150 Pesantren di Tuban Lumbung Suara Jokowi-JK

Reporter

Jumat, 27 Juni 2014 15:58 WIB

Ketua Umum Partai Golkar Jusuf Kalla bersilaturahmi dengan para alim ulama pimpinan pondok pesantren se-Kalimantan selatan sebelum kampanye terbuka Partai Golkar di Martapura, Kalsel,(25/3). ANTARA/Saptono

TEMPO.CO, Tuban - Ketua Dewan Pengurus Cabang Partai Kebangkitan Bangsa Kabupaten Tuban, Jawa Timur, Noor Nahar Hussein, mengatakan sebanyak lebih dari 150 pondok pesantren di Tuban menjadi lumbung suara pasangan calon presiden dan wakil presiden Joko Widodo dan Jusuf Kalla.

Faktor kedekatan JK dengan kalangan pesantren menjadi sebabnya. “Calon wakil presiden dikenal dermawan dan kerap membantu pondok pesantren dan tempat ibadah. Suara beliau di pesantren kuat,” kata Noor kepada Tempo, Jumat, 27 Juni 2014.

Wakil Bupati Tuban itu mengatakan di wilayahnya ada sejumlah pondok pesantren terkenal dan memiliki pengaruh besar. Di antaranya Pondok Pesantren Langitan di Kecamatan Widang peninggalan almarhum KH Abdullah Faqih. Kemudian Pondok Pesantren Mambaul Huda, Rengel, Tuban; Pondok Pesantren Perut Bumi Al-Maghribi; Pondok Pesantren Nurul Jadid, Merakurak, Tuban; dan pondok pesantren yang tersebar hampir di 20 kecamatan di kabupaten ini.

Selama ini, kata Noor, JK dikenal rajin mengunjungi pondok-pondok pesantren tersebut. Sebagai mantan Ketua Partai Golkar dan Pengurus Besar NU, Jusuf Kalla mempunyai hubungan baik dengan beberapa ulama di Tuban. Di antaranya dengan almarhum Abdullah Faqih, pendiri Pondok Pesantren Langitan Tuban.

Selain itu, suara partai-partai koalisi pengusung Jokowi-JK saat pemilu legislatif di Tuban juga cukup besar. Dia mencontohkan, untuk PKB mendapat 14 kursi, kemudian PDI Perjuangan lima kursi, NasDem tiga kursi, dan Hanura satu kursi dari total 45 kursi DPRD Tuban. Dengan hitungan kasat mata, minimal partai koalisi bisa mendapat 60 persen. “Jumlah itu bisa bertambah karena suara dari sejumlah pondok pesantren,” kata Noor.

Bupati Tuban Fatkhul Huda juga tercatat sebagai tokoh Nahdlatul Ulama di kabupaten ini. Bahkan, sebelum terpilih menjadi bupati dua tahun lalu, Fatkhul Huda tercatat sebagai Ketua NU Cabang Tuban. Dengan faktor itu, suara untuk pasangan Jokowi-JK dipastikan akan besar.

Tuban juga dikenal sebagai basis PDI Perjuangan. Partai ini pernah memperoleh suara tinggi di DPRD Tuban, lebih dari sepuluh kursi. Sejumlah tokoh sentral, seperti Go Tjong Ping, juga punya massa militan terutama dalam komunitas nelayan dan petani. Pria keturunan tersebut dikenal sebagai pengusaha palawija dan punya suara bagus di akar rumput.

Menurut Tjong Ping, daerah pesisir utara dan petani di Tuban terbukti punya suara bagus. “Ya, suara mereka terbukti bagus,” ujar mantan anggota DPRD Tuban ini. Dia menyebutkan kampung nelayan di Kecamatan Merakurak, Palang, dan Bancar menjadi daerah basis PDI Perjuangan dan PKB Tuban.

