Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Anis Matta (tengah), Anggota Majelis Syuro PKS, Hidayat Nur Wahid (kanan) dan Gubernur Jawa Barat, Ahmad Heryawan (kiri). TEMPO/Dhemas Reviyanto
TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Partai Keadilan Sejahtera Anis Matta mengatakan tiga kandidat calon presiden dari partainya yang terpilih berdasarkan hasil Pemilihan Raya saat ini tengah melakukan sosialisasi visi, misi, dan gagasan ke sejumlah daerah.
"Kami keliling saja ke seluruh daerah untuk sosialisasi," kata Anis, yang menjadi satu di antara tiga kandidat itu, di Hotel Sultan, Jakarta, Sabtu malam, 1 Maret 2014. Selain Anis, dua kandidat lain adalah Ketua Fraksi PKS di DPR, Hidayat Nur Wahid, dan Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan. (Baca: Aher: Orang Sunda Boleh Jadi Capres)
Menurut Anis, dari ketiga kandidat ini, Majelis Syuro PKS akan memilih satu orang sebagai kandidat calon presiden partai berlambang padi dan bulan sabit kembar itu. Satu nama kandidat ini didapat setelah hasil pemilihan legislatif keluar. "Insya Allah setelah April baru kami putuskan (kandidatnya)."
Dia mengatakan banyak faktor yang menjadi pertimbangan untuk memilih satu dari tiga kandidat itu. Antara lain hasil survei dan perolehan suara pemilu legislatif. "Konstelasi dalam koalisi juga dipertimbangkan," ujar Anis. (Baca juga: PKS Akui Lagi 'Pedekate' ke Golkar)
PSI Depok Gaungkan Kaesang, PKS: Mereka Butuh Tokoh untuk Mendongkrak Suara
23 Mei 2023
PSI Depok Gaungkan Kaesang, PKS: Mereka Butuh Tokoh untuk Mendongkrak Suara
Bendahara Umum DPD Partai Keadilan Sejahtera atau PKS Depok Ade Supriyatna menilai semua pihak boleh melempar sosok tokoh dan mengusulkan kandidat Wali Kota Depok pada Pilkada 2024.