Prabowo-Hatta Keok di TPS Pendukung Utamanya  

Reporter

Rabu, 16 Juli 2014 09:03 WIB

Calon Presiden nomor urut satu Prabowo Subianto bersama puteranya, Didit Hediprasetyo (kiri) memberikan hak suaranya dalam Pemilihan Presiden (Pilpres) 2014 di TPS 02, Bojong Koneng, Bogor, Jawa Barat, Rabu 9 Juli 2014. Tim Pemenanganpasangan capres dan cawapres nomor urut satu meyakini Prabowo-Hatta akan meraih suara sekitar 54 persen pada Pilpres ini. TEMPO/Dhemas Reviyanto

TEMPO.CO, Jakarta - Pasangan calon presiden dan wakil presiden nomor urut satu, Prabowo Subianto dan Hatta Rajasa, gagal menang di sejumlah TPS di mana para tokoh pendukung mereka tinggal. Namun, berdasarkan data C1 yang diunggah Komisi Pemilihan Umum, pasangan yang diusung Koalisi Merah Putih tersebut unggul di beberapa daerah kunci, seperti Banten dan Jawa Barat.

Kegagalan pasangan ini terlihat, misalnya, di TPS 26, Kelurahan Manyar Sabrangan, Kecamatan Mulyorejo, Surabaya. Di sana pasangan ini hanya mampu meraup 28 suara, sementara lawan mereka, Jokowi-JK, mendapat 147 suara. Padahal TPS 26 adalah tempat Gubernur Jawa Timur Soekarwo menggunakan hak pilihnya. Bersama wakilnya, Syaifullah Yusuf, Soekarwo diketahui merupakan tokoh utama di balik tim pemenangan Prabowo-Hatta di Jawa Timur. (Baca: Soekarwo: Pendukung 'Karsa' Pilih Prabowo)

Kemudian di TPS 04, Kelurahan Dukuh Sutorejo, Kecamatan Mulyorejo, Surabaya, tempat anggota DPR dari Partai Gerindra Bambang Haryo mencoblos, juga gagal dimenangi Prabowo-Hatta. Pasangan ini hanya mendapat 10 suara, sementara Jokowi-JK mendapat 328 suara. (Baca: Jokowi-JK Unggul di Jawa Timur)

Hal serupa juga terjadi di TPS 19 dekat rumah Ketua Gerindra Edy Rustianto, di mana Prabowo-Hatta hanya mendapat 88 suara dibanding 189 suara yang didapat Jokowi-JK.

Saat ini proses rekapitulasi penghitungan hasil suara masuk di tingkat kabupaten/kota dan berlangsung hingga besok. Kemudian dilanjutkan dengan rekapitulasi tingkat provinsi yang dilakukan pada 18-19 Juli. Terakhir, rekapitulasi di tingkat pusat pada 20-22 Juli yang ditutup dengan pengesahan hasil pada 22 Juli 2014.

TIKA PRIMANDARI



Berita Terpopuler:
BI: Jangan Kaget dengan Uang NKRI
Ahok Tetapkan Syarat Ini Waktu Sumbang Zakat
Guru JIS Diduga Pakai Obat 'Magic Stone'
Berapa Keuntungan Adidas dari Piala Dunia 2014?








Advertising
Advertising


Berita terkait

KIP Uji Konsekuensi Informasi Data Pemilu KPU Pekan Depan

56 hari lalu

KIP Uji Konsekuensi Informasi Data Pemilu KPU Pekan Depan

Yayasan Advokasi Hak Konstitusional Indonesia (YAKIN) meminta informasi real count (hitung nyata) dalam bentuk data mentah seperti file nilai dipisah

Baca Selengkapnya

Politikus Malaysia dan Timor Leste Pertanyakan KPU soal Pencalonan Gibran Rakabuming

13 Februari 2024

Politikus Malaysia dan Timor Leste Pertanyakan KPU soal Pencalonan Gibran Rakabuming

Politikus Malaysia dan Timor Leste yang tergabung dalam organisasi jaringan anggota parlemen se-ASEAN mempertanyakan pencalonan Gibran Rakabuming.

Baca Selengkapnya

Cara Mencoblos di TPS saat Pemilu 2024 dan Persyaratannya

18 Januari 2024

Cara Mencoblos di TPS saat Pemilu 2024 dan Persyaratannya

Pemilu 2024 akan dilaksanakan pada Rabu, 14 Februari 2024 pukul 07.00-13.00 waktu setempat. Berikut tata cara mencoblos di TPS saat Pemilu.

Baca Selengkapnya

KPU Libatkan BNN Periksa Kesehatan Bebas Narkoba Capres-Cawapres

16 Oktober 2023

KPU Libatkan BNN Periksa Kesehatan Bebas Narkoba Capres-Cawapres

KPU akan melibatkan BNN dalam pemeriksaan kesehatan bakal calon presiden dan wakilnya. BNN masuk dalam tim untuk memastikan para calon bebas narkoba.

Baca Selengkapnya

KPU DKI: 1.859 Bacaleg Memenuhi Syarat Ikut Pemilu 2024

7 Agustus 2023

KPU DKI: 1.859 Bacaleg Memenuhi Syarat Ikut Pemilu 2024

KPU DKI mengumumkan ribuan bakal calon legislatif (bacaleg) memenuhi syarat (MS) dan sisanya, ratusan peminat tidak memenuhi syarat (TMS)

Baca Selengkapnya

KPU Kamboja Coret Satu-satunya Partai Oposisi dari Pemilu

15 Mei 2023

KPU Kamboja Coret Satu-satunya Partai Oposisi dari Pemilu

Dengan dicoretnya partai oposisi dari pemilu Kamboja, maka Partai Rakyat Kamboja yang berkuasa akan maju tanpa lawan.

Baca Selengkapnya

Pendaftaran Calon Komisioner KPU DKI Jakarta Periode 2023-2028 Dibuka

11 Februari 2023

Pendaftaran Calon Komisioner KPU DKI Jakarta Periode 2023-2028 Dibuka

Masa pendaftaran calon anggota komisioner KPU DKI Jakarta dibuka 10-21 Februarai 2023. Simak materi dan jadwal seleksi anggota KPU DKI.

Baca Selengkapnya

Debus Omnibus

8 Januari 2023

Debus Omnibus

Peraturan Pemerintah Pengganti UU (Perpu) Cipta Kerja menghidupkan kembali omnibus law yang inkonstitusional bersyarat.

Baca Selengkapnya

KPU Teken MoU dengan Asosiasi Profesi Keilmuan

29 Desember 2022

KPU Teken MoU dengan Asosiasi Profesi Keilmuan

Direktorat Jenderal Politik dan Pemerintahan Umum menyaksikan langsung penekenan MoU tersebut.

Baca Selengkapnya

Waswas Nilai Tukar Rupiah

14 Desember 2022

Waswas Nilai Tukar Rupiah

Nilai tukar rupiah diperkirakan terus melemah hingga tahun depan.

Baca Selengkapnya