Mahfud MD Bantah Incar Kursi Menteri Agama

Reporter

Selasa, 1 Juli 2014 06:56 WIB

Mahfud MD. ANTARA/ Rudi Mulya

TEMPO.CO, Kediri - Ketua tim pemenangan pasangan capres Prabowo-Hatta, Mahfud MD kembali memberikan jaminan kursi Menteri Agama akan diberikan kepada kader Nahdlatul Ulama. Dia juga membantah kursi itu akan diberikan kepadanya sebagai kompensasi dukungan selama ini.

Di depan ulama dan santri Pondok Pesantren Al Hikmah Melathen, Kabupaten Tulungagung, Mahfud MD mengatakan Prabowo tak akan mengingkari kontrak politiknya untuk memberikan jatah Menteri Agama kepada NU. "Itu jaminan Pak Prabowo di awal komunikasi politik," katanya, Senin 30 Juni 2014.

Namun dia membantah jika kursi itu nantinya akan jatuh kepada dirinya mengingat statusnya sebagai kader NU. Kepercayaan kursi Menteri Agama itu menurut Mahfud akan diberikan kepada Ketua Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Said Agil Siradj untuk dibicarakan dengan warga NU siapa yang pantas menduduki. (Baca: Prabowo Presiden, NU Incar Jatah Menteri Agama)

Mahfud mengatakan kontrak politik yang dibangun kubu Prabowo-Hatta dengan NU ini dilandasi kepentingan dan pembagian kekuasaan. Sebab hal ini wajar dalam sebuah hubungan kontrak politik. Jika hubungan tersebut tak dilatarbelakangi kepentingan apapun, Mahfud justru menyebutnya sebagai kerjasama ala Takmir Masjid.

Dalam kesempatan tersebut, Mahfud juga membantah tudingan Alwi Shihab soal rencana pelarangan tahlil dan istighotsah jika Prabowo menang. Tudingan tersebut disampaikan Alwi dalam peringatan ulang tahun Muslimat NU di Kediri pada Selasa 17 Juni 2014 lalu. (Baca:Mahfud Dijanjikan Jabatan Lebih dari Menteri)

Sesuai keterangan Panitia Pengawas Pemilu Kabupaten Kediri, Alwi dituding melakukan pelanggaran kampanye dengan menyampaikan hal berbau SARA. Diantaranya menyebut Prabowo akan melarang kegiatan tahlil, istighotsah, dan Mauludan jika kelak berkuasa. "Itu semua tidak benar," katanya.

Disinggung soal elektabilitas calon yang didukungnya saat ini, bekas Rektor Universitas Islam Kadiri ini menyebut Prabowo bersaing ketat dengan Jokowi. Sejumlah lembaga survei yang diikuti menyebutkan jika Prabowo unggul tipis dibanding Jokowi. Karena itu di Jawa Timur pasangan Prabowo-Hatta ditargetkan meraup 57 persen suara.

HARI TRI WASONO

Terpopuler:
Titiek: Keluarga Cendana 100% Dukung Prabowo-Hatta

Politikus Ini Masih Sakit Hati kepada Demokrat

Buruh Prabowo Tagih Tunggakan 6 Bulan Gaji

Gunung Sinabung Meletus, Tidak Ada Korban Jiwa

Manusia Takut Pada Sesuatu yang Mendekat

Berita terkait

Prabowo-Gibran Diminta Penuhi Janji Selamatkan Garuda Indonesia

2 hari lalu

Prabowo-Gibran Diminta Penuhi Janji Selamatkan Garuda Indonesia

Serikat Karyawan Garuda Indonesia meminta Prabowo-Gibran bisa penuhi janjinya untuk menyelamatkan maskapai Garuda Indonesia.

Baca Selengkapnya

Seberapa Siap PDIP Jadi Oposisi? Berikut Pernyataan Beberapa Tokoh PDI Perjuangan

2 hari lalu

Seberapa Siap PDIP Jadi Oposisi? Berikut Pernyataan Beberapa Tokoh PDI Perjuangan

Hasto Kristiyanto dan Ahmad Basarah menyatakan bahwa PDIP siap menjadi oposisi sesuai arahan ketua partai. Bagaimana sikap PDIP ke depannya?

Baca Selengkapnya

Sepedaan di Yogyakarta, Ganjar Pranowo Tak Hadiri Penetapan Prabowo-Gibran

4 hari lalu

Sepedaan di Yogyakarta, Ganjar Pranowo Tak Hadiri Penetapan Prabowo-Gibran

Ganjar Pranowo mengaku tak diundang untuk menghadiri penetapan Prabowo-Gibran sebagai presiden dan wakil presiden.

Baca Selengkapnya

Mahfud Md Tegaskan Pertama dalam Sejarah Sidang Sengketa Pilpres Ada Dissenting Opinion, Apa Artinya?

4 hari lalu

Mahfud Md Tegaskan Pertama dalam Sejarah Sidang Sengketa Pilpres Ada Dissenting Opinion, Apa Artinya?

Mantan Ketua MK yang jga cawapres 03 Mahfud Md menyatakan untuk pertama kalinya dalam putusan PHPU atau sengketa pilpres ada dissenting opinion.

Baca Selengkapnya

Sampai di Sini Ganjar dan Mahfud Md, Lika-liku Keduanya dalam Kontestasi Pilpres 2024

5 hari lalu

Sampai di Sini Ganjar dan Mahfud Md, Lika-liku Keduanya dalam Kontestasi Pilpres 2024

Ganjar Pranowo menyebut perjalanannya bersama Mahfud MD di Pilpres 2024 telah berakhir usai putusan MK soal sengketa Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

Dissenting Opinion 3 Hakim MK Dipuji Ganjar, Mahfud Md, dan PDIP

5 hari lalu

Dissenting Opinion 3 Hakim MK Dipuji Ganjar, Mahfud Md, dan PDIP

Ada 3 hakim MK yang mengajukan dissenting opinion atau pendapat berbeda dalam sidang sengketa pilpres Senin kemarin.

Baca Selengkapnya

Terima Putusan MK, Mahfud Md Beri Selamat ke Prabowo-Gibran

6 hari lalu

Terima Putusan MK, Mahfud Md Beri Selamat ke Prabowo-Gibran

Mahfud Md juga mengajak semua elemen masyarakat mampu menerima putusan MK ini secara sportif.

Baca Selengkapnya

TKN: Ada Parpol Lawan Prabowo-Gibran akan Gabung usai Putusan MK

6 hari lalu

TKN: Ada Parpol Lawan Prabowo-Gibran akan Gabung usai Putusan MK

Sekretaris TKN Prabowo-Gibran, Nusron Wahid mengatakan bakal ada partai pendukung Anies dan Ganjar yang akan merapat ke mereka.

Baca Selengkapnya

Ganjar Pranowo Terima Putusan MK: Selamat untuk Pemenang

6 hari lalu

Ganjar Pranowo Terima Putusan MK: Selamat untuk Pemenang

Ganjar Pranowo dan Mahfud Md. menerima hasil putusan MK yang menolak permohonan sengketa hasil Pilpres yang mereka ajukan.

Baca Selengkapnya

Mahfud Md Bilang Baru Kali Ini Ada Dissenting Opinion di Putusan Sengketa Pilpres

6 hari lalu

Mahfud Md Bilang Baru Kali Ini Ada Dissenting Opinion di Putusan Sengketa Pilpres

MK memutuskan menolak permohonan sengketa pemilihan presiden atau Pilpres yang diajukan oleh paslon nomor urut 03 Ganjar Pranowo dan Mahfud Md.

Baca Selengkapnya