Senior Partai Demokrat Kritik Andi Arief, Rachland, dan Ferdinand

Kamis, 13 Juni 2019 18:47 WIB

Politisi senior Partai Demokrat (PD) Max Sopacua (kedua kanan) didampingi politisi-politisi senior PD lainnya yang tergabung dalam Gerakan Moral Penyelamatan Partai Demokrat (GMPPD) memberikan keterangan pers di Cikini, Jakarta Pusat, Kamis 13 Juni 2019. GMPPD memberikan rekomendasi kepada Ketua Umum PD Susilo Bambang Yudhoyono untuk tidak keluar dari koalisi partai pendukung pasangan calon presiden dan wakil presiden, Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno. ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra

TEMPO.CO, Jakarta - Sejumlah politikus senior Partai Demokrat menuding beberapa elite partai kerap membuat kegaduhan di tengah masyarakat. Imbasnya raihan suara partai Demokrat di Pemilihan Umum 2019 turun menjadi 7,7 persen.

Baca juga: Demokrat Siap, Jadi Oposisi ataupun Pendukung Pemerintah

Anggota Majelis Tinggi Partai Demokrat, Max Sopacua, menyebut tiga orang yang dianggap kerap memicu kegaduhan. Mereka adalah Wakil Sekretaris Jenderal Partai Demokrat, Rachland Nashidik dan Andi Arief, serta Ketua Divisi Advokasi dan Bantuan Hukum, Ferdinand Hutahaean.

"(Mereka) kerap melontarkan pernyataan yang tidak sesuai dengan marwah, karakter, dan jati diri Partai Demokrat," kata Max dalam konferensi pers di sebuah restoran di Cikini, Jakarta, Kamis, 13 Juni 2019.

Menurut Max, sikap dan pernyataan tiga orang itu kadang membenturkan Partai Demokrat dengan pihak lain. "Dampaknya ada antipati dan kontraproduktif terhadap Partai Demokrat," ucapnya.

Advertising
Advertising

Max berujar, sikap atau pernyataan tiga orang itu terkesan menyimpang dari jati diri dan karakter Demokrat yang berhaluan Nasionalis Religius. Namun ia enggan merinci sikap atau pernyataan mana saja yang dianggapnya menimbulkan kegaduhan.

Atas dasar itu, Max meminta ketiganya untuk meminta maaf dan berjanji tidak mengulanginya lagi.

Baca juga: Gerindra Persilakan PAN dan Demokrat Tinggalkan Koalisi Prabowo

Saat dihubungi secara terpisah, Rachland Nashidik mengatakan akan menemui para senior ini untuk berkonsultasi. "Saya nanti akan berkonsultasi pada mereka tentang menjaga marwah partai," kata dia lewat pesan singkat.

Partai Demokrat dalam Pemilu 2019 meraup 10.876.507 suara atau 7,77 persen. Hasil ini menempatkan partai yang dipimpin Susilo Bambang Yudhoyono ini menempati peringkat ke tujuh perolehan suara untuk legislatif.

Berita terkait

Putri Eks Bupati Sragen Bakal Maju Pilkada 2024 lewat Partai Demokrat

5 hari lalu

Putri Eks Bupati Sragen Bakal Maju Pilkada 2024 lewat Partai Demokrat

Putri keempat mantan Bupati Sragen Untung Wiyono, Untung Wina Sukowati, berencana maju dalam kontestasi Pemilihan Kepala Daerah atau Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya

Harapan Politikus hingga Pakar Hukum Jelang MK Bacakan Putusan Sengketa Pilpres

6 hari lalu

Harapan Politikus hingga Pakar Hukum Jelang MK Bacakan Putusan Sengketa Pilpres

AHY menaruh harapan pada putusan sengketa Pilpres 2024 dalam sidang MK hari ini.

Baca Selengkapnya

Partai Demokrat Siapkan 7 Kader untuk Maju Bakal Calon Gubernur di Pilkada 2024

12 hari lalu

Partai Demokrat Siapkan 7 Kader untuk Maju Bakal Calon Gubernur di Pilkada 2024

Ketua Bappilu Partai Demokrat, Andi Arief, mengatakan partainya telah mempersiapkan tujuh kader utama sebagai bacagub pada pilkada mendatang.

Baca Selengkapnya

Petinggi Partai Demokrat AS Tunda Persetujuan Transfer Senjata ke Israel, Ini Alasannya

17 hari lalu

Petinggi Partai Demokrat AS Tunda Persetujuan Transfer Senjata ke Israel, Ini Alasannya

Petinggi Partai Demokrat AS Gregory Meeks menegaskan hal ini dilakukan sampai ada informasi tentang bagaimana Israel akan menggunakan senjata itu

Baca Selengkapnya

Senat Amerika Serikat Minta Uang Bantuan Rp969 Triliun untuk Ukraina Dikucurkan

19 hari lalu

Senat Amerika Serikat Minta Uang Bantuan Rp969 Triliun untuk Ukraina Dikucurkan

Senat dari Partai Demokrat telah meloloskan proposal pendanaan untuk Ukraina, namun politikus Partai Republik yang belum mau meloloskan.

Baca Selengkapnya

Joe Biden Vs Donald Trump, Dua Lelaki Gaek Berebut Kursi Presiden AS

26 hari lalu

Joe Biden Vs Donald Trump, Dua Lelaki Gaek Berebut Kursi Presiden AS

Joe Biden 81 tahun dan Donald Trump 78 tahun akan bertarung di kontestasi pemilihan Presiden AS di usia yang tak lagi muda.

Baca Selengkapnya

AS Diam-diam Kembali Setujui Pengiriman Bom dan Pesawat Tempur Senilai Miliaran Dolar ke Israel

27 hari lalu

AS Diam-diam Kembali Setujui Pengiriman Bom dan Pesawat Tempur Senilai Miliaran Dolar ke Israel

The Washington Post melaporkan Amerika Serikat telah mengizinkan pengiriman bom dan pesawat tempur senilai miliaran dolar ke Israel.

Baca Selengkapnya

Saling Serang Calon Presiden AS: Joe Biden Ungkit Pemutih sebagai Obat, Donald Trump: Jika Tak Menang, Demokrasi Berakhir

29 hari lalu

Saling Serang Calon Presiden AS: Joe Biden Ungkit Pemutih sebagai Obat, Donald Trump: Jika Tak Menang, Demokrasi Berakhir

Presiden Amerika Serikat, Joe Biden, menyindir Donald Trump, yang akan menjadi pesaingnya lagi dalam pemilihan presiden AS yang akan datang pada bulan November.

Baca Selengkapnya

Tanding Ulang Joe Biden Vs Donald Trump, Begini Sistem Pemilu Presiden di Amerika Serikat

29 hari lalu

Tanding Ulang Joe Biden Vs Donald Trump, Begini Sistem Pemilu Presiden di Amerika Serikat

Pada pemilihan Presiden AS, Joe Biden akan tanding ulang dengan Donald Trump. Bagaimana sistem pemilu di Amerika Serikat?

Baca Selengkapnya

Pilihan Amerika Serikat Hanya Punya 2 Partai Politik, Ini Penjelasannya

29 hari lalu

Pilihan Amerika Serikat Hanya Punya 2 Partai Politik, Ini Penjelasannya

Amerika Serikat sebagai negara demokrasi terbesar di dunia memilih dominasi hanya dua partai politik yaiutu Partai Republik dan Partai Demokrat.

Baca Selengkapnya