TEMPO.CO, Jakarta - Calon presiden nomor urut satu, Prabowo Subianto, tidak terlalu percaya terhadap hasil hitung cepat. Menurut dia, hasil hitung cepat tidak selalu akurat. "Kami akan memilah mana yang obyektif dan tidak," ujarnya di Tempat Pemungutan Suara 02 Bojong Koneng, Bogor, Jawa Barat, Rabu, 9 Juli 2014.
Hari ini Prabowo mengikuti pemilu presiden. Ia tiba di TPS 02 Bojong Koneng pada pukul 10.16. Prabowo datang dengan ditemani putranya, Didiet Prasetyo, Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Fadli Zon, serta Sekretaris Jenderal Gerindra Ahmad Muzani. (Baca: Megawati Menangis Jokowi-JK Menang Pemilu Presiden)
Prabowo mengatakan dia dan tim pemenangannya akan selalu mengawasi penghitungan suara. "Hasilnya baru bisa diketahui setelah Komisi Pemilihan Umum (KPU) ketok palu," ujarnya setelah memberikan hak suaranya.
Hingga Rabu, 9 Juli 2014, pukul 15.27 WIB, sejumlah hitung cepat versi lembaga survei, seperti Saiful Mujani Research and Consulting, Litbang Kompas, RRI, dan Lingkaran Survei Indonesia, sudah mengumumkan bahwa pasangan Joko Widodo-Jusuf Kalla unggul dalam pemilihan presiden 2014.
Adapun juru bicara tim Prabowo-Hatta, Mahfud Md., dalam jumpa pers di Rumah Kertanegara di Jakarta Selatan, mengklaim lembaga survei milik mereka, yakni Pusat Kajian Kebijakan dan Pembangunan Strategis (Puskaptis), Lembaga Survei Nasional, Jaringan Suara Indonesia, dan Indonesia Research Center menyatakan Prabowo-Hatta menang.
GANGSAR PARIKESIT
Berita terkait
Catatan Perolehan Suara Peserta Pemilu Pasca Reformasi, Siapa Jawaranya?
19 Februari 2024
Pelaksanaan pemilu dalam era reformasi telah dilakukan enam kali, yaitu Pemilu 1999, Pemilu 2004, Pemilu 2009, Pemilu 2014, Pemilu 2019 dan Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaSelama 3 Periode Pemilu, 3 Partai Politik Ini Peringkat Atas Pemilihan Legislatif
18 Februari 2024
Sejak Pemilu 2014 sampai Pemilu 2024, terdapat tiga besar partai politik yang selalu memuncaki pemilihan legislatif (Pileg). Apa saja?
Baca SelengkapnyaPolitik Makan Siang Jokowi Bersama Capres, SBY Pernah Buka Puasa Bersama Capres-Cawapres Pemilu 2014
1 November 2023
Jokowi mengundang makan siang 3 capres. Langkah yang sebelumnya pernah dilakukan SBY pada 2014, mengundang buka puasa bersama capres-cawapres.
Baca SelengkapnyaRelawan Jokowi se Jatim Dukung Prabowo Dinilai Hanya Manuver Murahan
7 Agustus 2023
Relawan Jokowi yang mendukung Prabowo di Jatim dianggap tak memiliki jejak rekam mendukung Jokowi di Pemilu 2019.
Baca SelengkapnyaPPP Menilai Andika Perkasa Penuhi Kualifikasi Jadi Ketua Tim Pemenangan Ganjar Pranowo
27 Juni 2023
Ketua DPP PPP Ahmad Baidowi alias Awiek menilai kualifikasi diri mantan Panglima TNI Andika Perkasa cocok sebagai ketua pemenangan Ganjar Pranowo
Baca SelengkapnyaKilas Balik Perjanjian Batu Tulis Megawati dan Prabowo, Begini 7 Poin Janji Belum Ditepati Itu
24 April 2023
Megawati punya janji terhadap Prabowo sejak 2009, perjanjian Batu Tulis namanya. Begini isi 7 poin perjanjian tersebut.
Baca Selengkapnya4 Petinggi NasDem Bakal Dampingi Surya Paloh dalam Pertemuan dengan Prabowo di Hambalang
5 Maret 2023
Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh pagi ini akan bertemu Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto di Padepokan Garuda Yaksa, Hambalang, Kabupaten Bogor
Baca Selengkapnya5 Dosa Politik Taufik pada Prabowo Subianto dan Partai Gerindra
8 Juni 2022
Politikus senior M Taufik dipecat dari Gerindra karena dinilai telah membuat dosa politik dan pembangkangan pada partai dan Prabowo Subianto.
Baca SelengkapnyaGerindra Berkukuh Dorong Prabowo Nyapres Lagi di Pilpres 2024
8 Juni 2022
Politisi Partai Gerindra menegaskan partainya tetap kukuh mendorong Ketua Umum Prabowo Subianto maju kembali sebagai calon presiden pada Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaRiza Patria Akan Patuh Keputusan DPP Gerindra Soal Pemecatan Taufik
8 Juni 2022
Pemecatan resmi Muhammad Taufik bakal ditentukan DPP Partai Gerindra.
Baca Selengkapnya