Massa pendukung dan relawan Capres Cawapres Jokowi JK berpelukan Bunderan Hotel Indonesia, Jakarta, Rabu 9 Juli 2014. TEMPO/Eko siswono Toyudho
TEMPO.CO, Jakarta - Kelompok relawan Joko Widodo-Jusuf Kalla akan mengadakan syukuran kemenangan pemilu presiden pada 23 Juli 2014. Acara itu diundur satu hari dari semestinya pada 22 Juli 2014.
"Karena diminta Pak Jokowi, maka acara yang tadinya dipusatkan di Tugu Proklamasi baru akan dilakukan pada 23 Juli. Tadinya acara itu dilakukan pada 22 Juli," kata salah satu relawan yang juga anggota tim kampanye nasional, Adian Napitupulu, dalam acara pertemuan relawan dengan Jokowi di Menteng, Senin, 21 Juli 2014.
Acara di Tugu Proklamasi antara lain syukuran dengan tumpeng setinggi tujuh meter. Ketinggian tumpeng yang mencapai tujuh meter melambangkan terpilihnya Jokowi sebagai presiden Indonesia ketujuh.
Salah satu relawan, Hendrik Sirait, mengatakan selain di Tugu Proklamasi, relawan juga akan mengadakan acara di Taman Menteng, Lapangan Sukabumi, dan Jalan Sultan Agung. "Selain syukuran, ini juga untuk mengantisipasi kalau ada skenario di luar perkiraan," kata Hendrik.
Jokowi mengimbau relawan untuk mengadakan acara pada 23 Juli, bukan 22 Juli untuk menghindari gesekan dengan kelompok pendukung Prabowo Subianto-Hatta Rajasa. "Supaya tidak terjadi gesekan. Kan, itu pertemuan di tempat terbuka. Supaya semuanya dingin," katanya. (Baca juga: Pendukung Jokowi Diminta Tak Arak-arakan di Jalan)