Pramono Anung Dinilai Berat jika Bersaing dengan Khofifah di Pilgub Jawa Timur

Reporter

image-gnews
Seskab Pramono Anung, Menteri BUMN Erik Tohir dan Menteri PAN-RB Abdullah Azwar Anas saat kegiatan Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) Summit 2024 dan meluncurkan Government Technology (GovTech) Indonesia di Istana Negara, Jakarta, Senin 27 Mei 2024. SPBE Summit 2024 merupakan agenda Kementerian PAN-RB yang bertujuan mendorong perkembangan layanan digital di setiap instansi pemerintah. TEMPO/Subekti.
Seskab Pramono Anung, Menteri BUMN Erik Tohir dan Menteri PAN-RB Abdullah Azwar Anas saat kegiatan Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) Summit 2024 dan meluncurkan Government Technology (GovTech) Indonesia di Istana Negara, Jakarta, Senin 27 Mei 2024. SPBE Summit 2024 merupakan agenda Kementerian PAN-RB yang bertujuan mendorong perkembangan layanan digital di setiap instansi pemerintah. TEMPO/Subekti.
Iklan

TEMPO.CO, Surabaya - Direktur Accurate Research and Consulting Indonesia (ARCI) Baehaki Sirajt menilai munculnya nama Sekretaris Kabinet Pramono Anung sebagai calon gubernur Jawa Timur belum mampu menggeser elektabilitas calon inkumben Khofifah Indar Parawansa. Walaupun Pramono juga orang asli Jawa Timur dan tokoh nasional, namun hanya dikenal di tataran Kediri, Blitar dan Tulungagung.

“Sedangkan di tataran-tataran daerah lain, masih membutuhkan (kerja keras),” kata Baehaki saat dihubungi, Ahad, 23 Juni 2024.

Di internal kader PDI Perjuangan, menurut Baehaki, dari hasil survei yang ia lakukan pada bulan lalu, tingkat populariras paling tinggi masih pada Menteri Sosial Tri Rismaharini atau Risma, disusul Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara-Reformasi Birokrasi Abdullah Azwar Anas.

Popularitas Risma tinggi, ujar Baehaki, karena ketika menjabat wali kota Surabaya dua periode,semua masyarakat Jawa Timur tahu prestasinya. Di Surabaya sendiri, menurutnya, dari survei yang dilakukan ARCI waktu itu, tingkat kepuasan masyarakat atas kinerja Risma juga tinggi, yakni di atas 80 persen.

“Dari pandangan kami, kalau mau realistis, Risma lebih berpeluang diusung PDIP dari pada tokoh-tokoh lain,” kata Baehaki.

Baehaki tak melihat faktor putra Pramono Anung yang juga Bupati Kediri, Hanindhito Himawan Pramana, mampu mengerek popularitas ayahnya dalam waktu yang tinggal beberapa bulan ini. Apalagi, kata dia, terpilihnya Mas Dhito, sapaan akrab Hanindhito, tidak melewati kompetisi karena dia calon tunggal.

“Mas Dhito saya rasa tidak menjadi faktor siginifikan untuk mengerek pupularitas Pak Pramono,” kata dia.

Bagi ARCI, per hari ini tokoh yang dinilai relatif kuat menandingi Khofifah dalam kontestasi pemilihan gubernur Jawa Timur ialah Risma dari PDIP dan KH Marzuki Mustamar dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB). Di luar dua tokoh ini, ujar Baehaki, belum ada yang sepadan dengan Khofifah.

“Kalau PDIP dan PKB menyatu mengusung Risma-Kiai Marzuki, maka Khofifah harus berkeringat untuk memenangkan pilgub. Tetapi kalau lawannya bukan duet tersebut, inkumben ini akan menang mudah,” tutur Baehaki.

Iklan
image-banner
Scroll Untuk Melanjutkan

Baehaki menilai wajar bila masih sulit  menyatukan Risma-Marzuki. Sebab andaikata PDIP dan PKB berkoalisi, pembahasan siapa cagub dan siapa cawagubya juga butuh pembahasan tersendiri.

Risma mungkin saja ingin sebagai cagub karena berpengalaman sebagai wali kota dan menteri. Namun perolehan suara PDIP di Jawa Timur saat Pemilu 2024 tidak mencapai 20 persen.

Sedangkan PKB mencapai perolehan suara 20 persen sehingga mengantongi tiket emas untuk mengusung cagub dan cawagub sendiri. “Taktkala PDIP belum mencapai 20 persen, apakah dia bisa menggandeng PPP, NasDem atau PKS? Padahal dari informasi terakhir PKS dan NasDem 90 persen merapat ke Khofifah,” kata Baehaki.

