Tabloid yang Menghujat Jokowi Beredar di Jember  

Reporter

Rabu, 28 Mei 2014 19:11 WIB

Calon Presiden PDI Perjuangan dan juga Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo memakai sepatunya sebelum memulai kampanyenya di Bandar Lampung, Lampung (22/3). Jokowi dijadwalkan akan menjadi juru kampanye Pemilihan Legislatif PDI Perjuangan disejumlah kawasan diantaranya Lampung Tengah dan Tulang Bawang, Provinsi Lampung. TEMPO/Eko Siswono Toyudho

TEMPO.CO, Jember - Tabloid Obor Rakyat yang berisi kampanye negatif terhadap calon presiden Joko Widodo beredar luas di sejumlah masjid, pesantren, dan rumah-rumah Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama Jember, Rabu, 28 Mei 2014. KH Muhyidin Abdusshomad, Rais Syuriah NU Jember, termasuk yang dikirimi tabloid tersebut.

Muhyidin heran karena tiba-tiba mendapat kiriman ratusan eksemplar tabloid dengan berita utama berjudul "Capres Boneka" itu. "Saya tidak langganan, tapi tiba-tiba ada banyak di teras rumah dan masjid pesantren," ujar pengasuh Pondok Pesantren Nurul Islam, Jember, itu.

Muhyidin mengaku telah menelepon sejumlah anggota pengurus cabang NU Jember dan pengasuh pesantren. Ternyata, kata dia, dalam dua hari ini juga menerima ratusan eksemplar tabloid serupa. "Karena isinya banyak menghujat dan tidak mendidik, ya kami buang saja," kata Muhyidin.

Achmad Zainil Ghulan, Wakil Katib Syuriah PCNU Kencong, juga dikirim ratusan eksemplar Obor Rakyat. Tabloid itu, kata dia, sepertinya sengaja diletakkan begitu saja agar dibaca. "Kata santri, ada dua orang naik motor pagi-pagi mengantar tabloid itu," kata dia.

Para takmir masjid di kawasan Kota Jember, seperti di Masjid Miftahul Jannah, Kelurahan Karangrejo, Kecamatan Sumbersari, juga mendapat pasokan Obor Rakyat. Menurut seorang takmir, Ali, ratusan eksemplar tabloid itu ditemukan tergeletak di salah satu sudut masjid setelah subuh. "Ya isinya kampanye begitu itu. Daripada jadi rame, kami serahkan pemulung saja," katanya.

Agus Hadi Santoso, Koordinator Relawan Jokowi (ReJo) Jember, mengatakan mendapat banyak laporan soal beredarnya tabloid Obor Rakyat. "Tapi, kami sudah tahu itu upaya adu domba sekaligus kampanye hitam. Biarkan saja tak usah digubris," katanya.

Sebelum marak di Jember, tabloid itu juga banyak ditemukan di Pamekasan, Madura. Modus penyebarannya hampir sama, yakni diletakkan begitu saja oleh orang tak dikenal di masjid-masjid. (Baca: Di Pamekasan, Jokowi Diserang Lewat Tabloid)

MAHBUB DJUNAIDY

Terpopuler
Buka Kantor di Jakarta, Apple Tawarkan Lowongan
Cokelat Cadbury Mengandung Babi?
Anggun Raih Penghargaan di World Music Awards
Kasus Haji, KPK Pegang Bukti Penting Peran Anggito

Berita terkait

Jokowi Jamu Makan Malam 2.300 Undangan Delegasi World Water Forum di Bali, Ini Pesannya

2 jam lalu

Jokowi Jamu Makan Malam 2.300 Undangan Delegasi World Water Forum di Bali, Ini Pesannya

Ada 500 undangan naratetama atau VVIP dan Ketua DPR Puan Maharani di antara welcoming dinner delegasi World Water Forum ke-10 di Bali malam ini.

