Saat Demokrat Gabung Koalisi Indonesia Maju, 4 Jenderal TNI Hadir: SBY, Prabowo, Wiranto, dan Agum Gumelar

Rabu, 20 September 2023 09:27 WIB

Ketua Umum Pepabri Agum Gumelar (kiri), Jenderal TNI (Purn) Wiranyo (kedua kiri), Presiden RI Ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono (kedua kanan), dan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto (kanan), menyanyi bersama pada acara ulang tahun Persatuan Purnawirawan dan Warakawuri TNI dan Polri (PEPABRI) ke-64 di Wisma Elang Laut, Menteng, Jakarta Pusat, Selasa, 12 September 2023. Dalam acara, terlihat SBY duduk bersama Prabowo, hingga Wiranto. Pada sambutan Agum Gumilar, ia menekankan tidak ada Presiden yang ingin melihat rakyatnya sengsara dan berharap pada pemilu 2024 tidak ada lagi yang memecah belah bangsa seperti istilah kadrun dan cebong. TEMPO/ Febri Angga Palguna

TEMPO.CO, Jakarta - Partai Demokrat akhirnya memilih Koalisi Indonesia Maju (KIM) yang mengusung bakal calon presiden atau capres Prabowo Subianto menuju Pilpres 2024. Pernyataan dukungan disampaikan Demokrat dalam kunjungan mereka ke kediaman Prabowo di Hambalang, Bogor, Jawa Barat pada Ahad, 17 September 2023

Wakil Ketua Umum Gerindra Budi Djiwandono juga menyatakan bahwa Partai Demokrat pada saatnya tentu akan memberikan masukan dan catatannya juga.

“Partai Demokrat menyatakan dukungannya secara resmi kepada Prabowo Subianto sebagai capres (calon presiden) di Pilpres 2024,” kata Wakil Ketua Umum PAN Viva Yoga Mauladi, menuturkan ulang pernyataan Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), yang didampingi Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).

Dalam pertemuan di Hambalang tersebut, selain Prabowo dan SBY, hadir pula Wiranto dan Agum Gumelar. Berikut adalah profil singkat dari keempat tokoh purnawirawan TNI tersebut.

SBY

Advertising
Advertising

Susilo Bambang Yudhoyono, atau SBY, adalah Presiden Republik Indonesia ke-6. Ia lahir pada 9 September 1949 di Pacitan, Jawa Timur. SBY merupakan lulusan terbaik Akademi Angkatan Bersenjata Republik Indonesia (AKABRI) pada tahun 1973. Menurut Kepustakaan Presiden Perpusnas, karier militernya mencakup berbagai posisi penting dan pengalaman internasional, termasuk sebagai Kepala Pengamat Militer PBB di Bosnia Herzegovina.

Pada 2000, SBY memutuskan untuk pensiun dari militer dan memasuki dunia politik. Ia menduduki berbagai jabatan dalam pemerintahan sebelum terpilih sebagai Presiden pada 2004, dalam pemilihan presiden langsung pertama di Indonesia. Setelah kepemimpinannya, SBY tetap aktif dalam berbagai organisasi internasional dan memainkan peran penting dalam politik Indonesia. Termasuk sebagai Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat

Prabowo Subianto

Prabowo Subianto, lahir pada 17 Oktober 1951 di Jakarta, adalah seorang tokoh militer dan politikus Indonesia. Pendidikannya mencakup berbagai sekolah internasional dan pendidikan militer di Akademi Angkatan Bersenjata Republik Indonesia (AKABRI) di Magelang.

Ia mengawali karier militernya dengan pelatihan dan jabatan penting, seperti Komandan Brigade Infantri Lintas Udara 17/Kujang I/Kostrad. Setelah pensiun, ia terjun ke politik dan menjadi Menteri Pertahanan pada tahun 2019 dalam Kabinet Indonesia Maju.

Pria yang pernah maju sebagai capres dan cawapres sebanyak empat kali ini juga seorang penulis dengan beberapa buku terbitan dan memiliki pengalaman dalam berbagai jabatan di perusahaan-perusahaan. Saat ini, ia masih aktif dalam dunia politik dan bisnis serta berbagai organisasi.

Wiranto

Wiranto lahir pada 4 April 1947 di Yogyakarta. Ia memulai karier militernya setelah lulus dari Akademi Militer Nasional Magelang pada 1968. Selama karier militernya, ia mencapai pangkat Jenderal TNI dan menduduki jabatan penting, termasuk Panglima ABRI dan Menteri Pertahanan.

Dilansir dari Polkam.go.id, Wiranto juga aktif dalam organisasi olahraga, seperti Ketua Umum Federasi Karatedo Indonesia (FORKI) dan Gabungan Bridge Seluruh Indonesia (GABSI). Ia juga mendukung reformasi demokratis di Indonesia dan menjunjung tinggi konstitusi selama era reformasi.

Saat ini, mantan Ketua Umum Hanura ini diberi mandat Presiden Joko Widodo untuk menjabat sebagai Ketua Dewan Pertimbangan Presiden sejak akhir 2019.

