Banyak Data DPT Ganda, Bawaslu Minta KPU Tunda Rekapitulasi

Reporter

Fikri Arigi

Rabu, 5 September 2018 15:39 WIB

Sihar Sitorus menunjukan KTP saat mendaftarkan diri sebagai DPTb di TPS 7, Kelurahan Medan Baru, Kecamatan Medan baru pada Rabu, 27 Juni 2018. TEMPO/IIL ASKAR MONDZA

TEMPO.CO, Jakarta - Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) meminta Komisi Pemilihan Umum (KPU) menunda rekapitulasi daftar pemilih tetap atau DPT nasional Pemilu 2019. “Masih banyak data ganda dalam DPT.” Bawaslu menyampaikannya dalam keterangan tertulis, Rabu, 5 September 2018.

Dari pengamatan terhadap nomor induk DPT, Bawaslu menemukan 131.363 orang dari 76 kabupaten/kota yang terdaftar lebih dari satu kali. Bawaslu merekomendasikan KPU mencocokkan kembali nama dan alamat di tingkat kabupaten/kota secara faktual terhadap data pemilih ganda.

Baca:
Gerindra: Pemilih Ganda di DPT Rugikan Masyarakat
KPU Umumkan DPT Pemilu 2019 Sebanyak 185 ...

Hal yang sama dikemukakan oleh Wakil Sekretaris Jenderal Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Pipin Sopian. Ia menuturkan partai dan koalisinya menemukan 25 juta data pemilih ganda.

Namun data yang diungkapkan Pipin diakuinya bukan berdasarkan DPT, melainkan DPS yang diterima partainya pada 12 Juli 2018. Saat itu data pemilih yang ada masih berjumlah 137 juta, sedangkan dalam DPT sekarang jumlahnya sudah bertambah menjadi 187 juta.

Advertising
Advertising

Baca: Koalisi Prabowo Diminta Buktikan Temuan 25 Juta Pemilih Ganda ...

Bukan berdasarkan DPT, metode yang digunakan adalah mencari kesamaan dari NIK, nama lengkap, serta tempat tanggal lahir. Hasilnya, banyak orang yang terdeteksi terdaftar tiga sampai empat data, bahkan yang terbanyak sampai 14 data.

“Kami akan menyampaikan bukti konkret bahwa kami benar mempunyai data 25 juta itu,” kata Pipin, di gedung KPU, Rabu.

Berita terkait

Respons PAN hingga Nasdem Soal Jatah Menteri dalam Kabinet Prabowo-Gibran

18 menit lalu

Respons PAN hingga Nasdem Soal Jatah Menteri dalam Kabinet Prabowo-Gibran

Zulhas mengatakan masyarakat tak perlu mengkhawatirkan soal jatah menteri dari partai koalisi dalam kabinet Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Tolak PKS Gabung Koalisi Prabowo, Kilas Balik Luka Lama Waketum Partai Gelora Fahri Hamzah dengan PKS

1 jam lalu

Tolak PKS Gabung Koalisi Prabowo, Kilas Balik Luka Lama Waketum Partai Gelora Fahri Hamzah dengan PKS

Kabar PKS gabung koalisi pemerintahan Prabowo-Gibran membuat Wakil Ketua Umum Partai Gelora Fahri Hamzah keluarkan pernyataan pedas.

Baca Selengkapnya

Penurunan Status Bandara Internasional Dikritik: Minim Kajian, Sama Seperti Pembangunannya

3 jam lalu

Penurunan Status Bandara Internasional Dikritik: Minim Kajian, Sama Seperti Pembangunannya

Anggota DPR RI mengkritik langkah pemerintah menurunkan status sejumlah bandara internasional. Dianggap minim kajian.

Baca Selengkapnya

PKB Ajukan Gugatan Sengketa Pileg karena Kehilangan Satu Suara di Halmahera Utara, Ini Alasannya

11 jam lalu

PKB Ajukan Gugatan Sengketa Pileg karena Kehilangan Satu Suara di Halmahera Utara, Ini Alasannya

Dalam sidang sengketa Pileg, PKB meminta KPU mengembalikan suara partainya yang telah dihilangkan.

Baca Selengkapnya

Ragam Pendapat Pakar Soal Komposisi Kabinet Prabowo-Gibran

14 jam lalu

Ragam Pendapat Pakar Soal Komposisi Kabinet Prabowo-Gibran

Prabowo-Gibran diminta memperhatikan komposisi kalangan profesional dan partai politik dalam menyusun kabinetnya.

Baca Selengkapnya

Kata Presiden PKS Saal Penolakan dari Partai Gelora untuk Masuk Koalisi Prabowo

14 jam lalu

Kata Presiden PKS Saal Penolakan dari Partai Gelora untuk Masuk Koalisi Prabowo

Presiden PKS Ahmad Syaikhu menanggapi penolakan dari Partai Gelora untuk bergabung ke koalisi Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Presiden PKS Benarkan Wali Kota Depok Idris Masuk Bursa Cagub Jabar

17 jam lalu

Presiden PKS Benarkan Wali Kota Depok Idris Masuk Bursa Cagub Jabar

Presiden PKS Ahmad Syaikhu mengiyakan bahwa Kota Depok Mohammad Idris masuk bursa calon gubernur Jawa Barat.

Baca Selengkapnya

Begini Respons Gibran soal Peluang PKS Gabung ke Koalisi Prabowo

18 jam lalu

Begini Respons Gibran soal Peluang PKS Gabung ke Koalisi Prabowo

Gibran Rakabuming Raka memberikan respons soal peluang bergabungnya Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dengan koalisi pemerintahan

Baca Selengkapnya

Timnas AMIN Resmi Bubar, Anies: Bukan Mengakhiri Perjuangan

19 jam lalu

Timnas AMIN Resmi Bubar, Anies: Bukan Mengakhiri Perjuangan

Timnas AMIN resmi bubar pada hari ini. Menurut Anies Baswedan, pembubaran ini bukan berarti mengakhiri perjuangan.

Baca Selengkapnya

Para Politikus PKS Ini Balas Partai Gelora soal Gabung Prabowo-Gibran

20 jam lalu

Para Politikus PKS Ini Balas Partai Gelora soal Gabung Prabowo-Gibran

Partai Gelora menolak PKS jika bergabung dengan pemerintahan Prabowo-Gibran, karena dinilai selalu 'menyerang' saat masa kampanye Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya