TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Badan Pengawas Pemilihan Umum Muhammad mengingatkan kepada tim sukses para pasangan calon presiden-wakil presiden supaya bisa mengarahkan kadernya untuk terus melakukan kampanye damai dan bersih.
Tujuannya, menghindari bentrokan antarsimpatisan dan kampanye gelap saat masa kampanye yang tinggal sepekan lagi. “Tak ada alasan. Tim sukses harus bisa mengarahkan para kadernya untuk tetap tertib dan hindari bentrokan,” kata Muhammad kepada Tempo, Sabtu, 28 Juni 2014.
Muhammad menuturkan kedua peserta pilpres harus bertanggung jawab atas keamanan pemilu 2014. Menurut dia, para peserta pemilu tersebut sudah berkomitmen untuk mewujudkan pemilu bersih, aman, dan damai. (Baca: Deklarasi Damai, Pidato Jokowi Tak Sebut Prabowo)
“Jadi, pengarahan simpatisan untuk tetap tertib dalam berkampanye merupakan tanggung jawab para peserta dan timsesnya,” tuturnya.
Maraknya bentrokan yang terjadi di beberapa daerah dan kampanye gelap membuat Muhammad heran. Musababnya, kata dia, ada liaison officer yang ditunjuk langsung oleh masing-masing capres dan ditempatkan di Komisi Pemilihan Umum serta Badan Pengawas Pemilu. (Baca: Kampanye Pilpres di Yogyakarta Diwarnai Bentrok)
Para petugas tersebut, kata dia, setiap hari diingatkan untuk melaksanakan pemilu damai dan bersih. “Tapi kenapa bentrokan masih saja terjadi?” ujar Muhammad.
Untuk menghindari bentrokan yang lebih tajam, setiap hari pihaknya melakukan koordinasi dengan Bawaslu tingkat daerah hingga desa. Setiap ada laporan dugaan pelanggaran, langsung dikoordinasikan ke pusat.
Jika ada laporan dugaan di Bawaslu tingkat desa, misalnya, langsung ditangani oleh Bawaslu setingkat di atasnya. “Jadi tak langsung ke pusat,” tuturnya.
Sedangkan di Bawaslu pusat, kata Muhammad, ada Penegakan Hukum Terpadu Pemilihan Umum yang bekerja sama dengan Mabes Polri.
AMRI MAHBUB
Berita terkait
Hakim MK Saldi Isra Cecar Bawaslu Soal Tanda Tangan Pemilih di Bangkalan yang Mirip
10 jam lalu
Hakim MK Saldi Isra menyoroti tanda tangan pemilih pada daftar hadir TPS di Desa Durin Timur, Kecamatan Konang, Bangkalan yang memiliki kemiripan bentuk.
Baca SelengkapnyaAnggota Bawaslu Intan Jaya Cerita Penyanderaan KKB Berdampak Pemilu Ditunda
11 jam lalu
Cerita pengalaman Bawaslu Intan Jaya disandera Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) dan harus bayar tebusan agar bebas
Baca SelengkapnyaHakim MK Tegur Anggota Bawaslu Papua Tengah yang Datang Terlambat di Sidang Sengketa Pileg
15 jam lalu
Hakim MK Arief Hidayat menegur anggota Bawaslu Papua Tengah yang datang terlambat dalam sidang sengketa Pileg 2024 di panel 3, hari ini
Baca SelengkapnyaMinta Peserta Pilkada 2024 di Bali Terapkan Kampanye Hijau, Ini Penjelasan KPU
17 jam lalu
KPU RI meminta para peserta Pilkada serentak 2024 di Provinsi Bali agar menerapkan kampanye hijau. Apa itu kampanye hijau?
Baca SelengkapnyaDPR Evaluasi Penyelenggaraan Pemilu 2024 pada 15 Mei, KPU Siapkan Ini
2 hari lalu
Komisi II DPR juga akan mengonfirmasi isu yang menerpa Ketua KPU Hasyim Asy'ari.
Baca SelengkapnyaPengamat Nilai KPU dan Bawaslu Kurang Prioritaskan Sidang Sengketa Pileg di MK
2 hari lalu
Direktur Eksekutif Lingkar Madani, Ray Rangkuti, menyoroti peran KPU dan Bawaslu dalam sengketa pileg di MK.
Baca SelengkapnyaPilkada 2024: Mendagri Sebut DP4 Capai 207 Juta Jiwa
4 hari lalu
Mendagri mengingatkan agar KPU melindungi keamanan data pemilih untuk Pilkada 2024.
Baca SelengkapnyaPKB Ajukan Gugatan Sengketa Pileg karena Kehilangan Satu Suara di Halmahera Utara, Ini Alasannya
6 hari lalu
Dalam sidang sengketa Pileg, PKB meminta KPU mengembalikan suara partainya yang telah dihilangkan.
Baca SelengkapnyaPesan DKPP kepada KPU dan Bawaslu Jelang Pilkada 2024 Serentak
7 hari lalu
KPU akan mendapatkan Data Penduduk Potensial Pemilih Pemilu (DP4) untuk Pilkada 2024 dari Kemendagri pada 2 Mei 2024.
Baca SelengkapnyaPersiapan KPU dan Bawaslu Hadapi Sidang Sengketa Pileg di MK Hari Ini
7 hari lalu
MK mengagendakan sidang pemeriksaan pendahuluan sengketa Pileg yang akan dibagi dalam tiga panel persidangan.
Baca Selengkapnya