalisi, Hatta Bakal Sowan ke Megawati)

Menurut Jokowi, makan malam bersama para duta besar itu dihadiri diplomat Turki, Peru, Amerika Serikat, Meksiko, Norwegia, dan Inggris. Pertemuan selama dua jam setengah tersebut berlangsung di kediaman Jacob Soetojo di Permata Hijau, Jakarta Selatan.

Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri ikut mendampingi Jokowi dalam pertemuan tersebut. Jokowi dan Megawati sama-sama sempat mengecoh awak media. Awalnya Megawati keluar dengan menggunakan mobil Mercedez-Benz hitam dengan nomor polisi B-609-PRA.

WAYAN AGUS PURNOMO


Terpopuler:


Wanita Italia Koma di Bali, Napoli Galang Dana
Belanda Bantu PT PAL Produksi Kapal Perusak Rudal
Kasus Murid TK JIS, Korban Baru Versi Komnas Anak

Berita terkait

Terpopuler: Ledakan Smelter PT KFI Ancam Keselamatan Warga, Pemerintah Klaim Pembebasan Lahan IKN Tidak Melanggar HAM

3 jam lalu

Terpopuler: Ledakan Smelter PT KFI Ancam Keselamatan Warga, Pemerintah Klaim Pembebasan Lahan IKN Tidak Melanggar HAM

Terpopuler bisnis: Keselamatan warga sekitar terancam karena smelter PT KFI kerap meledak. Pemerintah klaim pembebasan lahan IKN tidak melanggar HAM.

Baca Selengkapnya

Luhut: World Water Forum Bali Akan Hasilkan 120 Proyek Senilai Rp 150 Triliun

11 jam lalu

Luhut: World Water Forum Bali Akan Hasilkan 120 Proyek Senilai Rp 150 Triliun

Luhut mengungkap itu lewat pernyataannya bahwa World Water Forum di Bali harus menghasilkan, apa yang disebutnya, concrete deliverables.

Baca Selengkapnya

Khawatir Ada Titipan, Novel Baswedan Harap Unsur Masyarakat dalam Pansel KPK Diperbanyak

13 jam lalu

Khawatir Ada Titipan, Novel Baswedan Harap Unsur Masyarakat dalam Pansel KPK Diperbanyak

Novel Baswedan, mengomentari proses pemilihan panitia seleksi atau Pansel KPK.

Baca Selengkapnya

Dapat Penugasan dari Golkar, Musa Rajekshah Ambil Formulir Pendaftaran di PDIP untuk Pilgub Sumut

13 jam lalu

Dapat Penugasan dari Golkar, Musa Rajekshah Ambil Formulir Pendaftaran di PDIP untuk Pilgub Sumut

Partai Golkar Sumut optimistis PDIP akan mengusung Musa Rajekshah dalam Pilgub Sumut 2024.

Baca Selengkapnya

Respons KSP Ihwal Jokowi Tunjuk Grace Natalie dan Juri Ardiantoro sebagai Staf Khusus Presiden

14 jam lalu

Respons KSP Ihwal Jokowi Tunjuk Grace Natalie dan Juri Ardiantoro sebagai Staf Khusus Presiden

Tenaga Ahli Utama KSP Ali Mochtar Ngabalin belum mengetahui di bidang apa Grace Natalie dan Juri Ardiantoro akan ditugaskan.

Baca Selengkapnya

Rumah Dinas Menteri di IKN Bisa Ditambah Jika Prabowo Bentuk Kementerian Baru, Pengamat: Pemborosan Anggaran

15 jam lalu

Rumah Dinas Menteri di IKN Bisa Ditambah Jika Prabowo Bentuk Kementerian Baru, Pengamat: Pemborosan Anggaran

Satgas Pelaksana Pembangunan Infrastruktur IKN menyebut rumah dinas menteri di IKN bisa ditambah jika presiden terpilih Prabowo Subianto membentuk kementerian baru. Pengamat menilai hal ini sebagai bentuk pemborosan anggaran.

Baca Selengkapnya

Kritik PDIP Tak Undang Jokowi ke Rakernas, Noel Kutip Puisi Soekarno

16 jam lalu

Kritik PDIP Tak Undang Jokowi ke Rakernas, Noel Kutip Puisi Soekarno

Noel mengutip puisi karya Presiden Pertama RI Soekarno, untuk mengkritik PDIP yang tidak mengundang Jokowi di Rakernas

Baca Selengkapnya

Terkini: Jokowi Sampai Pimpin Rapat Khusus Sebelum Revisi Permendag 36/2023 Terbit, Pabrik Smelter Nikel Meledak Lagi Kali Ini Milik PT KFI

20 jam lalu

Terkini: Jokowi Sampai Pimpin Rapat Khusus Sebelum Revisi Permendag 36/2023 Terbit, Pabrik Smelter Nikel Meledak Lagi Kali Ini Milik PT KFI

Presiden Jokowi sampai memimpin rapat khusus sebelum diterbitkannya revisi ketiga Peraturan Menteri Perdagangan atau Permendag 36/2023.

Baca Selengkapnya

9 Mantan Komisioner KPK Kirim Surat ke Jokowi soal Kriteria Pansel KPK

21 jam lalu

9 Mantan Komisioner KPK Kirim Surat ke Jokowi soal Kriteria Pansel KPK

Pemilihan Pansel KPK patut menjadi perhatian karena mereka bertugas mencari figur-figur komisioner dan Dewan Pengawas KPK mendatang.

Baca Selengkapnya

Pansel KPK Tuai Perhatian dari Sejumlah Kalangan, Istana dan DPR Beri Respons

22 jam lalu

Pansel KPK Tuai Perhatian dari Sejumlah Kalangan, Istana dan DPR Beri Respons

Pembentukan Pansel Capim KPK menuai perhatian dari sejumlah kalangan. Pihak Istana dan DPR beri respons ini.

Baca Selengkapnya