Agum Gumelar

Agum Gumelar adalah seorang tokoh dengan latar belakang militer. Lulus dari Akademi Angkatan Bersenjata pada tahun 1968, ia memiliki karier militer yang cemerlang, termasuk menjadi Panglima Komando Daerah Militer VII/Wirabuana.

Setelah itu, Agum beralih ke politik dan mencalonkan diri sebagai calon wakil presiden pada Pilpres 2004. Selain itu, ia juga memiliki keterlibatan dalam dunia sepak bola Indonesia, menjadi Ketua Komite Normalisasi PSSI pada tahun 2011.

Saat ini, mantan Menteri Pertahanan dan Menteri Perhubungan Indonesia ini juga menjabat sebagai Ketua Majelis Wali Amanat Universitas Pendidikan Indonesia (UPI).

PUTRI SAFIRA PITALOKA I TIM TEMPO.CO

Pilihan Editor: AHY akan Deklarasikan Bakal Capres Demokrat di Rapimnas Besok

Berita terkait

Maruarar Sirait Dipanggil Prabowo ke Bali Hari ini, Bahas Menteri?

1 jam lalu

Maruarar Sirait Dipanggil Prabowo ke Bali Hari ini, Bahas Menteri?

Maruarar Sirait mengklaim biasa berdiskusi membahas apapun bersama Prabowo Subianto.

Baca Selengkapnya

Respons Maruarar Sirait soal Tawaran Kursi Menteri di Kabinet Prabowo-Gibran

2 jam lalu

Respons Maruarar Sirait soal Tawaran Kursi Menteri di Kabinet Prabowo-Gibran

Maruarar Sirait menyatakan mendukung Jokowi dan Prabowo bukan karena menteri, tapi percaya mereka orang yang baik dan benar.

Baca Selengkapnya

Datangkan Alat dari Luar Negeri, Ini 3 Fungsi Utama Indonesia Digital Test House yang Diresmikan Jokowi

2 jam lalu

Datangkan Alat dari Luar Negeri, Ini 3 Fungsi Utama Indonesia Digital Test House yang Diresmikan Jokowi

Peringkat laboratorium Indonesia Digital Test House disebutkan hampir sama dengan Rumah Sakit Tipe A di bidang layanan kesehatan.

Baca Selengkapnya

Bamsoet Ingin Ada Forum yang Satukan Prabowo, Jokowi, Mega, dan SBY

3 jam lalu

Bamsoet Ingin Ada Forum yang Satukan Prabowo, Jokowi, Mega, dan SBY

Bamsoet menilai pertemuan presiden dan mantan presiden penting dilakukan untuk menunjukkan keharmonisan antara pemimpin-pemimpin Indonesia.

Baca Selengkapnya

Bamsoet dan Maruarar Gagas Rekonsiliasi Nasional, Akan Pertemukan Anies, Prabowo dan Ganjar

3 jam lalu

Bamsoet dan Maruarar Gagas Rekonsiliasi Nasional, Akan Pertemukan Anies, Prabowo dan Ganjar

Ketua MPR Bambang Soesatyo alias Bamsoet menyebut akan membuat acara rekonsiliasi nasional untuk mempertemukan para calon presiden pada pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

TKD Prabowo-Gibran Aceh Syukuran Kemenangan: Tidak Terlalu KO Kita

5 jam lalu

TKD Prabowo-Gibran Aceh Syukuran Kemenangan: Tidak Terlalu KO Kita

Pasangan Prabowo-Gibran mendapatkan 27 persen suara di Aceh, pada Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

Hadiri World Water Forum Ke-10, Elon Musk Disambut Luhut Pandjaitan

6 jam lalu

Hadiri World Water Forum Ke-10, Elon Musk Disambut Luhut Pandjaitan

Presiden Joko Widodo bersama Elon Musk akan meluncurkan Starlink di salah satu Puskesmas di Denpasar, Bali.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Ledakan Smelter PT KFI Ancam Keselamatan Warga, Pemerintah Klaim Pembebasan Lahan IKN Tidak Melanggar HAM

12 jam lalu

Terpopuler: Ledakan Smelter PT KFI Ancam Keselamatan Warga, Pemerintah Klaim Pembebasan Lahan IKN Tidak Melanggar HAM

Terpopuler bisnis: Keselamatan warga sekitar terancam karena smelter PT KFI kerap meledak. Pemerintah klaim pembebasan lahan IKN tidak melanggar HAM.

Baca Selengkapnya

Wantim Golkar Rekomendasikan Ahmed Zaki Iskandar Jadi Bakal Cagub Jakarta, Apa Alasannya?

20 jam lalu

Wantim Golkar Rekomendasikan Ahmed Zaki Iskandar Jadi Bakal Cagub Jakarta, Apa Alasannya?

Wantim Golkar mengakui popularitas Ahmed Zaki Iskandar tak setinggi kandidat lain seperti Ridwan Kamil.

Baca Selengkapnya

Yusril Yakini Prabowo Tidak Mengulangi Kabinet 100 Menteri Era Soekarno

23 jam lalu

Yusril Yakini Prabowo Tidak Mengulangi Kabinet 100 Menteri Era Soekarno

Yusril meyakini Kabinet 100 Menteri di era Presiden Soekarno tak akan berulang dalam pemerintahan Prabowo-Gibran

Baca Selengkapnya