Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia Din Syamsudin (tengah) bersama 56 organisasi kemasyarakatan berbasis Islam yang tergabung dalam Forum Ukhuwah Islamiyah bergandengan usai melakukan pertemuan tertutup, di Gedung MUI, Jakarta, (21/4). TEMPO/Imam Sukamto
TEMPO.CO , Jakarta- Langkah Majelis Ulama Indonesia mengumpulkan organisasi kemasyarakatan Islam dan mendorong koalisi menuai kritik dari partai politik. Kritik tajam dilontarkan oleh Baitul Muslimin Indonesia (BMI), organisasi sayap Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan, dan Partai Kebangkitan Bangsa.
“Langkah MUI saya sayangkan karena merupakan pembodohan umat,” kata Ketua BMI Hamka Haq dalam diskusi di Jakarta, Rabu, 23 April 2014. Dia mengingatkan, MUI bukan merupakan ormas tapi perwakilan umat Islam secara menyeluruh. “Dia juga bukan mewakili partai Islam,” katanya. (Baca: Koalisi Politik Islam Dibahas Lagi di MUI)
Dia menyesalkan langkah MUI menggalang poros Islam karena mengesampingkan sayap-sayap Islam di partai nasionalis. Dia mengatakan semua partai nasionalis memiliki organisasi sayap yang berbasis massa Islam. Selain BMI, dia mencontohkan Satuan Karya Ulama Indonesia di Partai Golkar. “Jika MUI menggalang kekuatan, ini sama saja menganggap saya bukan Islam,” kata Hamka.
Ketua DPP Partai Kebangkitan Bangsa Marwan Ja’far juga mengkritik langkah politik MUI. Dia menuding syahwat politik majelis tersebut jauh lebih tinggi ketimbang partai politik. Dia sempat bertanya siapa yang mendorong dan siapa tokoh yang bakal dimunculkan dalam wacana yang digagas itu. Namun Marwan tak memperoleh jawaban dari pengurus MUI.
Pertemuan ormas Islam ini dipimpin langsung Ketua Umum MUI Din Syamsuddin. Forum ini dihadiri oleh sejumlah ormas Islam seperti Muhanmadiyah, Nahdlatul Ulama, Syarikat Islam, Front Pembela Islam, Ikatan Cendekiawan Muslim Indonesia, dan Al-Washliyah.
Catatan Perolehan Suara Peserta Pemilu Pasca Reformasi, Siapa Jawaranya?
19 Februari 2024
Catatan Perolehan Suara Peserta Pemilu Pasca Reformasi, Siapa Jawaranya?
Pelaksanaan pemilu dalam era reformasi telah dilakukan enam kali, yaitu Pemilu 1999, Pemilu 2004, Pemilu 2009, Pemilu 2014, Pemilu 2019 dan Pemilu 2024.
4 Petinggi NasDem Bakal Dampingi Surya Paloh dalam Pertemuan dengan Prabowo di Hambalang
5 Maret 2023
4 Petinggi NasDem Bakal Dampingi Surya Paloh dalam Pertemuan dengan Prabowo di Hambalang
Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh pagi ini akan bertemu Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto di Padepokan Garuda Yaksa, Hambalang, Kabupaten Bogor