Tokoh Agama Minta Capres Terima Keputusan KPU  

Reporter

Senin, 21 Juli 2014 16:52 WIB

Suasana Rapat Pleno Terbuka Rekapitulasi Hasil Penghitungan Perolehan Suara Peserta Pemilu Presiden dan Wakil Presiden Tahun 2014 di Gedung KPU, Jakarta, 20 Juli 2014. TEMPO/Eko Siswono Toyudho

TEMPO.CO, Jakarta - Para pimpinan dan tokoh agama di Indonesia menyerukan kedua kubu calon presiden dan pendukungnya mau menerima hasil keputusan Komisi Pemilihan Umum ihwal pemenang pemilihan presiden. "Kami mengimbau agar keputusan ini menjadi keputusan bersama," ujar Ketua Parisada Hindu Dharma Indonesia (PHDI) Sang Nyoman Suwisma di kantor Pengurus Pusat Muhammadiyah, Jakarta, Senin, 21 Juli 2014.

Para pimpinan dan pemuka agama menilai penting bagi tiap capres untuk menerima hasil keputusan KPU dengan lapang dada. Mereka juga meminta para pendukung capres menghindari kerusuhan dan mengedepankan persatuan bangsa. "Kalau ada yang keberatan, selesaikan melalui mekanisme konstitusional secara damai," ujar Ketua Umum Muhammadiyah Din Syamsuddin di tempat yang sama. (Baca: Fanatismen Pendukung Capres Bisa Picu Perceraian)

Ada lima butir seruan kebangsaan yang dirumuskan oleh para pemimpin tersebut. Menurut mereka, seruan kebangsaan ini dilandasi semangat persaudaraan kebangsaan. "Kami tokoh dan pemuka agama-agama di Indonesia berkumpul untuk membahas dan menyepakati pernyataan bersama berupa seruan kebangsaan," ujar Din. Selain mengajak untuk menerima hasil pemilu, mereka juga mengajak semua bangsa bersyukur atas berlangsungnya pilpres dengan lancar, tertib, dan aman. (Baca: SBY: Mengakui Kekalahan itu Mulia)

Hari ini para pimpinan dan tokoh agama di Indonesia memberikan pernyataan sikap ihwal penetapan dan pengumuman Komisi Pemilihan Umum pada Selasa besok. Ada 19 pemuka dan tokoh agama yang hadir dan ikut menandatangani lima butir seruan kebangsaan. Di antaranya Ketua Umum Muhammadiyah Din Syamsuddin, Ketua Persekutuan Gereja-gereja Indonesia Andreas Yewangoe, Sekretaris Eksekutif Konferensi Waligereja Indonesia Romo Edy Purwanto, Koordinator Majelis Agama Buddha Rusli Tan, dan Franz Magnis-Suseno.

PRIO HARI KRISTANTO

Berita lainnya
Putus Sengketa Pilpres, MK Diminta Independen
Jika Tak Puas, Ibas Sarankan Prabowo ke MK
Relawan Jokowi-JK Subang Emoh Geruduk KPU
JK: Prabowo Kalah karena Gol Bunuh Diri
Tim Prabowo Jateng Tak Kerahkan Massa ke Jakarta
Tim Prabowo: Kinerja Penyelenggara Pemilu Buruk
Mahfud: Kami Tunggu Pengumuman KPU







Berita terkait

Baznas - Muhammadiyah Gulirkan Program Pengembangan SDM Unggul

1 hari lalu

Baznas - Muhammadiyah Gulirkan Program Pengembangan SDM Unggul

Kolaborasi antara Baznas dengan Muhammadiyah dalam pemanfaatan dana zakat, bisa memberikan manfaat yang besar bagi kepentingan umat

Baca Selengkapnya

Jika Prabowo Tunjuk Mendikbud dari Muhammadiyah, Darmaningtyas: Tak Masalah, Asal...

2 hari lalu

Jika Prabowo Tunjuk Mendikbud dari Muhammadiyah, Darmaningtyas: Tak Masalah, Asal...

Darmaningtyas mengatakan tak masalah jika Mendikbud era Prabowo dari Muhammadiyah, asal tokoh tersebut berlatar belakang dunia pendidikan.

Baca Selengkapnya

Kata Ketum Muhammadiyah Soal Gugatan PDIP di PTUN

3 hari lalu

Kata Ketum Muhammadiyah Soal Gugatan PDIP di PTUN

Apa kata Ketum Muhammadiyah soal gugatan PDIP di PTUN?

Baca Selengkapnya

KPU Tetapkan Prabowo-Gibran Pemenang Pilpres 2024, Ini Tanggapan PBNU, PP Muhammadiyah hingga Kadin

6 hari lalu

KPU Tetapkan Prabowo-Gibran Pemenang Pilpres 2024, Ini Tanggapan PBNU, PP Muhammadiyah hingga Kadin

Reaksi PBNU, PP MUhammadiyah, Kadin Terhadap Penetapan Prabowo - Gibran Pemenang Pilpres 2024 oleh KPU

Baca Selengkapnya

Tanggapan Demokrat dan Muhammadiyah Soal Kabinet Prabowo-Gibran

6 hari lalu

Tanggapan Demokrat dan Muhammadiyah Soal Kabinet Prabowo-Gibran

Muhammadiyah menyatakan belum ada pembahasan soal formasi kabinet pemerintahan Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Respons PBNU dan Muhammadiyah terhadap Putusan MK

7 hari lalu

Respons PBNU dan Muhammadiyah terhadap Putusan MK

Haedar Nashir puji Anies-Muhaimin dan Ganjar-Mahfud yang menerima hasil putusan MK.

Baca Selengkapnya

Kata Ketum PP Muhammadiyah Soal Sikap Ganjar dan Anies Terkait Putusan MK

8 hari lalu

Kata Ketum PP Muhammadiyah Soal Sikap Ganjar dan Anies Terkait Putusan MK

Ketua Umum Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah Haedar Nashir angkat bicara ihwal putusan Mahkamah Konstitusi (MK) soal sengketa hasil Pemilu 2024.

Baca Selengkapnya

Putusan Sengketa Pilpres 2024, Din Syamsuddin: Apapun Keputusannya Bukan Kiamat

9 hari lalu

Putusan Sengketa Pilpres 2024, Din Syamsuddin: Apapun Keputusannya Bukan Kiamat

Din Syamsuddin meminta agar masyarakat menahan diri atas apapun keputusan Mahkamah Konstitusi dalam sengketa Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

H-3 Putusan Sengketa Pilpres: Demo AMIN hingga Karangan Bunga Pendukung Prabowo-Gibran

12 hari lalu

H-3 Putusan Sengketa Pilpres: Demo AMIN hingga Karangan Bunga Pendukung Prabowo-Gibran

H-3 putusan sengketa Pilpres 2024 di MK terjadi demo, pengiriman karangan bunga hingga keamanan diperketat.

Baca Selengkapnya

Eks Danjen Kopassus Soenarko hingga Din Syamsuddin Hadiri Demo di MK Jelang Putusan Sengketa Pilpres

12 hari lalu

Eks Danjen Kopassus Soenarko hingga Din Syamsuddin Hadiri Demo di MK Jelang Putusan Sengketa Pilpres

Din Syamsuddin dan eks Danjen Kopassus, Soenarko, turut hadir di unjuk rasa jelang putusan MK soal sengketa Pilpres 2024

Baca Selengkapnya