Suryadharma Ali (kanan) bersama Prabowo Subianto (kiri) berjabat tangan sebelum menggelar jumpa pers di kantor DPP PPP, Jakarta Pusat (18/4). TEMPO/Dhemas Reviyanto
TEMPO.CO,Bogor - Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Suryadharma Ali akhirnya menghadiri Musyawarah Kerja Nasional (Mukernas) III PPP di Hotel Seruni, Puncak, Bogor, Kamis, 24 April 2014. Dia masuk arena pertemuan pada pukul 10.30 WIB tanpa memakai jas kebesaran partai yang berwarna hijau dengan lambang Ka'bah. Dia mengenakan setelan batik cokelat. (Baca: PPP Akhirnya Islah)
Di dalam ruang pertemuan, Suryadharma duduk sejajar di atas podium bersama Sekretaris Umum DPP PPP Romahurmuziy dan Wakil Ketua Umum Emron Pangkapi. Namun kedatangan Ketua Umum PPP ini tidak mendapat sambutan hangat dari para peserta mukernas, yang merupakan para Ketua DPW PPP.
"Agenda mukernas hari ini adalah mendengarkan pandangan dari Tim Sepuluh. Tim ini yang bekerja dan membuat rumusan hasil mukernas," kata Ketua Pemuda MuslimIN Indonesia Dawak Faturahman kepada Tempo, Kamis, 24 April 2014.
Pemuda Muslimin Indonesia--organisasi sayap partai Ka'bah--menyambut baik islah antara kubu Suryadharma dan Romy. Namun Dawak meminta semua keputusan, termasuk arah koalisi, harus didasarkan pada konstitusi partai. "Langkah strategis harus berdasarkan mekanisme di partai."
Sebelum pembukaan mukernas pada Rabu, 23 April 2014, Suryadharma sempat datang ke Hotel Seruni tempat mukernas digelar. Namun Suryadharma tidak mengikuti acara pembukaan. Menteri Agama itu meninggalkan hotel setelah menggelar pertemuan tertutup dalam kaitan dengan islah. (Baca: Suryadharma Hadiri Mukernas PPP sebagai Menteri)