Khofifah dan Emil Dardak telah mendapat dukungan resmi dari Gerindra, Golkar, Demokrar, PAN, Perindo dan PSI.Hingga saat ini belum ada calon lain yang muncul untuk bersaing dengan inkumben. PKB dikabarkan telah mendekati Marzuki Mustamar untuk diusung sebagai cagub, adapun PDIP belum terlihat terang sikapnya.

Sebelumnya, saat mendampingi Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri berziarah ke makam Bung Karno di Blitar, Jumat pekan lalu, 21 Juni 2024, Sekretaris Jenderal Hasto Kristiyanto mengatakan nama Pramono Anung dan Risma ada yang mengusulkan maju sebagai calon gubernur Jawa Timur dan DKI Jakarta.

“Saat ini sedang dilakukan konsolidasi jajaran partai. Nama Bu Risma memang ada yang mengusulkan sebagai calon gubernur, demikian pula ada Pak Pramono Anung yang diusulkan untuk Jakarta maupun di Jawa Timur,” kata Hasto.

Menurut Hasto, soal siapa kader PDIP yang diusung pada pilgub, akan diumumkan pada saat yang tepat. Saat ini, tutur Hasto, PDIP sedang fokus di pilkada tingkat kabupaten/kota. Rekomendasi yang dikeluarkan telah mencapai 130 calon bupati/wali kota.

Pilihan Editor: Nama Khofifah hingga Risma di Bursa Pilgub Jatim 2024

Iklan


Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Cerita Pramono Anung Jaga Dapur Megawati dan Jokowi

10 jam lalu

Calon gubernur Jakarta nomor urut 3 Pramono Anung (kiri) menunjukkan dokumen pakta integritas yang sudah ditandatangani dirinya dan Bang Doel di kawasan Jakarta Utara, Kamis, 26 September 2024. Pramono menyampaikan komitmennya untuk menyelesaikan segala persoalan di Kampung Bayam. TEMPO/Martin Yogi Pardamean
Cerita Pramono Anung Jaga Dapur Megawati dan Jokowi

Pramono Anung mengaku berpengalaman mendampingi Megawati dalam tiga kali pilpres. Begitu juga saat Jokowi maju ke pemilihan presiden.


Blusukan ke Rusun Tanah Tinggi, Pramono Anung Beli Dagangan Warga

12 jam lalu

Calon gubernur Jakarta nomor urut 3 Pramono Anung saat mendatangi Hunian Sementara warga Kampung Bayam di kawasan Jakarta Utara, Kamis, 26 September 2024. Pramono mengaku sudah teken surat kesepakatan atau pakta integritas dengan warga Kampung Susun Bayam (KSB) agar bisa kembali memiliki hunian layak. TEMPO/Martin Yogi Pardamean
Blusukan ke Rusun Tanah Tinggi, Pramono Anung Beli Dagangan Warga

Pramono Anung menyampaikan janji kampanye seputar sanitasi, air bersih hingga melanjutkan program-program gubernur sebelumnya yang dinyatakan layak.


Pramono Anung Tegaskan Tak Akan Politisasi Agama dalam Pilkada Jakarta

12 jam lalu

Calon gubernur Jakarta nomor urut 3, Pramono Anung bertemu dengan pendukung setelah menandatangani Deklarasi Damai di Kota Tua pada Selasa, 24 September 2024.  TEMPO/Alfitria Nefi Pratiwi
Pramono Anung Tegaskan Tak Akan Politisasi Agama dalam Pilkada Jakarta

Pramono Anung menyatakan tidak akan mempolitisasi agama dalam Pilkada Jakarta.


Jubir Bilang Balai Kota Jadi Tempat Warga Berkeluh-Kesah Jika Pramono Anung Jadi Gubernur

13 jam lalu

Pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Jakarta nomor urut 3, Pramono Anung-Rano Karno, menyambangi warga Pantai Indah Kapuk (PIK), Jakarta Utara pada Sabtu, 28 September 2024. TEMPO/Savero Aristia Wienanto
Jubir Bilang Balai Kota Jadi Tempat Warga Berkeluh-Kesah Jika Pramono Anung Jadi Gubernur

Aldy mengatakan bahwa nantinya masyarakat dapat mendatangi Balai Kota untuk bertemu Pramono Anung.