Baca Selengkapnya

Bamsoet: Golkar Siapkan Karpet Merah untuk Jokowi, Gibran dan Maruarar Jika Ingin Gabung

6 jam lalu

Bamsoet: Golkar Siapkan Karpet Merah untuk Jokowi, Gibran dan Maruarar Jika Ingin Gabung

Wakil Ketua Umum Partai Golkar Bambang Soesatyo mengatakan bakal menyiapkan karpet merah bagi siapa pun yang ingin bergabung dengan partainya.

Baca Selengkapnya

Datangkan Alat dari Luar Negeri, Ini 3 Fungsi Utama Indonesia Digital Test House yang Diresmikan Jokowi

8 jam lalu

Datangkan Alat dari Luar Negeri, Ini 3 Fungsi Utama Indonesia Digital Test House yang Diresmikan Jokowi

Peringkat laboratorium Indonesia Digital Test House disebutkan hampir sama dengan Rumah Sakit Tipe A di bidang layanan kesehatan.

Baca Selengkapnya

Didorong Jadi Sekjen PBB, Pernahkah Presiden Jokowi Hadir dalam Sidang Umum PBB?

9 jam lalu

Didorong Jadi Sekjen PBB, Pernahkah Presiden Jokowi Hadir dalam Sidang Umum PBB?

Hingga tahun terakhir menjabat, Presiden Jokowi tidak pernah hadir secara langsung dalam Sidang Umum PBB.

Baca Selengkapnya

Bamsoet Ingin Ada Forum yang Satukan Prabowo, Jokowi, Mega, dan SBY

9 jam lalu

Bamsoet Ingin Ada Forum yang Satukan Prabowo, Jokowi, Mega, dan SBY

Bamsoet menilai pertemuan presiden dan mantan presiden penting dilakukan untuk menunjukkan keharmonisan antara pemimpin-pemimpin Indonesia.

Baca Selengkapnya

Hadiri World Water Forum Ke-10, Elon Musk Disambut Luhut Pandjaitan

12 jam lalu

Hadiri World Water Forum Ke-10, Elon Musk Disambut Luhut Pandjaitan

Presiden Joko Widodo bersama Elon Musk akan meluncurkan Starlink di salah satu Puskesmas di Denpasar, Bali.

Baca Selengkapnya

Sistem Kelas BPJS Kesehatan Beralih Menjadi KRIS, Ini Kilas Balik Jaminan Kesehatan Nasional

13 jam lalu

Sistem Kelas BPJS Kesehatan Beralih Menjadi KRIS, Ini Kilas Balik Jaminan Kesehatan Nasional

BPJS Kesehatan barus saja mengumumkan bahwa mereka akan memberlakukan sistem kelas tunggal, bagaimana kilas balik jaminan kesehatan nasional?

Baca Selengkapnya

BPJS Kesehatan Menjadi KRIS, Bagaimana Ketentuan Bisa Naik Kelas Rawat Inap?

14 jam lalu

BPJS Kesehatan Menjadi KRIS, Bagaimana Ketentuan Bisa Naik Kelas Rawat Inap?

BPJS Kesehatan akan memberlakukan kelas tunggal dan sistem baru dalam bentuk KRIS, bagaimana sistem dan ketentuan naik kelas rawat inap?

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Ledakan Smelter PT KFI Ancam Keselamatan Warga, Pemerintah Klaim Pembebasan Lahan IKN Tidak Melanggar HAM

18 jam lalu

Terpopuler: Ledakan Smelter PT KFI Ancam Keselamatan Warga, Pemerintah Klaim Pembebasan Lahan IKN Tidak Melanggar HAM

Terpopuler bisnis: Keselamatan warga sekitar terancam karena smelter PT KFI kerap meledak. Pemerintah klaim pembebasan lahan IKN tidak melanggar HAM.

Baca Selengkapnya

Luhut: World Water Forum Bali Akan Hasilkan 120 Proyek Senilai Rp 150 Triliun

1 hari lalu

Luhut: World Water Forum Bali Akan Hasilkan 120 Proyek Senilai Rp 150 Triliun

Luhut mengungkap itu lewat pernyataannya bahwa World Water Forum di Bali harus menghasilkan, apa yang disebutnya, concrete deliverables.

Baca Selengkapnya