Sederet Dugaan Pelanggaran Kampanye Pemilu 2024 Kubu Prabowo-Gibran

Jumat, 19 Januari 2024 18:50 WIB

Bobby Nasution Deklarasikan Dukungan untuk Prabowo-Gibran

TEMPO.CO, Jakarta - Prabowo Subianto, calon presiden nomor urut 02, diduga membagikan sejumlah uang saat kampanye di Kampung Sawah RT 1 RW 11, pada Sabtu, 30 Desember 2023 lalu. Namun, hingga Kamis, 11 Januari 2024, Bawaslu Jakarta Utara (Jakut) mengaku belum menerima laporan tentang pelanggaran kampanye berupa bagi-bagi uang oleh Prabowo itu.

“Saat ini masih kita telusuri karena memang pelaporan juga tidak ada gitu ya kepada kami tapi kami tahu dari video media online yang sudah beredar,” jelas Koordinator Divisi Pencegahan, Partisipasi Masyarakat, dan Hubungan Masyarakat, Ronald Reagen saat dihubungi TEMPO melalui telepon, pada Kamis, 11 Januari 2024.

Reagen juga menyatakan Bawaslu Jakut sudah melakukan penelusuran selama kurang lebih satu minggu setelah beredarnya video viral dugaan politik uang yang dilakukan oleh capres yang juga menjabat Menteri Pertahanan saat kampanye tersebut. “Penelusuran sudah dari Jumat minggu lalu dan belum ada hasilnya, nanti kita update,” tuturnya.

Sementara itu, Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta yang juga politikus Gerindra, Rani Mauliani menyatakan kabar soal bagi-bagi uang itu, hanya membuat kegaduhan. "Saya tidak mau berkomentar lebih banyak terkait hal tersebut. Bila memang Bawaslu menilai seperti itu, silakan saja diusut sesuai tupoksinya," katanya saat dikonfirmasi TEMPO, pada Jumat, 12 Januari 2023.

Ini bukan kali pertama pasangan capres-cawapres nomor urut 0t2 itu terlibat dalam dugaan pelanggaran kampanye pemilu. Sebelumnya, Gibran Rakabuming Raka, cawapres Prabowo sempat juga diduga melanggar aturan kampanye lantaran aksi bagi-bagi susu saat car free day atau CFD, pada Minggu, 3 Desember 2023.

Advertising
Advertising

Walaupun selepas dipanggil oleh Bawaslu Jakarta Pusat, Gibran dipastikan tidak melanggar pidana pemilu saat membagikan susu di acara CFD. Namun, Wali Kota Solo itu diduga melanggar peraturan di luar peraturan tentang pemilu. Aturan yang dimaksud adalah Peraturan Gubernur DKI Jakarta Nomor 12 Tahun 2016 yang melarang hari bebas kendaraan bermotor sebagai sarana kampanye.

Baru-baru ini juga beredar video joget “gemoy” Bobby Nasution, kakak ipar Gibran beserta istrinya, Kahiyang Ayu putri Presiden Jokowi di platform TikTok. Video ini diunggah langsung oleh Bobby di akun pribadinya dengan nama @bobbynasution_, pada Senin, 15 Januari 2024.

Kompak mengenakan baju berwarna biru, Bobby dan istri memperagakan joget “gemoy” ala Prabowo-Gibran. “Mana ni pasukan gemoy? Uda pada hafal gerakan ini belum?” tulis Bobby dalam keterangan videonya.

Dilansir dari CNN Indonesia, Wali Kota Medan itu mengatakan bahwa dirinya bukan aparatur sipil negara (ASN), sehingga tak masalah menunjukkan kegiatan politiknya. "Saya rasa teman-teman paham, saya ini bukan ASN. Beda. Saya bukan PNS. Jabatan saya ini enggak kayak di sebelah-sebelah (ASN) saya ini. Mereka pensiunnya ada mungkin beberapa puluh tahun lagi. Saya tahun ini pensiun," kata Bobby di Medan, pada Rabu, 17 Januari 2024.

Sebelum itu, Bobby yang juga Ketua Umum Barisan Pengusaha Pejuang (BPP) juga sempat mendeklarasikan dukungan terhadap Prabowo-Gibran di Djakarta Theater, pada Rabu, 8 November 2023. Lantaran aksinya tersebut, ia dipecat sebagai kader oleh Dewan Pimpinan Cabang Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan atau DPC PDIP, pada Jumat, 10 November 2023.

Bobby pun ditengarai terlibat dalam pelanggaran kampanye pemilu usai viral video Kepala Bidang (Kabid) SMP Dinas Pendidikan Kota Medan yang juga menjabat Sekretaris Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Kota Medan, Andy Yudhistira mengajak kepala sekolah memilih pasangan Prabowo-Gibran.

Dalam video yang beredar tampak Sekjen PGRI Kota Medan itu mengingatkan sejumlah orang yang ada di ruangan itu agar memegang komitmen. Ia menyebutkan bahwa Gibran merupakan kakak ipar dari Wali Kota Medan.

