TEMPO.CO, Jakarta - Calon presiden dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan, Joko Widodo alias Jokowi, akan menemui petinggi Partai Keadilan Sejahtera untuk menjalin komunikasi politik. "Tapi bukan seperti hari Minggu kayak gini," katanya saat meninjau Waduk Pluit, Jakarta Utara, Ahad, 13 April 2014.
Jokowi mengatakan hari Ahad tak akan dia pakai untuk bersafari politik. "Minggu itu buat libur, rekreasi." Namun Jokowi menolak anggapan bahwa dia ke PKS untuk mencari mitra koalisi. "Cuma bangun komunikasi politik," katanya. Ia mengatakan komunikasi politik memang harus dibangun dengan partai apa pun. (Baca: Dikabarkan Diusir Puan, Jokowi Cari Wartawan Jakarta Post).
Jokowi menambahkan, calon pendampingnya dalam pemilu presiden dapat berasal dari golongan mana saja. "Akademisi, militer, sipil, politikus, yang penting cocok bekerja dengan saya dan mau membangun Indonesia," kata Jokowi. Dia hanya tertawa kecil saat dimintai konfirmasi ihwal sudah adanya lima nama kandidat wakil presiden yang akan dipilihnya. (Baca: PKS Siap Jadi Oposisi).
"Kata siapa?" ujar Jokowi. Dia pun membantah kabar bahwa dia telah menyiapkan kandidat menteri. "Menang saja belum, sudah tanya menteri," katanya.
AMRI MAHBUB
Berita terkait
Survei Capres Muhaimin Iskandar Rendah, PKB: Masih Ada Peluang
27 Desember 2021
Dalam survei tersebut Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar hanya dipilih 0,1 persen responden.
Baca SelengkapnyaDPR Dorong KPU dan Bawaslu Antisipasi Potensi Masalah Pemilu 2024
22 Desember 2021
Komisi II DPR meminta KPU dan Bawaslu Provinsi Jawa Barat mengantisipasi kesulitan pemilih menggunakan hak pilih, lantaran diprediksi akan banyak surat suara.
Baca SelengkapnyaPPP Bersedia Mendukung PDIP di Pilgub Sumut dengan 4 Syarat
10 Januari 2018
PDIP butuh dukungan PPP untuk menggenapi syarat mengusung calonnya di pilgub Sumut.
Baca SelengkapnyaPDIP Tunjuk Ahmad Basarah Ketua Tim Pemenangan Gus Ipul-Puti
10 Januari 2018
Sebelumnya nama Ahmad Basarah sempat disebut bakal dicalonkan sebagai wakil gubernur dari PDIP.
Baca SelengkapnyaPDIP Sambut Baik Keputusan Gerindra Dukung Gus Ipul
10 Januari 2018
Dengan bergabungnya Gerindra ke kubu Gus Ipul, maka koalisi ini merupakan koalisi pertama antara Partai Gerindra dan PDIP dalam pilkada 2018.
Baca SelengkapnyaGus Ipul-Puti Guntur Soekarno, PKS Tetap Bergabung dengan PDIP
10 Januari 2018
Presiden PKS Sohibul Iman menegaskan partainya tetap mendukung Gus Ipul dan Puti Guntur Soekarno di Pilgub Jatim 2018.
Baca SelengkapnyaPDIP Resmi Usung Puti Guntur Soekarno Dampingi Gus Ipul
10 Januari 2018
PDIP memutuskan untuk mengusung Puti Guntur Soekarno setelah mendapat masukan dari Gus Ipul serta pesan dari kiai, alim ulama, dan tokoh masyarakat.
Baca SelengkapnyaDi HUT PDIP, Jokowi Ingatkan Pejabat Tak Tergiur Tawaran Politik
10 Januari 2018
Presiden Jokowi mengatakan bahwa kader PDIP dan pejabat pemerintah masih harus bekerja keras karena banyak tugas yang belum usai.
Baca SelengkapnyaKesal dengan Hoax, Megawati: Kalau Mau Tempur, Mari secara Jantan
10 Januari 2018
Megawati menyebut pihak-pihak yang menggunakan hoax untuk menjatuhkan lawan politik sebagai pengecut.
Baca SelengkapnyaDukung Saifullah Yusuf, PKS Siap Kerja Sama dengan PDIP
10 Januari 2018
PKS akhirnya memutuskan untuk bergabung dengan koalisi pendukung Saifullah Yusuf di Pilgub Jatim 2018.
Baca Selengkapnya