JK Penginnya Anak Muda Utamakan Kerja Dalam Negeri

Reporter

Minggu, 29 Juni 2014 21:47 WIB

Joko Widodo dan Jusuf Kalla menyampaikan visi misinya dalam acara Debat Capres-Cawapres di Jakarta, 9 Juni 2014. ANTARA/Prasetyo Utomo

TEMPO.CO, Jakarta - Calon wakil presiden Jusuf Kalla mengatakan tak keberatan bila anak negeri berkarya di luar negeri. Namun, kata dia, alangkah baiknya menghargai setiap profesi anak negeri supaya bertahan berkarya untuk Indonesia.

"Kita harus memberikan apa yang bisa menyenangkan mereka supaya mereka bertahan di dalam negeri," kata Kalla saat debat cawapres di Hotel Bidakara, Ahad, 29 Juni 2014.

Menurut Kalla, ada dampak positif dan negatif bila sumber daya manusia Indonesia berkarya di luar negeri. Segi positifnya, ujar Kalla para SDM tersebut dapat menyumbang devisa negara. Sedangkan sisi negatifnya adalah Indonesia kekurangan tenaga eksekutif yang andal.

"Kalaupun ingin berkarya di luar negeri dulu ya tidak apa-apa, untuk menambah pengalaman. Tapi nantinya harus kembali ke Indonesia," ujarnya.

Kalla juga menyampaikan program pertukaran guru di berbagai daerah. Hal ini ditujukan agar mutu pendidikan nasional merata secara baik. "Saya mengapresiasi program Indonesia Mengajar yang mengirimkan tenaga pengajar ke berbagai daerah di seluruh wilayah Indonesia." (Baca juga: Hatta Janji Perbaiki Kualitas Pendidikan).

Debat bertema Pembangunan Sumber Daya Manusia dan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi ini adalah debat keempat yang dihelat oleh KPU. Debat ini terdiri dari enam segmen dengan masing-masing waktu yang telah ditetapkan. Debat antar cawapres ini dimoderatori oleh Guru Besar Universitas Gajah Mada Dwikorita Karnawati. Acara ini disiarkan langsung oleh RCTI, MNC Grup, dan Global TV.

DEWI SUCI RAHAYU



Berita utama
Debat, Kalla: BPPT dan LIPI Jadi Ujung Tombak
Ke Rumah Amien Rais, Petugas Bawaslu Diusir
Wawancara Tempo dengan Jurnalis Allan Nairn



Advertising
Advertising

Berita terkait

Jusuf Kalla Hadir di PN Tipikor, Bersaksi untuk Eks Dirut Pertamina Karen Agustiawan

1 jam lalu

Jusuf Kalla Hadir di PN Tipikor, Bersaksi untuk Eks Dirut Pertamina Karen Agustiawan

Wakil Presiden RI ke-10 dan ke-12 Jusuf Kalla alias JK hadir sebagai saksi dalam sidang kasus dugaan korupsi di Pertamina

Baca Selengkapnya

82 Tahun Jusuf Kalla, Salah Satu Ikon Pengusaha Menjadi Politisi

4 jam lalu

82 Tahun Jusuf Kalla, Salah Satu Ikon Pengusaha Menjadi Politisi

Jusuf Kalla dikenal sebagai pengusaha keturunan Bugis yang memiliki bendera usaha Kalla Group, sebelum menjadi politisi, dua kali sebagai wapres.

Baca Selengkapnya

JK Jadi Saksi Meringankan Karen Agustiawan di Sidang Korupsi LNG Pertamina Hari Ini

5 jam lalu

JK Jadi Saksi Meringankan Karen Agustiawan di Sidang Korupsi LNG Pertamina Hari Ini

Jusuf Kalla alias JK akan bersaksi dalam sidang dugaan korupsi pengadaan gas alam cair (LNG) dengan terdakwa eks Dirut Pertamina Karen Agustiawan

Baca Selengkapnya

82 Tahun Jusuf Kalla, Melihat Kembali Jejak Politik JK Wakil Presiden di 2 Pemerintahan

14 jam lalu

82 Tahun Jusuf Kalla, Melihat Kembali Jejak Politik JK Wakil Presiden di 2 Pemerintahan

Rabu, 15 Mei 2024, Wakil Presiden ke-10 dan ke-12 Republik Indonesia Jusuf Kalla genap berusia 82 tahun. Ini perjalanan politik JK.

Baca Selengkapnya

Jusuf Kalla Akan Hadir sebagai Saksi Meringankan di Sidang Eks Dirut Pertamina Karen Agustiawan

16 jam lalu

Jusuf Kalla Akan Hadir sebagai Saksi Meringankan di Sidang Eks Dirut Pertamina Karen Agustiawan

Jusuf Kalla akan hadir sebagai saksi meringankan dalam sidang dugaan korupsi pengadaan LNG dengan terdakwa Karen Agustiawan.

Baca Selengkapnya

Sri Mulyani Bertemu SBY, Jusuf Kalla dan Menteri Kabinet Indonesia Bersatu, Ini yang Dibahas

1 hari lalu

Sri Mulyani Bertemu SBY, Jusuf Kalla dan Menteri Kabinet Indonesia Bersatu, Ini yang Dibahas

Sri Mulyani mengungkapkan pertemuannya dengan SBY membahas berbagai hal

Baca Selengkapnya

Jusuf Kalla Nasehati Agar Hamas dan Fatah Bersatu, Ini Profil 2 Kekuatan di Palestina

6 hari lalu

Jusuf Kalla Nasehati Agar Hamas dan Fatah Bersatu, Ini Profil 2 Kekuatan di Palestina

Ketua Umum PMI Jusuf Kalla (JK) meminta kelompok Palestina Hamas untuk bersatu dengan Fatah, partai politik dalam PLO. Ini profil kedua kelompok itu.

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia: Jusuf Kalla Bertemu Hamas Hingga AS-Israel Diduga Langgar Hukum Internasional

8 hari lalu

Top 3 Dunia: Jusuf Kalla Bertemu Hamas Hingga AS-Israel Diduga Langgar Hukum Internasional

Berita Top 3 Dunia pada Selasa 7 Mei 2024 diawali oleh kabar Ketua Umum PMI Jusuf Kalla meminta kelompok Palestina Hamas untuk bersatu dengan Fatah

Baca Selengkapnya

Bertemu di Malaysia, Jusuf Kalla Minta Hamas Bersatu dengan Fatah

8 hari lalu

Bertemu di Malaysia, Jusuf Kalla Minta Hamas Bersatu dengan Fatah

Ketua PMI Jusuf Kalla meminta Hamas untuk bersatu dengan Fatah ketika bertemu perwakilan kelompok tersebut di Kuala Lumpur.

Baca Selengkapnya

Hamas Minta Bantuan Jusuf Kalla untuk Mediasi dengan Israel

9 hari lalu

Hamas Minta Bantuan Jusuf Kalla untuk Mediasi dengan Israel

Hamas meminta bantuan dari Jusuf Kalla agar menjadi mediator guna mengakhiri perang dengan Israel.

Baca Selengkapnya