TEMPO.CO, Bekasi - Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan Suryadharma Ali mengaku gelisah menanti hasil penghitungan suara pemilu. Dia berharap partainya dapat memperoleh suara di atas hasil survei yang dilakukan sejumlah lembaga sigi.
Suryadharma beristirahat siang di Rumah Makan Saung Desa yang terletak di Desa Cibitung, Bekasi, Jawa Barat, setelah mencoblos di dekat rumahnya. Raut muka pria kelahiran Jakarta 57 tahun lalu itu terlihat tegang. Matanya menerawang melihat langit-langit ruangan. Dengan perlahan ia menjangkau air mineral kemasan 330 mililiter yang terletak tak jauh dari tempat ia duduk. "Kalau ditanya perasaan, saat ini saya lagi gelisah," kata Suryadharma kepada beberapa wartawan yang mengikutinya di Cibitung, Rabu siang, 9 April 2014.
Kegelisahan Suryadharma bukan tanpa sebab. Dari beberapa hasil survei, PPP diperkirakan hanya meraih sekitar 4 persen suara. Bahkan, sigi Lingkaran Survei Indonesia menunjukkan perolehan suara PPP tak menembus ambang batas parlemen, yakni 3,5 persen. Jika angka kritis ini tak terlewati, PPP dipastikan tak bisa mengirim perwakilan ke Senayan.
Dalam kegelisahannya itu, Suryadharma masih menyimpan harapan. Dia berharap hasil sigi lembaga survei tersebut tak mencerminkan kenyataan. "Realitas biasanya berbeda. Hasil survei sering tak tepat," ujarnya.
Siang ini, Suryadharma dijadwalkan memantau hasil penghitungan cepat sejumlah lembaga survei dari kantor DPP PPP di Jalan Diponegoro. Sekitar pukul 12.50 WIB, Suryadharma bergerak dari Cibitung menuju kantor DPP.
Tak hanya terkait dengan ambang batas parlemen, hasil penghitungan suara juga penting bagi PPP lantaran bakal menentukan arah koalisi. Menurut Suryadharma, pembicaraan soal koalisi baru bisa dipastikan setelah mengetahui hasil akhir penghitungan suara resmi.
Bila suara PPP besar, tak tertutup kemungkinan partai berlambang Kabah itu akan mengajukan Suryadharma sebagai calon wakil presiden salah satu calon presiden. "Kalau komunikasi sekarang ini yang dekat ya dengan Gerindra," katanya.
Pemilihan umum legislatif 2014 digelar serentak di Indonesia pada hari ini. Pemilihan ini di antaranya akan menentukan legislator yang duduk di Dewan Perwakilan Rakyat dan Dewan Perwakilan Daerah. Exit poll yang dilakukan lembaga survei Populi Center hingga pukul 11.25 WIB memperlihatkan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan menggungguli perolehan suara partai lain dengan meraih 17,5 persen suara. Data yang terkumpul sebanyak 82 persen dari sekitar 8 ribu responden. Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dalam pernyataannya siang ini mengatakan pemilu berjalan aman.
IRA GUSLINA SUFA
Berita Terpopuler:
Akan Divonis, Emir Moeis Mengaku Masih Sakit
KA Malabar Anjlok, 6 Perjalanan Dialihkan ke Utara
Tak Kenal Caleg, Warga Papua: Tuhan yang Tentukan
Minta Dukungan Guru, Aburizal Langgar Aturan Kampanye
Prabowo: Negara Kita Lemah, Saya Patriot
Berita terkait
PPP Ajukan Gugatan PHPU ke MK: Sebut Hilang Suara di Sejumlah Dapil dan Keyakinan Sandiaga Uno
40 hari lalu
PPP resmi mendaftarkan PHPU ke MK. Berikut pernyataan Ketua DPP PPP Achmad Baidowi dan keyakinan Ketua Bappilu PPP Sandiaga Uno.
Baca SelengkapnyaAlasan PPP Belum Bersikap soal Hak Angket Kecurangan Pemilu 2024
42 hari lalu
Partai Persatuan Pembangunan menyatakan masih fokus untuk mencermati perolehan suara yang ditengarai terdapat selisih hasil.
Baca SelengkapnyaPartai Persatuan Pembangunan Tidak Lolos Ambang Batas Parlemen
43 hari lalu
Partai Persatuan Pembangunan tidak lolos syarat ambang batas parlemen sebesar 4 persen. Mengapa bisa terjadi?
Baca SelengkapnyaPPP Sebut Hak Angket Pemilu Cuma Wacana di DPR
43 hari lalu
Ketua Fraksi PPP Amir Uksara mengatakan belum ada pergerakan untuk menggulirkan hak angket di DPR.
Baca SelengkapnyaCatatan Perolehan Suara Peserta Pemilu Pasca Reformasi, Siapa Jawaranya?
19 Februari 2024
Pelaksanaan pemilu dalam era reformasi telah dilakukan enam kali, yaitu Pemilu 1999, Pemilu 2004, Pemilu 2009, Pemilu 2014, Pemilu 2019 dan Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaSelama 3 Periode Pemilu, 3 Partai Politik Ini Peringkat Atas Pemilihan Legislatif
18 Februari 2024
Sejak Pemilu 2014 sampai Pemilu 2024, terdapat tiga besar partai politik yang selalu memuncaki pemilihan legislatif (Pileg). Apa saja?
Baca SelengkapnyaPejuang PPP Dukung Prabowo, Ketua DPP: Kami Solid
30 Desember 2023
Ketua DPP Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Achmad Baidowi atau Awiek menegaskan bahwa partainya solid.
Baca SelengkapnyaPolitik Makan Siang Jokowi Bersama Capres, SBY Pernah Buka Puasa Bersama Capres-Cawapres Pemilu 2014
1 November 2023
Jokowi mengundang makan siang 3 capres. Langkah yang sebelumnya pernah dilakukan SBY pada 2014, mengundang buka puasa bersama capres-cawapres.
Baca SelengkapnyaRelawan Jokowi se Jatim Dukung Prabowo Dinilai Hanya Manuver Murahan
7 Agustus 2023
Relawan Jokowi yang mendukung Prabowo di Jatim dianggap tak memiliki jejak rekam mendukung Jokowi di Pemilu 2019.
Baca SelengkapnyaSandiaga Uno Sebut Kesamaan Visi dengan Ganjar Pranowo: Ciptakan 4,4 Juta Lapangan Kerja Baru
23 Juli 2023
Sandiaga Uno mengatakan memiliki visi yang sama dengan Ganjar Pranowo yaitu menciptakan 4,4 juta lapangan kerja baru.
Baca Selengkapnya