Salah satu kandidat calon presiden Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Mahfud MD memberikan keterangan pers usai melakukan pertemuan tertutup dengan Ketua Umum Partai Nasdem, Surya Paloh di DPP partai Nasdem, Gondangdia, Jakarta Pusat, Rabu (30/4). TEMPO/Dhemas Reviyanto
TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Tim Pemengan calon presiden dan wakil presiden dari poros partai Gerindra Prabowo Subianto-Hatta Rajasa, Mahfud Md, memilih tidak menanggapi tudingan Direktur Lembaga Survei Cyrus Network Hasan Nasbi Batupahat, yang menyebut dirinya di balik Lembaga Survey Nasional (LSN).
Sebelumnya, Hasan Nasbi Batupahat menuding Lembaga Survey Nasional (LSN) merupakan lembaga suvei yang memihak salah satu pasangan calon presiden, yaitu Prabowo - Hatta. "LSN itu hanya hiburan buat Mahfud MD," ujar Hasan. (Baca: Mahfud Md di Balik Survei yang Menangkan Prabowo?)
Hasil survei LSN mengunggulkan pasangan Prabowo-Hatta dengan elektabilitas 46,3 persen. Adapun pasangan Jokowi-JK hanya 38,8 persen. Sisanya 14,9 persen belum punya pilihan.Survei digelar pada 1-8 Juni 2014 di 34 provinsi se Indonesia. Survei yang melibatkan 1070 responden itu dilakukan dengan metode wawancara dengan kuesioner. LSN mengklaim hanya memiliki tingkat kesalahan 3 persen dan tingkat kepercayaan 95 persen.
DPR Dorong KPU dan Bawaslu Antisipasi Potensi Masalah Pemilu 2024
22 Desember 2021
DPR Dorong KPU dan Bawaslu Antisipasi Potensi Masalah Pemilu 2024
Komisi II DPR meminta KPU dan Bawaslu Provinsi Jawa Barat mengantisipasi kesulitan pemilih menggunakan hak pilih, lantaran diprediksi akan banyak surat suara.