"Bapak ibu kita Dinas Pendidikan itu dalam satu keluarga harus kita pahami. Kita sampaikan tadi calon presiden itu nomor 2 pak Prabowo dan mas Gibran. Bapak Wali Kota itu Bobby Nasution, mas Gibran itu adalah kakak iparnya, Abang kandung istrinya. Kadis Pendidikan Kota Medan itu adik kandung dari Wali Kota Medan. Dari mamaknya. Jadi ini ada hubungan keluarga yang sangat erat," katanya.

Menanggapi viralnya video pelanggaran kampanye tersebut, Bobby menyatakan bertanggung jawab atas ASN di lingkungan Kota Medan jika bersikap tidak netral menjelang Pilpres 2024. "Saya sampaikan ke ASN untuk paslon agar netral. Selebihnya saya sampaikan juga bagaimana ASN kita dalam pilpres, pileg ini harus netral, selebihnya ini tanggung jawab kami, tanggung jawab saya sebagai wali kota," ujarnya, pada Rabu, 17 Januari 2024.

MICHELLE GABRIELA | ADVIST KHOIRUNIKMAH | HAN REVANDA PUTRA
Pilihan editor: Begini Tata Cara Pelaporan Pelanggaran Pemilu ke Bawaslu

Berita terkait

TKD Prabowo-Gibran Aceh Syukuran Kemenangan: Tidak Terlalu KO Kita

6 jam lalu

TKD Prabowo-Gibran Aceh Syukuran Kemenangan: Tidak Terlalu KO Kita

Pasangan Prabowo-Gibran mendapatkan 27 persen suara di Aceh, pada Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

Anies Baswedan Disebut Dukung Ide Koalisi Gagasan untuk Bangun Bangsa

1 hari lalu

Anies Baswedan Disebut Dukung Ide Koalisi Gagasan untuk Bangun Bangsa

Co-Founder Paramadina Public Policy Institute, Wijayanto Samirin, menyebut Anies Baswedan menyetujui ide soal koalisi gagasan.

Baca Selengkapnya

Soal Isu Kementerian Bertambah Jadi 40, Yusril: Saya Belum Dengar Resmi dari Prabowo

1 hari lalu

Soal Isu Kementerian Bertambah Jadi 40, Yusril: Saya Belum Dengar Resmi dari Prabowo

Yusril Ihza Mahendra menyebut belum ada pembicaraan resmi soal wacana jumlah kementerian bertambah dalam Koalisi Indonesia Maju

Baca Selengkapnya

Pengamat Sebut Revisi UU Kementerian Negara Mengonfirmasi Kabinet Gemoy Prabowo-Gibran

1 hari lalu

Pengamat Sebut Revisi UU Kementerian Negara Mengonfirmasi Kabinet Gemoy Prabowo-Gibran

Susunan kabinet Prabowo-Gibran tengah menjadi perbincangan karena disebut ingin menambah jumlah kementerian lewat revisi UU Kementerian Negara.

Baca Selengkapnya

Kabinet Gemuk Prabowo-Gibran Bebani Anggaran

2 hari lalu

Kabinet Gemuk Prabowo-Gibran Bebani Anggaran

Penambahan jumlah kementerian di kabinet Prabowo-Gibran harus mempertimbangkan kemampuan fiskal karena bakal membebani anggaran.

Baca Selengkapnya

Prabowo akan Anggarkan Rp 16 Triliun per Tahun untuk IKN, Kementerian PUPR: Sisanya dari Investor

2 hari lalu

Prabowo akan Anggarkan Rp 16 Triliun per Tahun untuk IKN, Kementerian PUPR: Sisanya dari Investor

Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) tanggapi rencana Prabowo Subianto alokasikan Rp 16 triliun per tahun untuk IKN.

Baca Selengkapnya

Faisal Basri Bocorkan Kandidat Menteri Keuangan Kabinet Prabowo-Gibran, Siapa Paling Kuat?

2 hari lalu

Faisal Basri Bocorkan Kandidat Menteri Keuangan Kabinet Prabowo-Gibran, Siapa Paling Kuat?

Sejumlah nama besar masuk dalam bursa calon menteri keuangan untuk kabinet Prabowo-Gibran. Dua sosok dinilai cukup kuat

Baca Selengkapnya

Faisal Basri Prediksi Dua Pos Anggaran yang Bakal Dialihkan untuk Program Makan Siang Gratis

3 hari lalu

Faisal Basri Prediksi Dua Pos Anggaran yang Bakal Dialihkan untuk Program Makan Siang Gratis

Ekonom senior Faisal Basri memprediksi dua sumber anggaran yang kemungkinan dapat dialihkan untuk mendanai makan siang gratis

Baca Selengkapnya

Airlangga Soal Target Prabowo Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen: Semoga Geopolitik Berubah

3 hari lalu

Airlangga Soal Target Prabowo Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen: Semoga Geopolitik Berubah

Untuk jadi negara maju Airlangga sebut pemerintah memproyeksikan ekonomi harus di atas 5 persen

Baca Selengkapnya

Bara Reformasi Terus Dihidupkan: Aksi Kamisan Demi Keadilan Mereka Korban Penculikan

3 hari lalu

Bara Reformasi Terus Dihidupkan: Aksi Kamisan Demi Keadilan Mereka Korban Penculikan

Bulan Mei dikenang sebagai penanda lahirnya Reformasi. Namun, bagi sebagian masyarakat, bulan ini dikenang dengan duka mendalam dari kasus penculikan.

Baca Selengkapnya