TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Ketua Umum Partai Golkar Fadel Muhammad mengatakan partainya sudah mendapat dukungan dari Partai Keadilan Sejahtera dan Hanura untuk menghadapi pemilihan presiden 9 Juli nanti. "Pembicaraan lebih teknis terkait dukungan akan dibahas Rabu pekan depan," kata Fadel saat dihubungi, Sabtu, 19 April 2014.
Menurut Fadel, sejauh ini baik Golkar, PKS, maupun Hanura belum menentukan nama yang akan diusung menjadi calon wakil presiden bagi calon presiden Aburizal Bakrie. PKS dan Hanura juga tak meminta Golkar mengusung calon wakil presiden dari lingkungan internal partai. Fadel menjelaskan, hal ihwal penentuan calon wakil presiden diserahkan kepada Golkar. (Baca: 3 Skenario Ideal Koalisi Partai Menjelang Pilpres)
Koalisi Golkar dengan PKS dan Hanura belum mengajukan nama cawapres, namun sudah pasti diikuti dengan pembagian jatah menteri. "Kami memang tentukan berapa jatah masing-masing partai, tapi soal nama itu belum dibicarakan." Fadel tak mau menjelaskan ihwal jumlah kursi menteri yang bakal dibagi kepada PKS dan Hanura.
Menurut Fadel, pembagian kursi menteri untuk setiap anggota koalisi adalah hal yang lumrah. Kursi menteri merupakan kompensasi atas kerja sama koalisi yang dibangun. Model bagi-bagi kursi menteri yang bakal diterapkan Golkar ini mirip dengan pola yang diterapkan Susilo Bambang Yudhoyono selama sepuluh tahun menjadi presiden.
Bergabungnya PKS dan Hanura memuluskan langkah Golkar mengusung Aburizal Bakrie dalam pemilihan presiden nanti. Saat ini Golkar mengantongi suara sekitar 15 persen. Adapun PKS punya sekitar 6,9 persen, sementara Hanura 5,2 persen.
IRA GUSLINA SUFA
Topik terhangat:
Pelecehan Siswa JIS | Pemilu 2014 | Jokowi | Prabowo
Berita terpopuler:
Dikonfirmasi Soal Nepotisme, Gubernur Ucapkan Kata Kotor
Kamis Putih, Paus Fransiskus Basuh Kaki Pria Muslim
Hotman Paris: Pengamanan JIS Setara Istana Presiden
Berita terkait
Airlangga Sebut Golkar akan Usung Emil Dardak Dampingi Khofifah di Pilgub Jatim
1 hari lalu
Khofifah mengatakan mengaku nyaman dan produktif bekerja sama dengan Emil Dardak, yang menjadi wakil gubernur mendampingi dia.
Baca SelengkapnyaGibran Hadiri Halalbihalal Golkar Solo
21 hari lalu
"Ya semuanya teman, halalbihalal yo ditekani kabeh (ya didatangi semua)," ujar Gibran.
Baca SelengkapnyaMomen Idul Fitri Keluarga Jokowi ke Medan: Buat Amankan Peluang Bobby Nasution?
31 hari lalu
Setelah hari pertama Idul Fitri di Jakarta, Jokowi terbang ke Medan untuk merayakan hari ke-2 Lebaran. Buat amankan tiket Bobby Nasution ke Pilgub?
Baca SelengkapnyaPengamat Sebut Pilkada 2024 Jadi Batu Loncatan Golkar untuk Pemilu 2029
40 hari lalu
Ujang pun menyampaikan bahwa para tokoh itu memiliki modal yang cukup untuk dikatakan sebagai calon unggulan di Pilkada 2024.
Baca SelengkapnyaAirlangga Klaim Didukung Seluruh DPD untuk Jadi Ketum Golkar Lagi
40 hari lalu
Menurut Airlangga, dukungan dari ormas merupakan salah satu kunci agar dirinya dapat kembali terpilih untuk menjadi Ketua Umum Partai Golkar.
Baca SelengkapnyaAirlangga Bicara Peluang Aklamasi Pemilihan Ketua Umum di Munas Golkar
41 hari lalu
Airlangga menyatakan dukungan itu merupakan amanah yang harus dijaga.
Baca SelengkapnyaAirlangga Targetkan Partai Golkar Menang 60 Persen di Pilkada 2024
41 hari lalu
Ketua Umum Golkar menargetkan partainya mampu menang lebih dari 50 persen dalam kontestasi Pilkada 2024.
Baca SelengkapnyaDisebut Sempat Ingin Rebut Kursi Ketua Umum PDIP, Apa Tanggapan Presiden Jokowi?
44 hari lalu
Presiden Jokowi membantah dirinya sempat ingin merebut posisi Ketua Umum Partai Golkar maupun Ketua Umum PDI Perjuangan.
Baca SelengkapnyaPrabowo Ingin Bentuk Kepemimpinan Kolegial Terdiri dari Para Sahabat
50 hari lalu
Menurut Prabowo, keinginan itu bisa dilakukan bila ada dukungan untuk memberi nasihat. Prabowo meminta Golkar mendukungnya membangun pemerintahan.
Baca SelengkapnyaPrabowo Sebut Golkar Punya Peran Besar di Pilpres 2024
50 hari lalu
Prabowo meminta maaf karena belum sempat mendatangi semua kader-kader Golkar di daerah dalam tahapan kampanye pemilu.
Baca Selengkapnya