Merasa Difitnah, Suswono Jelaskan Kepegawaian

Reporter

Rabu, 4 Juni 2014 07:46 WIB

Menteri Pertanian, Suswono. TEMPO/Dhemas Reviyanto

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Pertanian Suswono memastikan tidak ada intervensi Partai Keadilan Sejahtera dalam urusan kepegawaian di Kementerian Pertanian. "Setelah ditunjuk menjadi Menteri Pertanian, saya dilepaskan dari jabatan partai dan dipesankan begitu menjabat menteri. Maka, statusnya adalah pembantu presiden,” katanya dalam wawancara khusus dengan Tempo di kantornya, Selasa, 3 Juni 2014.

Suswono mengimbuhkan, setelah menjadi Menteri Pertanian, semua kebijakan sepenuhnya mengikuti arahan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. Termasuk urusan penggantian pejabat yang menjadi hak Presiden SBY. “Ketika Presiden SBY me-reshuffle menteri dari PKS, kami juga menerima," ujarnya.

Menurut Suswono, tidak ada pelanggaran dalam sistem kepegawaian Kementerian Pertanian seperti yang dituduhkan adik Prabowo Subianto yang juga Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerakan Indonesia Raya, Hashim Djojohadikusumo. (Baca: Hashim: PKS Pecat 76 Staf Kristen di Kementan)

"Penunjukan 17 pejabat eselon I dilakukan dengan sistem angket, lalu hasilnya kami berikan ke Tim Penilai Akhir, lalu diputuskan oleh presiden," tutur Suswono.

Suswono menjelaskan, ketika baru diangkat, ia membuat pernyataan bahwa dalam enam bulan ke depan akan diadakan evaluasi jabatan dan pergantian. Setelah enam bulan hingga satu tahun, ia meminta pertimbangan kepada para pejabat eselon I dan II dari periode yang lama guna memilih tiga nama terbaik berdasarkan kompetensi, kinerja, dan prestasi untuk setiap jabatan di eselon I.

Misalkan, dalam menentukan siapa yang layak jadi Sekretaris Jenderal Kementerian Pertanian, setiap orang menuliskan tiga nama. Tiga nama dengan suara terbesar lalu diajukan ke Tim Penilai Akhir yang dipimpin wakil presiden dan beranggotakan Kepala Badan Intelijen Negara, Menteri Aparatur Negara, Kepala Badan Kepegawaian Negara, Sekretaris Kabinet, Sekretaris Negara, lalu disetujui presiden.

"Hasil proses angket tadi terbukti bagus. Sejumlah 17 eselon I tadi dapat menunjukkan kinerja yang baik," kata Hari Priyono, Sekretaris Jenderal Kementarian Pertanian. Menurut dia, pada 2013, Kementerian Pertanian juga telah melakukan lelang jabatan secara terbuka bagi lowongan eselon II. "Bisa dicek di website kami, dan ini baru yang pertama kali di kementerian negara," kata Hari.

Sebelumnya, beredar video via YouTube tentang pidato Hashim Djojohadikusumo dalam acara The United States-Indonesia (Usindo) Society: Washington Special Open Forum Luncheon di Washington, DC, pada 17 Juli 2013. Dalam acara tersebut, Hashim mengatakan Menteri Pertanian selama sembilan tahun yang dipegang kader PKS telah memecat 73 pegawainya yang beragama Kristen tanpa ada penggantinya. (Baca juga: PKS Abaikan Tuduhan Hashim Djojohadikusumo).

RIDHO PRASETYO

Berita terkait:
Pemecatan Staf Kristen, Menteri Pertanian: Fitnah




Berita utama:
Pesan Aktivis 98 untuk Aktivis Pendukung Prabowo
Pilpres, SBY: Jangan Provokatif dan Agitatif
Unik, Ada Ketua DPP Gerindra Pilih Jokowi-JK

Berita terkait

Mentan Ajak Para Jenderal TNI Kawal Optimasi dan Pompanisasi

1 jam lalu

Mentan Ajak Para Jenderal TNI Kawal Optimasi dan Pompanisasi

Menteri Pertanian (Mentan), Andi Amran Sulaiman, bersama para perwira tinggi Jenderal TNI siap bergerak bersama memastikan program optimasi lahan rawa (Oplah) dan pompanisasi di seluruh Indonesia berjalan dengan baik.

