Nasib 17 TPS Sampang Belum Jelas  

Reporter

Rabu, 16 Juli 2014 06:26 WIB

Puluhan artis dan seniman nasional yang tergabung dalam Suara Masyarakat Untuk Pilpres Jujur akan menyerahkan petisi Lawan Pilpres Curang, di Gedung Komisi Pemilihan Umum, Jakarta, Selasa 8 Juli 2014. Petisi dari para artis, musisi dan seniman nasional tersebut berisikan surat terbuka yang diberikan kepada KPU, Bawaslu dan Presiden RI untuk menyelenggarakan pemilihan presiden secara jujur, adil, tanpa intimidasi dan kecurangan. TEMPO/Imam Sukamto

TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Badan Pengawas Pemilu Jawa Timur Sufyanto mengatakan lembaganya belum bisa memutuskan ihwal kasus 17 tempat pemungutan suara Desa Ketapang Barat yang tingkat kehadiran pemilihnya mencapai 100 persen, dan semuanya memilih Prabowo Subianto-Hatta Rajasa. (Baca di sini: Suara Jokowi-JK Nol di 17 TPS di Sampang)

"Bawaslu belum memutuskan hari ini karena masih membutuhkan keterangan lagi terkait dengan kelengkapan-kelengkapan data suara di desa," kata Sufyanto kepada wartawan, Selasa, 15 Juli 2014. (Baca: KPU Akui Pemilu di Sampang Bermasalah)

Dia meminta Panitia Pengawas Pemilu Kabupaten Sampang melengkapi data tambahan khusus C6 dan daftar pemilih tetap terkait dengan kejanggalan hasil pemilu di 17 tempat pemungutan suara di Desa Ketapang Barat, Kecamatan Ketapang, Kabupaten Sampang. (Baca: Kubu Jokowi Curiga Kecurangan di Sampang Sistematis)

Menurut Sufyanto, Bawaslu tidak akan mempermasalahkan hasil perolehan suara di 17 TPS tersebut lantaran hal itu merupakan ranah Mahkaman Konstitusi. Bawaslu, kata dia, masuk dalam wilayah proses dan tata cara pemilu di TPS. Bawaslu akan melihat apakah proses dan tata cara pemilu memenuhi pelanggaran atau tidak. "Karena itu, Bawaslu masih mendalami dan melakukan investigasi, melalui Panwaslu," katanya.

Bawaslu masih memberikan kesempatan kepada Panitia Pengawas Kabupaten Sampang untuk mengumpulkan data-data yag diperlukan, seperti formulir C6 atau undangan dan daftar pemilih tetap. Meski telah memanggil langsung Panitia Pengawas Kabupaten Sampang di kantor Bawaslu Jawa Timur, Selasa, 15 Juli 2014, belum ada kesimpulan yang bisa diambil.

Bawaslu juga tidak akan memberikan batas waktu kepada Panwaslu untuk memperoleh data tambahan. Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Sampang tetap bisa melaksanakan rekapitulasi di tingkat kabupaten/kota, sementara klarifikasi juga tetap akan berjalan. Jika klarifikasi nantinya menghasilkan rekomendasi, bisa diajukan setelah rekapitulasi.

AGITA SUKMA LISTYANTI

Terpopuler
BI: Jangan Kaget dengan Uang NKRI
Ahok Tetapkan Syarat Ini Waktu Sumbang Zakat
Bandara Tripoli Digempur, 90 Persen Pesawat Hancur
Berapa Keuntungan Adidas dari Piala Dunia 2014?
Guru JIS Diduga Pakai Obat 'Magic Stone'
Situs Jual-Beli Online di Israel Jual Roket Hamas
Bocah 3 Tahun Hidup Lagi Saat Akan Dimakamkan
Agnes Monica Unggah Foto Nonton Bola Bareng Daniel

Berita terkait

Hakim MK Saldi Isra Cecar Bawaslu Soal Tanda Tangan Pemilih di Bangkalan yang Mirip

1 hari lalu

Hakim MK Saldi Isra Cecar Bawaslu Soal Tanda Tangan Pemilih di Bangkalan yang Mirip

Hakim MK Saldi Isra menyoroti tanda tangan pemilih pada daftar hadir TPS di Desa Durin Timur, Kecamatan Konang, Bangkalan yang memiliki kemiripan bentuk.