Jubir Optimistis Elektabilitas Pramono Anung-Rano Karno Bisa Salip Ridwan Kamil-Suswono

13 jam lalu

Ketiga paslon Gubernur Jakarta, Ridwan Kamil-Suswono, Dharma Pongrekun-Kun Wardana, dan Pramono Anung-Rano Karno foto bersama setelah meneken Deklarasi Damai di Kota Tua, Selasa, 24 September 2024. TEMPO/Alfitria Nefi Pratiwi
Jubir Optimistis Elektabilitas Pramono Anung-Rano Karno Bisa Salip Ridwan Kamil-Suswono

Survei Poltracking menyatakan, Ridwan Kamil-Suswono memperoleh 47,5 persen; Pramono Anung-Rano Karno 31,5 persen; Dharma-Kun Wardana 5,1 persen.


Singgung Lagi soal 9 Naga, Pramono Anung: Seribu Dewa Pun Gue Enggak Takut

15 jam lalu

Calon gubernur Jakarta nomor urut 3 Pramono Anung saat mendatangi Hunian Sementara warga Kampung Bayam di kawasan Jakarta Utara, Kamis, 26 September 2024. Pramono mengaku sudah teken surat kesepakatan atau pakta integritas dengan warga Kampung Susun Bayam (KSB) agar bisa kembali memiliki hunian layak. TEMPO/Martin Yogi Pardamean
Singgung Lagi soal 9 Naga, Pramono Anung: Seribu Dewa Pun Gue Enggak Takut

Pramono Anung memastikan akan mengatasi permasalahan masyarakat Jakarta mulai dari bawah.


Pramono Anung Minta Warga Jakarta Tak Pilih Pemimpin yang Tebar Pesona di Pilkada

16 jam lalu

Calon gubernur Jakarta nomor urut 3 Pramono Anung saat mendatangi Hunian Sementara warga Kampung Bayam di kawasan Jakarta Utara, Kamis, 26 September 2024. Pramono mengaku sudah teken surat kesepakatan atau pakta integritas dengan warga Kampung Susun Bayam (KSB) agar bisa kembali memiliki hunian layak. TEMPO/Martin Yogi Pardamean
Pramono Anung Minta Warga Jakarta Tak Pilih Pemimpin yang Tebar Pesona di Pilkada

Pramono Anung menyebut Jakarta harus dipimpin oleh seseorang yang mempunyai rekam jejak yang jelas dan bersih di pemerintahan.


Pramono Anung Janji Selesaikan Konflik Kampung Bayam dalam Satu Bulan jika Terpilih sebagai Gubernur Jakarta

17 jam lalu

Calon gubernur Jakarta nomor urut 3 Pramono Anung saat mendatangi Hunian Sementara warga Kampung Bayam di kawasan Jakarta Utara, Kamis, 26 September 2024. Pramono mengaku sudah teken surat kesepakatan atau pakta integritas dengan warga Kampung Susun Bayam (KSB) agar bisa kembali memiliki hunian layak. TEMPO/Martin Yogi Pardamean
Pramono Anung Janji Selesaikan Konflik Kampung Bayam dalam Satu Bulan jika Terpilih sebagai Gubernur Jakarta

Pramono Anung tandatangani pakta integritas untuk menyelesaikan konflik Kampung Bayam.


Pramono Anung Soroti Integrasi Kebijakan Pusat dan Pemda soal Banjir Jakarta

1 hari lalu

Calon gubernur nomor urut 3, Pramono Anung, menyambangi warga RW 16 Pejagalan, Penjaringan, Jakarta Utara pada Jumat, 27 September 2024. TEMPO/Savero Aristia Wienanto
Pramono Anung Soroti Integrasi Kebijakan Pusat dan Pemda soal Banjir Jakarta

Pramono Anung menuturkan pemerintah pusat pada dasarnya telah berupaya mengurangi banjir di Jakarta.


Pramono Anung Janji Tak Tunduk pada Sembilan Naga Jika Jadi Gubernur Jakarta

1 hari lalu

Calon gubernur Jakarta nomor urut 3 Pramono Anung saat mendatangi Hunian Sementara warga Kampung Bayam di kawasan Jakarta Utara, Kamis, 26 September 2024. Pramono mengaku sudah teken surat kesepakatan atau pakta integritas dengan warga Kampung Susun Bayam (KSB) agar bisa kembali memiliki hunian layak. TEMPO/Martin Yogi Pardamean
Pramono Anung Janji Tak Tunduk pada Sembilan Naga Jika Jadi Gubernur Jakarta

Pramono Anung mengungkit pengalamannya selama 25 tahun menjadi pejabat sehingga dia merasa tidak memiliki beban apa pun.