SUJATMIKO






Berita Terpopuler:
Lecehkan Benyamin, Program YKS Trans TV Dihentikan
Pemecatan Kader Golkar, Ical Bakal Diserang Balik
Sidang Isbat Penentuan Awal Ramadan Besok
Enam Pengusaha RI Masuk Daftar 48 Dermawan Asia

Berita terkait

Manuver Merebut Suara NU

2 September 2023

Manuver Merebut Suara NU

Dipilihnya Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar disebut-sebut untuk mengerek elektabilitas mereka dengan mendulang suara NU.

Baca Selengkapnya

Profil Muhaimin Iskandar, Ketua Umum PKB yang Didukung Jadi Capres atau Cawapres 2024

24 Juli 2023

Profil Muhaimin Iskandar, Ketua Umum PKB yang Didukung Jadi Capres atau Cawapres 2024

Muhaimin Iskandar alias Cak Imin didukung sebagai bakal capres maupun cawapres oleh kiai dan santri. Berikut profil Muhaimin Iskandar.

Baca Selengkapnya

Sahur Bersama Menag, Gus-gus Se-Jawa Berikrar Siap Berdayakan NU Demi Kemaslahatan Umat

16 April 2023

Sahur Bersama Menag, Gus-gus Se-Jawa Berikrar Siap Berdayakan NU Demi Kemaslahatan Umat

Para putra kiai pesantren siap mengabdikan diri secara aktif dalam rangka memberdayakan NU agar bisa terus memberikan kemaslahatan yang luas

Baca Selengkapnya

Pesan Yandri Susanto saat Pelantikan PC/PAC Fatayat NU

5 Maret 2023

Pesan Yandri Susanto saat Pelantikan PC/PAC Fatayat NU

Yandri meminta Fatayat NU menjalankan dakwah dengan sejuk, sekaligus mensosialisasikan Pancasila, UUD NRI Tahun 1945, NKRI, dan Bhinneka Tunggal Ika.

Baca Selengkapnya

Lobi Menjelang Vonis Mati Ferdy Sambo

19 Februari 2023

Lobi Menjelang Vonis Mati Ferdy Sambo

Sebelum vonis dijatuhkan, berbagai lobi dilancarkan untuk meringankan hukuman Ferdy Sambo.

Baca Selengkapnya

Indicting Indosurya, Again

13 Februari 2023

Indicting Indosurya, Again

THE West Jakarta District Court acquitted the owner of Indosurya Saving and Loan Cooperative, Henry Surya, despite ...

Baca Selengkapnya

Saling Lapor Petinggi KPK karena Formula E

8 Februari 2023

Saling Lapor Petinggi KPK karena Formula E

Kengototan KPK mengusut kasus Formula E berdampak pada perpecahan antar-petinggi lembaga itu.

Baca Selengkapnya

Zuhri, Santri Penjual Pecel Lele Lamongan yang Raih Beasiswa S3 di Cina

10 November 2022

Zuhri, Santri Penjual Pecel Lele Lamongan yang Raih Beasiswa S3 di Cina

Ahmad Syaifuddin Zuhri, pria asal Lamongan, Jawa Timur berhasil menuntaskan studi doktoralnya di Cina berkat beasiswa pemerintah Cina.

Baca Selengkapnya

Setelah Heru Budi Sowan PBNU, PWNU DKI: Jangan Segan Komunikasi dengan Tokoh Agama Jakarta

19 Oktober 2022

Setelah Heru Budi Sowan PBNU, PWNU DKI: Jangan Segan Komunikasi dengan Tokoh Agama Jakarta

PWNU DKI Jakarta meminta agar Heru Budi Hartono tidak segan berkomunikasi, meminta pendapat dari tokoh ormas dan agama Jakarta.

Baca Selengkapnya

Kemenag Buka Pendaftaran Bantuan Pesantren Hingga Ormas, Bisa Dapat Hingga Rp 200 Juta

3 Oktober 2022

Kemenag Buka Pendaftaran Bantuan Pesantren Hingga Ormas, Bisa Dapat Hingga Rp 200 Juta

Kemenag memberikan besaran bantuan mulai dari Rp 50-200 juta. Pendaftaran ditutup hingga akhir Oktober. Simak cara dan syaratnya.

Baca Selengkapnya