Baca Selengkapnya

Anggota Bawaslu Intan Jaya Cerita Penyanderaan KKB Berdampak Pemilu Ditunda

1 hari lalu

Anggota Bawaslu Intan Jaya Cerita Penyanderaan KKB Berdampak Pemilu Ditunda

Cerita pengalaman Bawaslu Intan Jaya disandera Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) dan harus bayar tebusan agar bebas

Baca Selengkapnya

Hakim MK Tegur Anggota Bawaslu Papua Tengah yang Datang Terlambat di Sidang Sengketa Pileg

1 hari lalu

Hakim MK Tegur Anggota Bawaslu Papua Tengah yang Datang Terlambat di Sidang Sengketa Pileg

Hakim MK Arief Hidayat menegur anggota Bawaslu Papua Tengah yang datang terlambat dalam sidang sengketa Pileg 2024 di panel 3, hari ini

Baca Selengkapnya

Minta Peserta Pilkada 2024 di Bali Terapkan Kampanye Hijau, Ini Penjelasan KPU

1 hari lalu

Minta Peserta Pilkada 2024 di Bali Terapkan Kampanye Hijau, Ini Penjelasan KPU

KPU RI meminta para peserta Pilkada serentak 2024 di Provinsi Bali agar menerapkan kampanye hijau. Apa itu kampanye hijau?

Baca Selengkapnya

DPR Evaluasi Penyelenggaraan Pemilu 2024 pada 15 Mei, KPU Siapkan Ini

3 hari lalu

DPR Evaluasi Penyelenggaraan Pemilu 2024 pada 15 Mei, KPU Siapkan Ini

Komisi II DPR juga akan mengonfirmasi isu yang menerpa Ketua KPU Hasyim Asy'ari.

Baca Selengkapnya

Pengamat Nilai KPU dan Bawaslu Kurang Prioritaskan Sidang Sengketa Pileg di MK

3 hari lalu

Pengamat Nilai KPU dan Bawaslu Kurang Prioritaskan Sidang Sengketa Pileg di MK

Direktur Eksekutif Lingkar Madani, Ray Rangkuti, menyoroti peran KPU dan Bawaslu dalam sengketa pileg di MK.

Baca Selengkapnya

Pilkada 2024: Mendagri Sebut DP4 Capai 207 Juta Jiwa

5 hari lalu

Pilkada 2024: Mendagri Sebut DP4 Capai 207 Juta Jiwa

Mendagri mengingatkan agar KPU melindungi keamanan data pemilih untuk Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya

PKB Ajukan Gugatan Sengketa Pileg karena Kehilangan Satu Suara di Halmahera Utara, Ini Alasannya

7 hari lalu

PKB Ajukan Gugatan Sengketa Pileg karena Kehilangan Satu Suara di Halmahera Utara, Ini Alasannya

Dalam sidang sengketa Pileg, PKB meminta KPU mengembalikan suara partainya yang telah dihilangkan.

Baca Selengkapnya

Pesan DKPP kepada KPU dan Bawaslu Jelang Pilkada 2024 Serentak

8 hari lalu

Pesan DKPP kepada KPU dan Bawaslu Jelang Pilkada 2024 Serentak

KPU akan mendapatkan Data Penduduk Potensial Pemilih Pemilu (DP4) untuk Pilkada 2024 dari Kemendagri pada 2 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Persiapan KPU dan Bawaslu Hadapi Sidang Sengketa Pileg di MK Hari Ini

8 hari lalu

Persiapan KPU dan Bawaslu Hadapi Sidang Sengketa Pileg di MK Hari Ini

MK mengagendakan sidang pemeriksaan pendahuluan sengketa Pileg yang akan dibagi dalam tiga panel persidangan.

Baca Selengkapnya