Baca Selengkapnya

Terkini: Jokowi dan Sri Mulyani Rapat Pembatasan Impor, Sertifikat Tanah di Bekasi Beralih ke Elektronik

23 jam lalu

Terkini: Jokowi dan Sri Mulyani Rapat Pembatasan Impor, Sertifikat Tanah di Bekasi Beralih ke Elektronik

Berita terkini bisnis: Presiden Jokowi dan Sri Mulyani rapat membahas pembatasan impor, sertifikat tanah di Kabupaten Bekasi beralih ke elektronik.

Baca Selengkapnya

Kelakuan SYL saat Jadi Mentan: Palak Rp 1 Miliar untuk Umrah Sekeluarga Sampai Beli Keris Rp 105 Juta

1 hari lalu

Kelakuan SYL saat Jadi Mentan: Palak Rp 1 Miliar untuk Umrah Sekeluarga Sampai Beli Keris Rp 105 Juta

Fakta Terbaru Sidang Syahrul Yasin Limpo (SYL), di antaranya pejabat Kementan diminta Rp 1 miliar

Baca Selengkapnya

Menteri Pertanian Janji Bersihkan Kementerian dari Korupsi

1 hari lalu

Menteri Pertanian Janji Bersihkan Kementerian dari Korupsi

Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman mengatakan tidak pandang bulu dalam pemberantasan korupsi di lembaganya.

Baca Selengkapnya

Syahrul Yasin Limpo Irit Bicara Usai Diperiksa soal Auditor BPK Minta Rp12 Miliar Demi Opini WTP

1 hari lalu

Syahrul Yasin Limpo Irit Bicara Usai Diperiksa soal Auditor BPK Minta Rp12 Miliar Demi Opini WTP

BPK meminta keterangan Syahrul Yasin Limpo berkaitan kesaksian anak buahnya soal ada auditor BPK meminta uang agar Kementan dapat opini WTP

Baca Selengkapnya

Mobil Mercedes Benz Sprinter Disita KPK, Ini Kata Syahrul Yasin Limpo

1 hari lalu

Mobil Mercedes Benz Sprinter Disita KPK, Ini Kata Syahrul Yasin Limpo

Dalam kesempatan yang berbeda, kuasa hukum Syahrul Yasin Limpo, Djalamudin Koedoeboen, mengatakan belum mengetahui soal mobil yang disita KPK itu.

Baca Selengkapnya

Dirjen Hortikultura Kementan Sebut Rp4 Miliar Lebih Dianggarkan untuk Keperluan SYL

2 hari lalu

Dirjen Hortikultura Kementan Sebut Rp4 Miliar Lebih Dianggarkan untuk Keperluan SYL

Dirjen Hortikultura Kementan Prihasto Setyanto mengungkapkan ada anggaran Rp4 miliar lebih untuk memenuhi keperluan Syahrul Yasin Limpo (SYL)

Baca Selengkapnya

Kementan Optimalisasi Lahan Rawa di Aceh Utara untuk Genjot Indeks Pertanian

2 hari lalu

Kementan Optimalisasi Lahan Rawa di Aceh Utara untuk Genjot Indeks Pertanian

Tujuan utama optimasi lahan rawa adalah optimalisasi lahan yang terintegrasi dengan upaya peningkatan taraf hidup petani melalui bantuan pengembangan sistem irigasi.

Baca Selengkapnya

Saksi: SYL Minta Rp105 Juta ke Ditjen Tanaman Pangan Kementan untuk Bayar Keris Emas

2 hari lalu

Saksi: SYL Minta Rp105 Juta ke Ditjen Tanaman Pangan Kementan untuk Bayar Keris Emas

Pejabat di Kementerian Pertanian, Edi Eko Sasmito, bersaksi direktoratnya mendapat jatah pembayaran pembelian keris emas Rp105 juta dari SYL

Baca Selengkapnya

Dirjen Hortikultura Mengaku Diminta Rp1 Miliar untuk Umrah SYL dan Keluarga

2 hari lalu

Dirjen Hortikultura Mengaku Diminta Rp1 Miliar untuk Umrah SYL dan Keluarga

Bekas Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (SYL) disebut meminta para eselon I untuk memberikan Rp1 miliar untuk pembayaran Ibadah Umrah

Baca Selengkapnya