TEMPO.CO, Jakarta - Musim kampanye menjadi alat para calon anggota legislatif mempromosikan diri kepada calon konstituennya. Beragam cara dilakukan para caleg untuk mengenalkan diri mereka. Namun, tentu saja, tak gampang merebut hati para pemilih.
Ikhsan, 45 tahun, warga Kelurahan Kertajaya, Kecamatan Gubeng, Kota Surabaya, salah satunya. Penjual es tebu di Jalan Flores, Kertajaya, Kota Surabaya, itu mengaku memilih caleg karena visi dan misinya, tidak hanya sekedar kenal apalagi yang tidak kenal. (Baca: Kurang Promosi, Separuh Pemilih Tak kenal Caleg).
"Meski tidak kenal kalau visi-misinya bagus, ya, saya pilih," kata Ikhsan. Menurut Ihksan, caleg melakukan sosialisasi dengan mendatangi warga kelurahan untuk memperkenalkan diri kalau dia akan mencalonkan diri sebagai anggota legislator. (Baca: Caleg Tebar Janji di Makam Pangeran Jayakarta).
Ikhsan mengatakan banyak di antara mereka yang langsung mendatangi sendiri rumah warga. Mereka didampingi anggota tim sukses, yang juga warga di daerah yang menjadi target. Ikhsan mengatakan sosialisasi caleg ini salah satu cara dirinya mengenal caleg. (Baca: Wiranto: Caleg Korup, Turunkan Ramai-ramai).
Namun bukan berarti dia mengenal jejak rekam caleg secara utuh. "Tidak sampai mengenal celeg ini hingga ke pekerjaannya atau pendidikannya," katanya. Dia mengatakan sering kali caleg sendiri yang datang ke kelurahan dan membagikan suvenir. "Pendekatannya dengan cara seperti itu."
DAVID PRIYASIDHARTA
Berita terkait
KIP Uji Konsekuensi Informasi Data Pemilu KPU Pekan Depan
53 hari lalu
Yayasan Advokasi Hak Konstitusional Indonesia (YAKIN) meminta informasi real count (hitung nyata) dalam bentuk data mentah seperti file nilai dipisah
Baca SelengkapnyaPolitikus Malaysia dan Timor Leste Pertanyakan KPU soal Pencalonan Gibran Rakabuming
13 Februari 2024
Politikus Malaysia dan Timor Leste yang tergabung dalam organisasi jaringan anggota parlemen se-ASEAN mempertanyakan pencalonan Gibran Rakabuming.
Baca SelengkapnyaCara Mencoblos di TPS saat Pemilu 2024 dan Persyaratannya
18 Januari 2024
Pemilu 2024 akan dilaksanakan pada Rabu, 14 Februari 2024 pukul 07.00-13.00 waktu setempat. Berikut tata cara mencoblos di TPS saat Pemilu.
Baca SelengkapnyaKPU Libatkan BNN Periksa Kesehatan Bebas Narkoba Capres-Cawapres
16 Oktober 2023
KPU akan melibatkan BNN dalam pemeriksaan kesehatan bakal calon presiden dan wakilnya. BNN masuk dalam tim untuk memastikan para calon bebas narkoba.
Baca SelengkapnyaKPU DKI: 1.859 Bacaleg Memenuhi Syarat Ikut Pemilu 2024
7 Agustus 2023
KPU DKI mengumumkan ribuan bakal calon legislatif (bacaleg) memenuhi syarat (MS) dan sisanya, ratusan peminat tidak memenuhi syarat (TMS)
Baca SelengkapnyaKPU Kamboja Coret Satu-satunya Partai Oposisi dari Pemilu
15 Mei 2023
Dengan dicoretnya partai oposisi dari pemilu Kamboja, maka Partai Rakyat Kamboja yang berkuasa akan maju tanpa lawan.
Baca SelengkapnyaPendaftaran Calon Komisioner KPU DKI Jakarta Periode 2023-2028 Dibuka
11 Februari 2023
Masa pendaftaran calon anggota komisioner KPU DKI Jakarta dibuka 10-21 Februarai 2023. Simak materi dan jadwal seleksi anggota KPU DKI.
Baca SelengkapnyaDebus Omnibus
8 Januari 2023
Peraturan Pemerintah Pengganti UU (Perpu) Cipta Kerja menghidupkan kembali omnibus law yang inkonstitusional bersyarat.
Baca SelengkapnyaKPU Teken MoU dengan Asosiasi Profesi Keilmuan
29 Desember 2022
Direktorat Jenderal Politik dan Pemerintahan Umum menyaksikan langsung penekenan MoU tersebut.
Baca SelengkapnyaWaswas Nilai Tukar Rupiah
14 Desember 2022
Nilai tukar rupiah diperkirakan terus melemah hingga tahun depan.
Baca Selengkapnya